3 Prajurit Meninggal Saat Rangkaian HUT, TNI Serahkan Santunan

TNI Serahkan Santunan kepada Ahli Waris Tiga Prajurit yang Meninggal Dunia

Dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun Ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI), TNI telah menyerahkan santunan kepada ahli waris tiga prajurit yang meninggal dunia saat kegiatan tersebut. Penyerahan santunan dilakukan oleh Inspektur Jenderal TNI Laksdya Hersan, diiringi Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan (Irjen Kemhan) Letjen Rui F.G.P. Duarte.

Tiga prajurit yang meninggal dunia adalah Praka Marinir Zaenal Mutaqim dari Detasemen Intai Para Amfibi 1, Prajurit Satu Johari Alfarizi dari Komando Cadangan Strategi Angkatan Darat (Kostrad), dan Kld Pom Lingga Surya Permana dari Pusat Penerangan TNI.

Dalam kesempatan ini, Inspektur Jenderal TNI Laksdya Hersan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga almarhum dan mengingatkan mereka untuk tetap tegar dan bangga atas pengabdian almarhum. "Saya betul-betul memahami, tidak ada kata-kata yang cukup untuk menghapus kesedihan yang Bapak-Ibu rasakan. Namun percayalah, almarhum telah meninggalkan warisan terbaik yaitu nama baik, kehormatan, dan kebanggaan bagi keluarga, satuan, serta negara," katanya.

Penyerahan santunan ini dianggap sebagai wujud tanggung jawab dan perhatian TNI terhadap para prajurit serta keluarganya. Dengan demikian, TNI berharap dapat memberikan kepastian kepada ahli waris bahwa pengabdian almarhum tidak akan terlupakan.
 
Kasih sayang yang ditunjukkan oleh TNI ini sangat menyejukan hati! 🤗 Mereka benar-benar menjadi contoh bagus dari semangat jiwa TNI, tidak hanya pada saat peringatan hari ulang tahun, tapi juga setiap saat. Sangat disayangkan 3 prajurit ini meninggal dunia, tapi pengabdian mereka tidak akan terlupakan. Semoga keluarga almarhum merasa bangga dan bahagia karena ada bantuan dari TNI yang baik hati 😊.
 
Makasih ya TNI nih, senang banget kalian punya 'kebanggaan' semacam ini 🙄. Santunan itu sebenarnya jangan dianggap sebagai simbol kebaikan, tapi lebih seperti 'hadiah' yang harus dibayar karena mereka tinggal di depan garde. Nah, keluarga-keluarga mereka pasti senang banget, kan? Nanti kalian punya 'warisan' yang bisa dimanfaatkan nanti, kayaknya.
 
rasanya sedih sekali nih, ada banyak hal yang bisa dijadikan bahan konsultasi antara masyarakat dan pemerintah tentang bagaimana memperingati prajurit yang meninggal dunia. kalau giliran aku, aku akan sarankan untuk membuat komunitas online tempat keluarga almarhum bisa berbagi pengalaman, bercerita, atau bahkan upload foto-foto kenangan mereka dengan prajurit itu. seperti itu bisa membantu masyarakat lebih sadar akan perjuangan para prajurit dan cara kita bisa mendukung keluarganya 🤝
 
Saya senang sekali dilihat ada peringatan Hari Ulang Tahun Ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) ini, tapi apa yang saya lihat bukanlah peringatan Hari Ulang Tahun TNI, tapi lagi-lagi penyerahan santunan kepada ahli waris prajurit yang meninggal dunia. Saya pikir ini harus menjadi kesempatan untuk mengingat kembali pentingnya perjuangan para prajurit dan bagaimana mereka memberikan pengorban hidup mereka untuk negara.

Saya rasa kalau kita hanya hanya penyerahan santunan saja, tapi tidak ada rencana untuk meningkatkan kualitas pendidikan militer atau bukannya? Saya ingin melihat TNI berinvestasi lebih banyak pada program-program yang dapat membantu generasi muda mendapatkan pendidikan yang lebih baik. Jangan sabar-sabar kita hanya memperbaiki keburukan lama, tapi kita harus berani untuk menciptakan perubahan positif! 🤔💡
 
📰 TNI serasa sedang mengeluarkan perayaan dengan cara ini... Santunan yang diberikan kepada keluarga tiga prajurit yang meninggal dunia, sebenarnya sudah cukup... Saya pikir lebih baik jika kehadiran Inspektur Jenderal dan pengakuan kehormatan hanya dikomunikasikan melalui media, bukan di acara peringatan TNI langsung. 🤔
 
Saya rasa penyerahan santunan ini kayaknya penting banget, karena kalau gak ada bantuan dari pemerintah, keluarga sang prajurit pasti masih kesulitan, kayaknya gak adil banget. Tapi, saya suka liat Inspektur Jenderal Laksdya Hersan yang sapa-sapa dan ramah, itu bikin aku merasa nyaman 🙏.
 
Saya merasa sedikit aneh ketika mendengar tentang penyerahan santunan itu. Di desa saya, ada banyak yang juga telah mengorbankan nyawa mereka untuk negara, tapi tidak pernah kita lihat adanya pengakuan dan tanggung jawab seperti ini. Mungkin karena kita hidup di luar fokus media, tapi itu bukan berarti kita tidak menghargai. Saya rasa TNI harus lebih banyak memberikan perhatian pada para prajurit yang telah meninggal dunia di daerah-daerah tertinggal seperti desa-desa kami 🌳
 
Pada hari-hari seperti ini aku jadi ingatin siapa saja yang telah meninggal dunia tapi tidak pernah dibicarakan. Kalau ada 3 prajurit yang meninggal dunia, tapi kita tidak tahu siapa saja nama mereka, maka itu sudah sangat disangka-sangkikan, kan? Mari kita mulai mencari dan mengenang tentang para prajurit yang telah meninggal dunia dan memberikan penghargaan yang sesuai kepada mereka. 🙏🕊️
 
Kol, aku pikir hal ini sangat keren banget! Semoga prajurit-prajurit yang meninggal dunia itu duduk bersantai di sorga yang indah nanti 🌳✨. Aku rasa pemerintah dan TNI nggak bisa membuat uang lagi dengan cara ini, tapi aku tidak peduli, aku cuma pedulikan keluarga mereka dan kenyataan bahwa mereka already lulus dari dunia ini 😔. Tapi, aku pikir kita harus terus mengingat perjuangan mereka dan melindungi keamanan bangsa 🇮🇩💪.
 
Saya merasa sedih sekali pembacaan tentang penyerahan santunan kepada 3 prajurit yang meninggal dunia 🤕. Kenapa kita tidak pernah bicara tentang hal ini sebelumnya? Keluarga mereka pasti sangat kesulitan dalam menghadapi kehilangan seperti ini... dan kita hanya memberikan santunan saja, tapi apa lagi yang bisa kita lakukan untuk membantu mereka? 😔
 
aku merasa sedih banget ketika melihat penyerahan santunan kepada ahli waris tiga prajurit yang meninggal dunia. tapi juga harus mengakui, ini adalah perbuatan yang sopan dan luar biasa dari TNI. memang kita pasti tidak bisa menghindari kehilangan, tapi di sini ada bukti bahwa TNI peduli terhadap para prajurit yang telah memberikan nyawa mereka untuk negara.

aku harap keluarga almarhum bisa merasa lega dan dihargai. ini adalah wujud dari jasa-jasa almarhum, dan kita harus mengingatkan mereka tentang pengorbanan yang telah dibuat oleh para prajurit tersebut.
 
Saya masih bingung mengapa TNI harus menyerahkan santunan kepada orang lain, siapa yang bilang mereka layak menerima? Mungkin karena mereka sudah meninggal dunia dan keluarganya harus dihantarkan dengan biaya-biaya yang mahal. Saya rasa ini hanya cara TNI untuk memotong beban biaya mereka sendiri.
 
kembali
Top