3.379 Personel Gabungan Amankan Paripurna Hak Angket DPRD Pati

Pati siapkan 3.379 personel gabungan untuk mengawasi sidang paripurna hak angket di DPRD Pati. Kapolresta Pati, Komisioner Jaka Wahyudi, menjelaskan bahwa sebanyak ribuan personel dari TNI dan Polri akan ditempatkan di titik-titik strategis seperti DPRD, alun-alun, dan area berpotensi menjadi konsentrasi massa.

"Kami siapkan ribuan personel untuk mengawasi sidang tersebut dengan humanis dan tidak represif," ujarnya.

Ternyata, kehadiran massa pro dan kontra juga dijadwalkan saat sidang paripurna hak angket di DPRD Pati. Polresta Pati berkoordinasi dengan pimpinan DPRD dan pemerintah daerah untuk mengatur skema keamanan, termasuk pemisahan titik kumpul antara massa pro dan kontra.

Massa pro akan berada di sisi selatan DPRD, sementara massa kontra di sisi utara. Polres Pati juga melakukan sterilisasi dan pengawasan ketat pada lokasi DPRD.

Kapolresta Pati berharap sidang paripurna hak angket dapat berjalan lancar dan tetap damai.
 
Pernah dengar kalau siapa yang mengelilingi DPRD, pasti akan ada ratusan polisi di sana 😂. Mereka pasti untuk menjaga ketertiban, tapi siapa bilang bahwa mereka tidak bisa salah? Bayangkan kalau mereka salah, siapa nanti yang harus bertanggung jawab? Saya pikir ini adalah contoh bagaimana pemerintah ingin mengontrol segalanya, bahkan dari dalam DPRD. Tapi apa yang membuat saya penasaran adalah bagaimana mereka bisa memisahkan massa pro dan kontra di dekat DPRD, itu seperti memberi tahu kita bahwa ada perbedaan antara orang-orang yang mendukung dan melawan. Saya harap saja sidang ini tidak berubah menjadi momen yang penuh kekerasan...
 
Gue pikir, kalau gak ada protes, tidak ada kemajuan. Sidang paripurna hak angket itu penting banget, jadi pasti keamanan harus disiapkan dulu. Ribuan personel sih banyak, tapi kalau diawasi dengan humanis, artinya tidak represif, tentu saja lebih baik. Gue harap juga para massa pro dan kontra bisa saling mengerti dan tidak menyerang satu sama lain.
 
Kalau sih, apa khasiatnya nih? Sini ada ribuan pukul polisi untuk mengawasi aja sidang paripurna hak angket. Sama aja nanti di alun-alun atau depan DPRD, semoga tidak ada masalah yang terjadi.
 
Aku pikir aja itu cara yang tepat sih, memang tidak bisa dipungkiri kalau ada protes dan lawan-lawan di tempat sidang paripurna. Mungkin kalau gak ada kawalan, ayo aja ngedeher semua, tapi kayaknya pati sudah siap dengan rencana yang baik-baik. Pengawasan sekitar lokasi DPRD juga paling penting agar tidak terjadi bantuan atau serangan dari luar. Aku harap saja sidang paripurna hak angket dapat berjalan damai dan lancar, tapi kalau gak bisa, mungkin ada cara lain yang harus diambil...
 
ada aja salah, siapa yang bilang kita bisa mengatur massa pro dan kontra dengan baik? nggak ada satu satunya cara buat mengawasi seluruh kerumunan, kan? jadi, kalo ada kejadian aneh, siapa ngerasa bersalah? 🤔🚨
 
aku rasa siapa yang tahu apa yang terjadi di dalam sidang itu 🤔, tapi aku merasa lebih aman jika ada banyak orang penegak hukum di sekitar DPRD Pati, tapi kalau ada ribuan personel juga nggak salah, mungkin bisa menjaga agar tidak ada kesalahpahaman. tapi aku khawatir kalo ada massa pro dan kontra yang keras, kalo aku anak kecil lagi, aku nggak bisa, aku hanya ingin keluargaku aman aja 😩.
 
Kalau gitu, aku rasa pemerintah harus memikirkan kesejahteraan masyarakat Pati juga. Aku nggak setuju kalau ribuan personel TNI dan Polri ditempatkan di DPRD Pati. Mungkin bisa mengurangi kepanasan dan makin damai.
 
Makasih ya, informasi ini membuat aku penasaran sih... Sidang paripurna hak angket itu apa aja? Mau dibicarakan tentang masalah pangan atau konflik antara kelompok suku? Aku rasa kalau nanti massanya akan lebih banyak daripada yang dikatakan Polresta Pati. Dan apa dengan keamanan itu, sih? Aku pikir kalau polisi itu sudah cukup banyak, tapi mau lagi nambah ribuan personel... Maksudnya aku sengaja tidak membacanya, dan aja-aja aku dengerin gempa bumi yang terjadi di Papua, kabarnya sudah 10.000 korban...
 
kembali
Top