Dua tentara Garda Nasional AS ditembak di dekat Gedung Putih, kondisi mereka kritis. Dua anggota Garda Nasional dari West Virginia ditembak pria bersenjata hanya beberapa blok dari Gedung Putih di Washington DC, Ibu Kota Amerika Serikat. Kondisi kedua tentara tersebut sekarang sangat memprihatikan dan sedang dirawat di rumah sakit.
Sumber mendakwa bahwa kedua tentara Garda Nasional tersebut adalah korban "penembakan terarah". Sementara itu, Wali Kota Washington Muriel Bowser mengatakan mereka ditembak dan sekarang dalam kondisi memprihatinkan. Namun, Gubernur West Virginia Patrick Morrisey awalnya mengatakan kedua tentara tersebut telah tewas, tetapi kemudian menarik kembali pernyataannya.
Dalam keseluruhan, kedua tentara Garda Nasional tersebut ditembak di dekat Gedung Putih dan sekarang dalam kondisi memprihatinkan. Sementara itu, sumber penegak hukum mengatakan bahwa tersangka yang ditahan juga terkena tembakan dan mengalami luka yang diyakini tidak mengancam jiwa.
Penyelidikan sedang berlangsung untuk menemukan pelaku serangan tersebut. Pihak penegak hukum sedang meninjau rekaman video pengawasan dari tempat kejadian dan meyakini tersangka mendekati tentara dan mengeluarkan senjata api.
Sumber mendakwa bahwa kedua tentara Garda Nasional tersebut adalah korban "penembakan terarah". Sementara itu, Wali Kota Washington Muriel Bowser mengatakan mereka ditembak dan sekarang dalam kondisi memprihatinkan. Namun, Gubernur West Virginia Patrick Morrisey awalnya mengatakan kedua tentara tersebut telah tewas, tetapi kemudian menarik kembali pernyataannya.
Dalam keseluruhan, kedua tentara Garda Nasional tersebut ditembak di dekat Gedung Putih dan sekarang dalam kondisi memprihatinkan. Sementara itu, sumber penegak hukum mengatakan bahwa tersangka yang ditahan juga terkena tembakan dan mengalami luka yang diyakini tidak mengancam jiwa.
Penyelidikan sedang berlangsung untuk menemukan pelaku serangan tersebut. Pihak penegak hukum sedang meninjau rekaman video pengawasan dari tempat kejadian dan meyakini tersangka mendekati tentara dan mengeluarkan senjata api.