Asisten bisnis ini sepertinya adalah langkah yang cerdas dari pemerintah Banten untuk membantu koperasi-koperasi desa Merah Putih. Dengan adanya asisten bisnis ini, saya harap bisa menambahkan efisiensi dan produktivitas bagi koperasi-koperasi yang terisolasi di daerah pedesaan. Tapi, aku penasaran bagaimana rencana asisten bisnis ini akan di implementasikan di lapangan? Apakah ada contoh atau kasus yang berhasil dari asisten bisnis ini?