Sariawan: 14 Tips Mengatasi Peradangan di Mulut Paling Ampuh
Munculnya sariawan di mulut sering disertai dengan rasa sakit dan peradangan yang bisa membuat dirasa tidak nyaman. Meskipun namanya "sariawan" ini lebih seperti luka kecil, tapi penyebabnya bisa jadi lebih serius. Sariawan biasanya terjadi pada bibir bagian dalam, pipi bagian dalam, lidah, atau gusi, dan diduga akibat bakteri yang berlebihan.
Berikut ini beberapa tips mengatasi sariawan dengan efektif:
1. **Kumur air garam**: Campurkan satu sendok teh garam dengan segelas air hangat untuk membantu mengurangi peradangan dan membunuh bakteri.
2. **Gunakan obat kumur antiseptik** : Membantu membersihkan mulut dan mempercepat penyembuhan, ini bisa menjadi pilihan jika sariawan sering muncul pada diri Anda.
3. **Kompres dengan es batu**: Tempelkan es kecil pada sariawan untuk membantu mengurangi rasa sakit dan pembengkakan.
4. **Oles madu** : Madu memiliki sifat antibakteri dan anti inflamasi, sehingga olesi 2 sampai 3 kali sehari.
5. **Konsumsi vitamin C**: Membantu mempercepat pemulihan jaringan mulut
6. **Tambah asupan vitamin B kompleks** : Kekurangan vitamin B12, B6, dan B1 sering memicu sariawan.
7. **Hindari makanan pedas dan asam**: Makanan seperti cabai, jeruk, dan tomat bisa memperparah iritasi.
8. **Perbanyak minum air putih** : Agar mulut tidak kering dan proses penyembuhan lebih cepat.
9. **Hindari makanan yang terlalu panas**: Makanan panas dapat membuat luka semakin perih.
10. **Gunakan gel atau salep sariawan**: Bisa pakai yang mengandung benzocaine, triamcinolone, atau lidokain.
11. **Jaga kebersihan mulut** : Sicat gigi teratur dan gunakan benang gigi agar bakteri tidak memperparah sariawan.
12. **Kurangi stres**: Stres dapat memicu kekebalan tubuh menurun sehingga sariawan lebih sering muncul
13. **Hindari menggigit bibir atau pipi** : Kebiasaan ini memicu luka berulang yang berubah menjadi sariawan.
14. **Konsumsi yogurt atau probiotik**: Membantu menyeimbangkan bakteri baik dalam mulut dan tubuh.
Jika sariawan lebih dari dua minggu tidak sembuh, ukurannya sangat besar, sering kambuh, atau disertai demam atau nyeri hebat segera periksa ke dokter.
Munculnya sariawan di mulut sering disertai dengan rasa sakit dan peradangan yang bisa membuat dirasa tidak nyaman. Meskipun namanya "sariawan" ini lebih seperti luka kecil, tapi penyebabnya bisa jadi lebih serius. Sariawan biasanya terjadi pada bibir bagian dalam, pipi bagian dalam, lidah, atau gusi, dan diduga akibat bakteri yang berlebihan.
Berikut ini beberapa tips mengatasi sariawan dengan efektif:
1. **Kumur air garam**: Campurkan satu sendok teh garam dengan segelas air hangat untuk membantu mengurangi peradangan dan membunuh bakteri.
2. **Gunakan obat kumur antiseptik** : Membantu membersihkan mulut dan mempercepat penyembuhan, ini bisa menjadi pilihan jika sariawan sering muncul pada diri Anda.
3. **Kompres dengan es batu**: Tempelkan es kecil pada sariawan untuk membantu mengurangi rasa sakit dan pembengkakan.
4. **Oles madu** : Madu memiliki sifat antibakteri dan anti inflamasi, sehingga olesi 2 sampai 3 kali sehari.
5. **Konsumsi vitamin C**: Membantu mempercepat pemulihan jaringan mulut
6. **Tambah asupan vitamin B kompleks** : Kekurangan vitamin B12, B6, dan B1 sering memicu sariawan.
7. **Hindari makanan pedas dan asam**: Makanan seperti cabai, jeruk, dan tomat bisa memperparah iritasi.
8. **Perbanyak minum air putih** : Agar mulut tidak kering dan proses penyembuhan lebih cepat.
9. **Hindari makanan yang terlalu panas**: Makanan panas dapat membuat luka semakin perih.
10. **Gunakan gel atau salep sariawan**: Bisa pakai yang mengandung benzocaine, triamcinolone, atau lidokain.
11. **Jaga kebersihan mulut** : Sicat gigi teratur dan gunakan benang gigi agar bakteri tidak memperparah sariawan.
12. **Kurangi stres**: Stres dapat memicu kekebalan tubuh menurun sehingga sariawan lebih sering muncul
13. **Hindari menggigit bibir atau pipi** : Kebiasaan ini memicu luka berulang yang berubah menjadi sariawan.
14. **Konsumsi yogurt atau probiotik**: Membantu menyeimbangkan bakteri baik dalam mulut dan tubuh.
Jika sariawan lebih dari dua minggu tidak sembuh, ukurannya sangat besar, sering kambuh, atau disertai demam atau nyeri hebat segera periksa ke dokter.