Banten, Jakarta - Pemerintah dan Polri membantu mendorong petani untuk meningkatkan produksi pangan strategis. Saat ini telah ditanam 1 juta hektare jagung di wilayah Banten. Ini merupakan langkah besar dalam meningkatkan kemandirian pangan nasional.
Menurut Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas), gerakan tanam jagung ini memiliki tujuan yang jelas yaitu untuk memperkuat kedaulatan pangan nasional. Dengan demikian, harga pangan di tingkat rakyat dapat stabil dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Penggabungan antara Polri dan petani dalam program ini merupakan contoh sinergi yang kuat dalam menyelesaikan berbagai masalah sosial. Dalam hal ini, polisi berperan sebagai pengaman untuk melindungi petani dari penjarahan dan kejahatan lainnya.
"Jagung ini bukan cuma tanaman, tapi harapan. Dari sini kita bangun kemandirian pangan, kesejahteraan petani, dan stabilitas harga di tingkat rakyat," kata Menko Zulhas.
Pemindaian dengan drone juga menjadi salah satu kemudahan bagi petani agar dapat mengoptimalkan produksi. Dengan menggunakan teknologi ini, mereka dapat meningkatkan efisiensi dalam mengelola lahan dan menangkap lebih banyak panen dari tanahnya.
Bupati Tangerang memastikan bahwa program ini akan terus berjalan dengan baik di daerahnya. Dukungan yang diberikan oleh pemerintah pusat sangat membantu meningkatkan kemampuan petani dalam mengelola lahan dan meningkatkan pendapatan mereka.
Sementara itu, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka juga hadir dalam acara ini untuk menekankan pentingnya program ini bagi kedaulatan pangan nasional.
Menurut Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas), gerakan tanam jagung ini memiliki tujuan yang jelas yaitu untuk memperkuat kedaulatan pangan nasional. Dengan demikian, harga pangan di tingkat rakyat dapat stabil dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Penggabungan antara Polri dan petani dalam program ini merupakan contoh sinergi yang kuat dalam menyelesaikan berbagai masalah sosial. Dalam hal ini, polisi berperan sebagai pengaman untuk melindungi petani dari penjarahan dan kejahatan lainnya.
"Jagung ini bukan cuma tanaman, tapi harapan. Dari sini kita bangun kemandirian pangan, kesejahteraan petani, dan stabilitas harga di tingkat rakyat," kata Menko Zulhas.
Pemindaian dengan drone juga menjadi salah satu kemudahan bagi petani agar dapat mengoptimalkan produksi. Dengan menggunakan teknologi ini, mereka dapat meningkatkan efisiensi dalam mengelola lahan dan menangkap lebih banyak panen dari tanahnya.
Bupati Tangerang memastikan bahwa program ini akan terus berjalan dengan baik di daerahnya. Dukungan yang diberikan oleh pemerintah pusat sangat membantu meningkatkan kemampuan petani dalam mengelola lahan dan meningkatkan pendapatan mereka.
Sementara itu, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka juga hadir dalam acara ini untuk menekankan pentingnya program ini bagi kedaulatan pangan nasional.