Tentara Nasional Indonesia (Polri) telah melantik sejumlah pejabat baru di istana presiden, Jakarta, kemarin (8/10). Salah satu nama yang mencuat adalah Jenderal Intel Komjen (Purn) Paulus Waterpauw. Dengan demikian, Paulus akan menjabat posisi sebagai anggota Komite Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua.
Dalam keadaan tertutup di Istana Kepresidenan, Paulus dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto. Mantan Kabelintekam Polri ini telah berpengalaman dalam pemerintahan militer sebelumnya dan diperkirakan memiliki kemampuan yang cukup untuk menjalankan tugas di posisinya.
Namun, laporan-laporan tentang tindakan Paulus sebagai Jenderal Intel Polri mengkhawatirkan masyarakat. Beberapa kritikus menyatakan bahwa Paulus telah melibatkan diri dalam skandal-skandal yang merugikan negara sebelumnya.
Dalam keadaan tertutup di Istana Kepresidenan, Paulus dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto. Mantan Kabelintekam Polri ini telah berpengalaman dalam pemerintahan militer sebelumnya dan diperkirakan memiliki kemampuan yang cukup untuk menjalankan tugas di posisinya.
Namun, laporan-laporan tentang tindakan Paulus sebagai Jenderal Intel Polri mengkhawatirkan masyarakat. Beberapa kritikus menyatakan bahwa Paulus telah melibatkan diri dalam skandal-skandal yang merugikan negara sebelumnya.