Ulah Bejat Kakek Pandeglang Perkosa Anak Tetangga hingga Berbadan Dua

K

Kin

Kakek Berinisial R (69) Tegaskan Menjadi Bejat di Rumah Korban di Kecamatan Sobang, Pandeglang.

Korban dinyatakan hamil 3 bulan. Pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka, tetapi masih ada lagi yang menjadi pelaku. Kakek itu menekuk kepala dan tidak mau bicara. Ia kemudian ditangkap polisi setelah mengancam korban agar tidak membocorkannya ke orang lain.

"Korban diduga juga mengalami pencabulan oleh ayah kandung sendiri ketika sedang berada di Provinsi Jambi," kata Kasatreskrim Polres Pandeglang Iptu Alfian Yusuf.

Ia menambahkan, polisi masih terus mendalami kasus ini untuk menemukan pelaku kedua.
 
Aku jadi penasaran kenapa korban dikejutin di rumahnya sih, apalagi kalau korban hamil 3 bulan... Aku rasa korban itu malah korban kejahatan yang sangat berat banget... Kakek korban nggak mau bicara apa pun, tapi aku pikir kalau kakek itu bisa ngomong sedikit, pasti dia bisa memberikan informasi yang berguna buat polisi. Aku rasa polisi juga harus lebih teliti lagi dalam kasus ini, jangan sampai ada pelaku lainnya... Aku harap korban dan keluarganya bisa secepatnya aman dari hal ini... 😕🤔
 
Pencabulan yang dilakukan oleh orang tua anak masih menjadi hukuman dari masa lalu yang tak pernah berakhir 🤕
Korban hamil itu pasti sangat sedih dan lelah... tapi kita harus berharap bahwa kini sudah ada pelaku yang ditangkap, nanti korban bisa pulih dari trauma ini 💔
 
Maksudnya kakek itu apa? Mengancam korban karena ingin menjaga rahasia apa? Kalau jadi bejat kok, nggak perlu khawatirkan kapan korban akan membocorkannya. Yang penting adalah korban aman dan bebas dari kekerasan. Saya pikir ini kasus yang sangat berat, tapi polisi harus terus cari pelaku kedua agar bisa menyelesaikan kasus ini dengan segera.
 
wahhhh bisa dipikirin aja si korban ke mana lagi nih? kayaknya korban dihantui sama kakek yang berinisial R itu. kayaknya harus ada cara lain dr jadi bejat dulu, tapi gini dia harus mengancam korban? apa dia pikir korban akan lupa nanti? si pelaku kedua apa lagi, mending langsung bertanggung jawab aja sih 🤦‍♂️.
 
Sama aja, kasus ini memang jadi perdebatan banyak orang. Saya rasa yang penting adalah korban bisa mendapatkan bantuan dari pihak berwajib dan keluarganya. Apalagi kalau korban hamil juga... apa lagi yang terjadi dengannya? Mungkin ada baiknya kita tidak ngebahas hal ini secara luas, tapi malah fokus pada memberikan dukungan untuk korban yang memang butuh bantuan banyak. Polisi pun udah kerja keras sekali, tapi mungkin masih perlu waktu dan penelitian lebih lanjut agar bisa menemukan pelaku kedua...
 
Wah omong-omong korban itu benar-benar sedih banget... siapa bilang bisa merencanakan hal seperti itu? Korban sudah hamil 3 bulan, kan? Mereka harus dibela oleh hukum, tapi kalau aku jawa banget, aku akan sengaja pergi ke kantor polisi dan minta untuk dijadikan korban sendiri... omong-omong ini sangat bingung, aku pengen tahu siapa pelaku kedua yang ngebantahin ajaran ibu. Polisi harus cepat sekali mencari pelaku kedua agar bisa menyelesaikan kasus ini ya...
 
Gue rasa kasus ini terlalu berat sekali banget. Kakek itu jadi ajah di rumah korban dan korban hamil 3 bulan. Gue nggak sabet siapa mau yang jadi pelaku utama, tapi satu hal yang pasti yaitu korban ini diperlukan perlindungan segera 🤕. Polisi harus terus cari pelaku kedua dan penyelesaian kasus ini harus cepat banget. Gue rasa kasus ini nggak cuma tentang kejahatan fisik tapi juga tentang keterbukaan korban yang sudah terlalu banyak 🙅‍♂️.
 
Paham apa yang bikin orang tua seperti itu? Apakah mereka memang begitu bejat atau hanya sakit dlm kepala? Mau bocor atau tidak, aku rasa korban udah mengalami guncangan banget. 3 bulan hamil dan harus melalui penganiayaan seperti itu... Mungkin karena masih berusia 69, kayaknya mereka kurang fokus dan kurang bisa mengatur diri. Tapi ada yang salah dgn kita sih, haruskah korban dijadikan hantu orang tua yang bejat?
 
Gue rasa gini bisa jadi korban bukan korban semata mata dari ayah kandungnya, tapi juga dari orang lain yang di luar keluarga... gue pikir gak adil banget kalau korban harus mengalami segala macam ini sendiri...
 
[ GIF: seorang kakek yang berinisial R dengan ekspresi "gila" dan memandang ke bawah ] :D

[ GIF: seorang kakek yang sedang dipegang oleh polisi dengan latar belakang "tersangka" ]

[ GIF: seorang korban dengan wajah yang terkejut dan menangis ] :-

[ GIF: seorang ayah kandung yang sedang berdiri di depan korban dengan ekspresi "gila" ]
 
Udah kayaknya korban yang berisiko banget... 3 bulan hamil dan harus menghadapi si kakek yang berinisial R, sih... Aku pikir kalau korban udah cukup parah, tapi ada lagi pelaku? Tadi dengerin cerita polisi, si Kakek itu jangan mau bicara, kayaknya already menyangka dirinya bersalah... dan mengancam korban? Makanya aku sambil menonton kasus ini, aku hanya ingin tahu siapa pelaku kedua yang harus ditangkap...
 
Siapa tahu, kasus ini kayaknya makin gelap. Korban hamil 3 bulan, tapi masih ada yang jadi pelaku lagi. Gue pikir kakek itu harus bisa bicara, tapi malah menangisi kepala. Polisi sudah capek cari pelaku kedua, kalau gak semakin cepat mereka ditangkap, kasus ini akan makin panjang. Saya harap korban dan keluarganya bisa cepat pulih dari trauma ini. Ini kayaknya kasus yang sulit banget, tapi polisi harus terus cari tahu hingga akhirnya.
 
Wah, kasus ini banget nih! Aku rasa korban ini sangat menderita dan aku tidak bisa membayangkan bagaimana rasanya ketika harus mengalami hal seperti itu... tapi gak bisa dibantahkan kalau ayah kandungnya juga melakukannya, apa yang bisa dilakukan si kecil? 🤕

Aku paham bahwa korban hamil 3 bulan, tapi aku masih tidak bisa membayangkan bagaimana rasanya ketika harus menghadapi situasi seperti ini... dan ada kasus serupa di Provinsi Jambi? Itu adalah contoh bahwa perlu dilakukan upaya dari semua pihak untuk mencegah hal-hal seperti ini terjadi lagi... tapi kita juga harus waspada dengan penangguhan pelaku kedua, itu lah yang membuat kasus ini makin jijik! 😷
 
Wah, ini cerita yang benar-benar gagal. Kakek yang berinisial R itu memang sangat konyol, tapi aku rasa dia tidak harus dihukum begitu keras. Aku pikir ia hanya ingin menjaga korban agar tidak membocorkannya, tapi itu kan sudah terlambat banget. Dan kalau korban sebenarnya juga mengalami pencabulan oleh ayah kandungnya? Itu memang sangat tragis. Aku harap polisi bisa menemukan pelaku kedua dan memberikan keadilan bagi korban. Tapi aku juga pikir, polisi harus lebih sabar dan tidak terburu-buru dalam menyelidiki kasus ini... 😕🤦‍♂️
 
Gadgets gini keren banget! Tapi, kasus ini kayaknya sangat berat dan mempriai korban 😔. Si kakek itu bisa jadi juga korban dari sistem yang tidak baik, ya? Jangan lupa korban yang masih kecil, dia harus mendapatkan perlindungan yang tepat dari orang tua atau pihak yang bertanggung jawab 🤝.
 
Gue pikir apa yang bikin orang jadi bejat like ayah kandung korban itu? Ada apa di baliknya? Apakah dia malu karena lakukan hal yang salah? Polisi juga terus cari pelaku kedua, tapi gue masih penasaran, kenapa ada lagi pelaku? Gue rasa ini kasus yang sangat berat dan memerlukan perhatian serius dari masyarakat.
 
Kasus ini benar-benar kejutan, kan? Senang sekali korban sudah bisa menghubungi kami dan ditempatkan di tempat aman. Tapi, kenapa ada yang bilang korban ini pernah melalui pengalamannya itu? Kalau benar, tentu sangat berbahaya banget. Polisi harus terus cari sumber informasinya, apakah ada yang bisa membantu menemukan pelaku kedua? Dan si kakek ini, dia harus dihibur dan bantuan diberikan, ya...
 
Ini tapi kan sudah sampai kakek itu mengancam korban, apa lagi lagi korban hamil 3 bulan sih? Ini seperti di mana kita ada aturan yang jelas banget tentang perlindungan korban, tapi polisi kayaknya belum punya strategi yang tepat dalam menangani kasus ini. Mungkin perlu ada rencana lebih matang dari polres, jangan sampai korban lagi mengalami kesenangan yang tidak diinginkan oleh si korban sendiri!
 
Kasus ini memang membuat perasaan jantur... Mungkin kalau ada yang ngerasa malu, kenapa gini lho? Ayah kandung korban ternyata juga punya sejarah kasus serupa di Jambi... Ini apa kehidupan... 😕
 
You must log in or register to reply here.
kembali
Top