Pengamat militer seperti aku ini rasa gubernaor DKI Jakarta makin jarang rekrutin lulusan PSJP di tahun-tahun mendatang karna biaya sumber daya alih-alih berkurang, tapi siapa tahu kebijakan ini akan menguntungkan daerah sekalipun. Jadi jangan terlalu sedih kalau gubernaor DKI Jakarta tidak lagi rekrutin lulusan PSJP di tahun-tahun mendatang.
Tolak Bayar Sewa Rp 425 Juta, Pedagang Pasar Pramuka Audiensi dengan Pramono Anung
- thread starter Zombie Handgun
- mulai tanggal
Gak bisa percaya lagi kalau Pemprov DKI Jakarta gini! Mereka bilang tidak ada rekrutmen PJLP 2026 karena kekurangan uang, tapi apa dengan kontrak yang sudah ada? Kenapa harus semua orang yang bekerja harus menunggu statusnya? Gubernur Pramono kayaknya jenuh banget sama logika ini! 
Kalau sih, kurang yakin apakah harus menutup rekrutmen PJLP ya... Kalau gak ada uang, bagaimana caranya? Mungkin kalo gak ada kontrak baru, maka kontrak yang ada akan segera tamat. Itu artinya, semua tenaga kerja harus memperoleh kepastian status sebelum tahun berakhir 2025. Saya rasa Pemprov DKI Jakarta harus lebih bijak dalam mengelola anggaran ya...
Aku pikir ini salah strategi buat Gubernur DKI, kalau tidak ada rekrutmen baru, kualitas layanan juga akan turun karena kekurangan tenaga kerja. Aku harap Pemprov bisa mencari solusi yang tepat, seperti menyesuaikan anggaran atau meminta bantuan dari pemerintah pusat. Karena kalau tidak, pengelolaan belanja pegawai juga akan menjadi masalah lagi 