Tiongkok meningkatkan tingkat ketegangan dengan warganya setelah Perdana Menteri Jepang Sanae Takaichi menyatakan pernyataan yang dianggap mengancam Taiwan. Kementerian Luar Negeri Tiongkok mengeluarkan imbauan perjalanan ke Jepang kepada warga negara, memperingatkan mereka untuk menunda kunjungan sementara waktu.
Beberapa maskapai asal Tiongkok seperti Air China dan China Eastern menawarkan pengembalian dana atau perubahan jadwal gratis bagi penumpang dengan tujuan Jepang. Pemerintah Tiongkok memandang Taiwan sebagai wilayah yang harus disatukan kembali, dan menjadi isu paling sensitif dalam hubungan dengan negara lain.
Kementerian Pertahanan Tiongkok telah mengingatkan bahwa Jepang akan "menderita kekalahan telak" jika ikut campur secara militer di Selat Taiwan. Sekitar 7,5 juta wisatawan asal Tiongkok berkunjung ke Jepang sepanjang Januari-September tahun ini, jumlah tertinggi dari negara manapun.
Peringatan perjalanan ini dikeluarkan setelah kedua negara saling memanggil duta besar masing-masing. Pemanggilan itu di tengah meningkatnya sentimen nasionalis dan anti-Jepang di Tiongkok beberapa tahun terakhir.
Beberapa maskapai asal Tiongkok seperti Air China dan China Eastern menawarkan pengembalian dana atau perubahan jadwal gratis bagi penumpang dengan tujuan Jepang. Pemerintah Tiongkok memandang Taiwan sebagai wilayah yang harus disatukan kembali, dan menjadi isu paling sensitif dalam hubungan dengan negara lain.
Kementerian Pertahanan Tiongkok telah mengingatkan bahwa Jepang akan "menderita kekalahan telak" jika ikut campur secara militer di Selat Taiwan. Sekitar 7,5 juta wisatawan asal Tiongkok berkunjung ke Jepang sepanjang Januari-September tahun ini, jumlah tertinggi dari negara manapun.
Peringatan perjalanan ini dikeluarkan setelah kedua negara saling memanggil duta besar masing-masing. Pemanggilan itu di tengah meningkatnya sentimen nasionalis dan anti-Jepang di Tiongkok beberapa tahun terakhir.