Timnas Indonesia Kalah dari Arab Saudi, Erick Thohir: Saatnya Bangkit dan Fokus Lawan Irak

Timnas Indonesia Tersisih dalam Pertandingan Persahabatan terhadap Arab Saudi

Tersedu-sedu kemenangan Timnas Indonesia dalam pertandingan Persahabatan di kota Riyad, Arab Saudi, tidak dapat membalas kekecewaan. Dalam pertandingan yang berlangsung pada Selasa lalu, Erick Thohir, direktur tim nasional, memberikan gambaran tentang apa yang salah dan bagaimana mereka akan bereksperimen untuk melawan Irak di kawasan Aziatika 2023.

Menurut Erick, kesalahan utamanya adalah dalam hal perebutan bola. Timnas Indonesia sering kali membawa bola ke belakang garis pertahanan lawan sehingga tidak dapat mengantisipasi serangan musuh. Hal ini dikejernihkan ketika Nawaf Al Aqidi berhasil menebak penalti milik Jay Idzes, menjadikan skor 2-0 untuk Arab Saudi.

Namun, Erick percaya bahwa mereka belum siap untuk melawan Irak yang memiliki kekuatan serangan kuat. Dengan demikian, dia menginginkan timnas Indonesia untuk tetap tenang dan fokus pada lawan berikutnya. "Saatnya kita bangkit dan belajar dari kesalahan-kesalahan tersebut," katanya.

Berdasarkan laporan lapangan, Erick percaya bahwa penyerangan Timnas Indonesia masih belum stabil. Oleh karena itu, dia menginginkan timnas untuk lebih banyak berlatih di lapangan sebelum melawan Irak. "Kita harus menyesuaikan taktik dan strategi kita untuk menghadapi lawan yang kuat seperti Irak," katanya.

Dalam pertandingan tersebut, Timnas Indonesia mencetak dua gol dari jarak dekat, yakni gol Johan Friesen dan penalti Jay Idzes. Kedua gol itu ditambahkan oleh kegagalan Timnas Arabia dalam mengantisipasi serangan musuh.
 
Aku pikir Erick Thohir harus lebih teliti banget dalam memilih strategi mereka. Mereka memang kesalahan banyak sekali, tapi apa yang dibawa oleh Erick buat jelas caranya untuk berubah? Dulu aku masih percaya bahwa Erick bisa mengajukan strategi baru dan membuat timnas Indonesia kembali kuat... tapi sekarang aku lebih ragu-ragu, apakah mereka benar-benar siap untuk melawan Irak? πŸ€”
 
ini aja pertandingan Persahabatan nggak apa-apa, kayaknya giliran Timnas Indonesia yang harus berlatih lebih lama lagi sebelum bisa melawan Irak. Erick Thohir jelas-jelas punya alasan, tapi kayaknya gue masih bingung apa kegagalan itu deh πŸ€”. perebutan bola nggak sengaja, tapi kalau bisa kembali dari kesalahan itu, kayaknya lebih baik lagi. tapi siapa tahu Irak juga tidak akan mudah dikalahkan ya πŸ˜….
 
Kemarin Pertandingan Persahabatan di Riyad, aku lihat gokilnya. Siap-siap aja, siapa tahu bisa jadi Iraknya bisa ngalahin Saudi Arabia aja πŸ€”. Tapi kalo di sini, aku rasa Erick Thohir yang cerdas banget. Dia fokus pada apa yang salah dan cari solusi untuk melawan Irak. Mungkin kalau kita berlatih lebih banyak, kita bisa meningkatkan performa kita. Lalu, kita lihat siapa yang akan kalah aja πŸ€·β€β™‚οΈ
 
Bukan siapa-siapa yang bisa membawa kemenangan hanya dengan sekedar menunggu bola masuk, tapi tentu saja kita harus fokus dan mengoptimalkan strategi permainan kita πŸ€”πŸ€. Kita harus belajar dari kesalahan-kesalahan tersebut dan berlatih lebih banyak untuk menjadi lebih kuat di lapangan πŸ‹οΈβ€β™‚οΈ. Belum siap melawan Irak? Maksudnya gampang, tapi kita harus tetap tenang dan fokus pada target kita πŸ™.
 
kira-kira apa yang dimaksud dengan "bola ke belakang garis pertahanan lawan"? gak bisa menebak siapa gini yang membuat pihak timnas indonesia itu kesal! seharusnya timnas Indonesia lebih fokus pada mengantisipasi serangan musuh daripada membawa bola ke belakang garis pertahanan lawan. kalau jadi seperti itu, siapa yang akan bisa menebak penalti Jay Idzes?
 
Makasih ya gue bisa melihat mereka main bareng saudara Arab Saudi πŸ™. Gue rasa kesal buat tim nasional kita karena mereka tidak bisa memenangkan pertandingan πŸ˜”. Tapi gue percaya Erick Thohir itu orang yang tepat untuk mengurus timnas kita, dia sudah memberikan gambaran apa yang salah dan bagaimana mereka akan bereksperimen di kawasan Aziatika 2023 🀝.

Gue rasa kesal juga dengan taktik timnas Indonesia yang sering membawa bola ke belakang garis pertahanan lawan, itu bukan taktik yang baik sama sekali πŸ˜‚. Tapi gue percaya bahwa mereka belum siap untuk melawan Irak yang memiliki kekuatan serangan kuat, Erick Thohir itu benar-benar ingin timnas kita belajar dari kesalahan-kesalahan tersebut πŸ€“.

Gue harap Timnas Indonesia bisa bangkit dan menjadi lebih stabil dalam penyerangan mereka πŸ’ͺ. Mungkin gue bisa melihat mereka berlatih di lapangan lagi sebelum melawan Irak, itu akan membantu mereka untuk menyesuaikan taktik dan strategi mereka 🏈.
 
Gak nyangsenin banget kan, kalau timnas kita bisa mencetak 2 gol dalam pertandingan Persahabatan terhadap Arab Saudi πŸ€”. Tapi, masih banyak yang salah, kayaknya perlu dilakukan evaluasi lebih lanjut. Karena gini, Erick Thohir bilang bahwa kesalahan utamanya adalah dalam perebutan bola... dan benar-benar itu yang sengaja aku pikirin πŸ€·β€β™‚οΈ. Tapi, apa sih cara untuk mengantisipasi serangan lawan? Kalau kita terus saja membawa bola ke belakang garis pertahanan, gak akan bisa melawan tim lain ya πŸ˜…. Mungkin perlu dilakukan strategi yang lebih baik, tapi kalau tidak itu bagaimana caranya? πŸ€”
 
Kira-kira apa yang salah dengan strategi Erick Thohir di pertandingan Persahabatan tersebut? Mending jangan hanya menyesuaikan strategi, tapi juga berlatihkan penyerangan dari jarak dekat dulu, ya? Saya pikir kalau bisa mengoptimalkan penyerangan dari dekat, mungkin bisa mengantisipasi serangan lawan. Tapi, aku tidak punya ide apa-apa, hanya sekedar opini sederhana pengamat seperti aku 😊
 
πŸ€” aku pikir kesalahan timnas indonesia sih bukan karena kurang berbakat atau kurang cermati, tapi karena kita malas untuk berlatih di luar negeri 😴. kalau kita bisa berlatih sama dengan tim-tim barat, pasti kita lebih siap menghadapi Irak dan Arab Saudi πŸ†. apa yang perlu kita lakukan sih? bikin jadwal latihan yang matang dan ikuti rekomendasi Erick Thohir ya 😊.
 
Makasih ya gak bisa kemenangan sama Timnas Indonesia ngegara, tapi aja nggak terlalu parah ya... kalah 2-0 tidak apa-apa, tapi kalau kekalahan itu disebabkan oleh kesalahan perebutan bola, makanya kita harus berlatih agak serius ya. Tapi sih, aku pikir Timnas Indonesia masih bisa melawan Irak, kalau kita fokus dan berlatih lebih baik aja...
 
Pertandingan Persahabatan itu juga menunjukkan kembali bahwa kita masih banyak yang perlu dipelajari dari tim nasional kita. Mereka di Arab Saudi terlihat lebih siap dan fokus daripada kami saat ini. Mungkin itu karena mereka sudah lebih berpengalaman dalam pertandingan internasional, tapi justru itu bisa menjadi pelajaran bagi kita Indonesia juga πŸ’‘

Kita harus lebih banyak berlatih dan menyesuaikan taktik kita agar bisa menghadapi tim-tim yang lebih kuat. Karena kalau kita tidak siap, maka kita hanya akan kehilangan kesempatan untuk melakoni prestasi besar di pertandingan Aziatika 2023 πŸ†
 
Gak sabar banget sih nanti melawan Irak! Erick Thohir benar-benar harus berlatih kembali strategi timnas Indonesia, pasti ada yang salah dari apa yang dilakukan di pertandingan Persahabatan. Kesalahan perebutan bola memang sangat parah, tapi kalau kita fokus pada lawan berikutnya, mungkin bisa mendapatkan hasil yang lebih baik πŸ†πŸ’ͺ
 
Makasih hasilnya sih... tapi aku rasa Erick Thohir malah membuat kesalahan lagi dengan memberikan gambaran yang kurang jelas tentang apa yang salah dengan timnas kita. Kalau mau meningkatin kinerja, harus ada analisis yang lebih spesifik dan tidak hanya menyinggung satu aspek saja, seperti perebutan bola. Bisa jadi ada penutupan strategis lain yang bisa diambil untuk mengantisipasi serangan musuh.
 
Tunggu aja Timnas Indonesia siap melawan Irak ya πŸ˜…. Pada pertandingan Persahabatan di Arab Saudi, Erick Thohir bilang kesalannya adalah ketika mereka membawa bola ke belakang garis pertahanan lawan. Itu keren banget! Dan kan kalau mereka bisa mengantisipasi serangan musuh, skornya akan lebih banyak deh πŸ€”.

Aku rasa Erick benar-benar ingin menyesuaikan taktik dan strategi timnas Indonesia sebelum melawan Irak. Mereka harus berlatih lebih banyak di lapangan agar penyerangan mereka stabil ya πŸ’ͺ. Jadi, tunggu aja siapa yang siap untuk melawan Irak dulu 🀞.
 
Aku rasa pertandingan persahabatan ini nggak terlalu penting, tapi apa yang aku cari adalah apakah kita Indonesia bisa belajar dari kesalahan-kesalahan itu. Aku pikir Erick Thohir benar-benar ingin timnas Indonesia untuk lebih fokus dan tenang dalam pertandingan berikutnya. Kita harus menyesuaikan taktik dan strategi kita untuk menghadapi lawan yang kuat seperti Irak, tapi kita juga harus ingat bahwa itu bukan berarti kita harus kecewa dengan hasil pertandingan ini πŸ€”πŸ’ͺ
 
kembali
Top