Dua nama pria yang dipertimbangkan sebagai pelatih baru tim nasional Thailand, yaitu Anthony Hudson, Park Hang-seo, dan Shin Tae-yong. Namun, menurut Vice Presiden Asosiasi Sepak Bola Thailand (FA Thailand), Charnvit Polcheewin, Hudson adalah kandidat terkuat untuk menjadi pelatih baru tim nasional Thailand.
"Namanya sudah terkenal di dunia sepak bola dan memiliki pengalaman memimpin beberapa klub, sehingga kita yakin dia bisa membawa tim ke puncak," kata Charnvit. Menurutnya, Hudson adalah kandidat yang paling kuat karena dia sudah familiar dengan lingkungan sepak bola Thailand.
Selain itu, nama-nama pelatih lokal seperti Kiatisuk Senamuang, Sasom Pobprasert, dan Totchtawan Sripan juga dipertimbangkan. Namun, Charnvit menekankan bahwa Hudson memiliki keunggulan besar karena pengalaman memimpin tim di luar negeri.
"Saat ini kita sedang merunsinkan profil kandidat-kandidat pelatih baik dari Thailand maupun luar negeri. Hudson memiliki kasus yang kuat, tetapi juga kami pertimbangkan nama-nama lain seperti Kiatisuk Senamuang, Sasom Pobprasert dan Totchtawan Sripan," kata Charnvit.
Namun, menurutnya, pilihan pelatih baru tidak hanya bergantung pada pengalaman dan keahlian, tetapi juga pada kemampuan untuk merancang rencana coaching yang komprehensif. "Siapa pun yang dipilih harus siap untuk menghadapi tekanan dan presi yang tinggi," kata Charnvit.
Pada bulan sebelumnya, FA Thailand secara resmi memutuskan untuk berpisah dengan pelatih Jepang, Masatada Ichii, karena perbedaan arahan kerja dan pendekatan coaching. Keputusan ini mendapat kritik dari penggemar tim nasional Thailand, yang saat ini sedang berjuang untuk mencetak ke puncak di kompetisi Asia Cup 2027.
Menurut Charnvit, keputusan ini bukanlah keputusan yang dibuat secara tiba-tiba. "Kami memiliki technical committee yang merunsinkan profil kandidat-kandidat pelatih dan menilai dengan teliti," kata dia.
"Namanya sudah terkenal di dunia sepak bola dan memiliki pengalaman memimpin beberapa klub, sehingga kita yakin dia bisa membawa tim ke puncak," kata Charnvit. Menurutnya, Hudson adalah kandidat yang paling kuat karena dia sudah familiar dengan lingkungan sepak bola Thailand.
Selain itu, nama-nama pelatih lokal seperti Kiatisuk Senamuang, Sasom Pobprasert, dan Totchtawan Sripan juga dipertimbangkan. Namun, Charnvit menekankan bahwa Hudson memiliki keunggulan besar karena pengalaman memimpin tim di luar negeri.
"Saat ini kita sedang merunsinkan profil kandidat-kandidat pelatih baik dari Thailand maupun luar negeri. Hudson memiliki kasus yang kuat, tetapi juga kami pertimbangkan nama-nama lain seperti Kiatisuk Senamuang, Sasom Pobprasert dan Totchtawan Sripan," kata Charnvit.
Namun, menurutnya, pilihan pelatih baru tidak hanya bergantung pada pengalaman dan keahlian, tetapi juga pada kemampuan untuk merancang rencana coaching yang komprehensif. "Siapa pun yang dipilih harus siap untuk menghadapi tekanan dan presi yang tinggi," kata Charnvit.
Pada bulan sebelumnya, FA Thailand secara resmi memutuskan untuk berpisah dengan pelatih Jepang, Masatada Ichii, karena perbedaan arahan kerja dan pendekatan coaching. Keputusan ini mendapat kritik dari penggemar tim nasional Thailand, yang saat ini sedang berjuang untuk mencetak ke puncak di kompetisi Asia Cup 2027.
Menurut Charnvit, keputusan ini bukanlah keputusan yang dibuat secara tiba-tiba. "Kami memiliki technical committee yang merunsinkan profil kandidat-kandidat pelatih dan menilai dengan teliti," kata dia.