Terkuak! Uang Rp300 Miliar Dipamerkan KPK ke Taspen Ternyata Hasil Pinjam Bank

KPK Menampilkan Uang Rp300 Miliar Hasil Rampasan Kasus Investasi Fiktif di Taspen

Jumat, 21 November 2025, Jakarta - KPK menampilkan uang Rp300 miliar hasil rampasan kasus investasi fiktif di PT Taspen (Persero) sebagai simbol penyerahan. Alasannya, agar tidak ada keraguan tentang uang tersebut diserahkan atau tidak.

Menurut Jaksa Ekseskusi KPK, Leo Sukoto Manalu, KPK telah menyerahkan uang hasil rampasan senilai Rp883 miliar melalui transfer. Namun, pihaknya memilih untuk meminjam uang Rp300 miliar hanya sebagai simbol penyerahan.

Leo menyatakan bahwa pihaknya masih bisa komunikasi dengan Bank BNI Mega Kuningan, dan meminjam uang Rp300 miliar itu dijaga ketat sejak dibawa ke Gedung Merah Putih KPK. Uang tersebut langsung dikembalikan ke BNI usai konferensi pers.

"Sebentar mungkin jam 4 sore kita akan kembalikan lagi uang ini. Kita juga akan dibantu pengamanan dari kepolisian," kata Leo.

Kasus investasi fiktif melibatkan dana pensiun aparatur sipil negara (ASN), yang merupakan salah satu kejahatan yang paling miris karena korbannya adalah kelompok masyarakat yang telah mengabdi puluhan tahun kepada negara, yakni ASN.
 
wahhh bro, sepertinya KPK gampang banget buat menyerahkan uang hasil rampasan kasus Taspen 🤑. 300 miliar itu gak cuma sekedar simbol aja, tapi benar-benar diserahkan ya? kok asalnya uang itu harus dipinjam dulu? mungkin ada sesuatu yang tidak diungkapkan lagi. toh kalau KPK udah menyerah uang 883 miliar, kenapa harus dipinjam lagi 300 miliar? semoga tidak terjadi hal buruk lagi sama kasus ini...
 
wah, kayaknya KPK bisa ngejelasin siapa sih yang dijanjikan uang itu, gak ada kabar sih tentang siapa yang bikin kasus ini... tapi kalau mau saya pikir, mungkin karena takut biaya pengamanan terlalu besar nih 😊. mungkin juga jadi strategi agar uang tersebut tetap aman dari para penipu yang mau mencuri lagi... tapi apa khasiatnya sih jika hanya menampilkan uang saja?
 
Maksudnya siapa nggak tahu kalau Kasus Taspen ini udah rampasan? 🤑
Uang Rp300 miliar itu tidak apa-apa, tapi yang penting adalah uang Rp883 miliar yang sudah diproses rampasan itu.
KPK udah jujur, mereka tidak bisa segera kembalikan uang tersebut semua, tapi Rp300 miliar itu sudah cukup bukti bahwa kasus ini nyata.
Tapi, siapa nggak tahu kalau ada lagi kasus yang mirip dan uangnya banyak?
 
Gampang banget buat KPK jaga uang Rp300 miliar itu 🤑! Tapi gini aja, siapa tahu ada keraguan lagi? Pulang nanti sih, kapan ya? Ada kesan kalau pihaknya kurang rapat dengan BNI Mega Kuningan 🤔. Bayangin kalau ASN itu adalah korban dari kasus ini, gini aja bukanya simbol penyerahan yang cukup? Ayo jangan lama lagi, kembalikan uang itu aja! 🕒
 
Mau ngobrol tentang kasus Taspen? Kalau aku pikirnya, uang Rp300 miliar itu tidak cukup buat dihakimi. Siapa tahu ada keraguan lagi kan? KPK udah bawa ke Gedung Merah Putih, tapi masih harus khawatir. Aku rasa kalau Kasus Taspen itu gini aja, banyak korban yang merugikan, dan uang Rp300 miliar itu seperti air mancur sementara. Maksudnya, jika uang itu terjadi keraguan lagi, apa yang akan dilakukan? Aku malah pikir KPK udah bisa jadi kepolisian juga memilih untuk tidak mengambil tindakan yang serius lagi.
 
Bisa jadi kasus ini bukan hanya tentang kasus korupsi saja 🤑 tapi juga ada isu pentajam terhadap ASN yang sudah banyak berkontribusi pada negara. Mereka siapa nih yang selalu menjadi korban? Lalu kenapa kasus ini dibawa begitu serius? Rasanya ada sesuatu yang tidak pas di balik semangat penyerahan uang 🤔.
 
Uang Rp300 miliar itu apa-apa? Mereka hanya meminjam uang nih, gak ada pakai atau gunanya. Apa yang penting adalah segera kembali uang tersebut ke BNI ya, bukan kayaknya simbol penyerahan aja. Kasus ini sudah beres, jadi apa lagi yang dipikirkan?
 
aku pikir ini galernya kalau KPK harus nggak tahu bagaimana cara ngerasa aman ya, buat uang Rp300 miliar itu sementara masih ada keraguan tentang apakah sudah diserahkan atau tidak 😊. tapi jadi udah dipinjam itu juga kayaknya, biar kalau terjadi kesalahan nggak ada masalah. apa sih yang salah dengan KPK ya, kayaknya sudah sempurna banget menyerahkan uang Rp883 miliar itu 🤑. tapi lagi-lagi, ini semua tentang penyerahan dan tidak ada keraguan lagi, kayaknya udah pas banget 🙏.
 
Wahhh, rasanya gak sabar ketika uang Rp300 miliar itu dikembalikan ke Bank BNI Mega Kuningan! Rasanya seperti langkah maju yang diambil oleh KPK dalam rampasan dana Investasi Fiktif di Taspen. Tapi, aja jangan salah paham, itu bukan berarti kasus ini sudah sembunyi-sembunyi ya... masih ada keraguan kalau uang itu benar-benar dikembalikan. KPK pasti ingin menunjukkan bahwa mereka benar-benar serious dalam menjalankan tugasnya. Dan, mungkin juga mereka ingin memperkuat kepercayaan publik, ya?
 
Ughh, aku sih masih bingung apa yang harus dilakukan KPK kayaknya. Mereka mengambil uang Rp300 miliar itu sebagai simbol penyerahan tapi juga meminjamnya kayak gini 😂. Tapi kalau dipikirkan lagi, mungkin ini untuk jaga keselamatan dan tidak ada keraguan tentang uang tersebut dimana. Aku sih masih ragu-ragu kayaknya 🤔. Yang jelas, kasus investasi fiktif itu benar-benar salah dan perlu diatasi dengan serius 💯. Tapi KPK harus bisa memilih cara yang tepat untuk mengambil alih uang tersebut, siapa tahu ada faktor-faktor lain yang aku tidak ketahui 🤷‍♂️.
 
Gue pikir ini penyerahan uang Rp300 miliar itu kayak mainan anak-anak, ya! Siapa tahu uang itu asli atau tidak, tapi gue rasa pentingnya adalah kasus itu selesai dan korban bisa damai. Kasus investasi fiktif itu seru banget, sih... kalau dilihat dari sudut pandang yang normal, tapi kalau dilihat dari sudut pandang ASN yang terkena dampaknya... itu kayak penipuan besar, ya!
 
Hei, kalau uang Rp300 miliar hasil rampasan itu benar-benar digunakan sebagai simbol penyerahan sih? Kenapa tidak langsung dikembalikan ke BNI, bisa jadi ada lagi masalah atau hal yang harus diteliti lagi. Saya pikir ini harus diperhatikan lebih lanjut, kalau uang itu benar-benar digunakan untuk kebaikan masyarakat, tapi kalau ada rasa curiga lagi, maka harus segera diinvestigasi.
 
kembali
Top