haha gue pikir ini kabar jijik banget!

gula seret korupsi siapa sih? tapi apa yang terjadi sekarang, kalau abolisi presiden bisa membebaskan korupsi gula seret itu?

itu seperti main kartu angka aja. apalagi kalau di luar sana masih banyak korupsi lain seperti korupsi birokrasi, korupsi pembangunan, dan yang terakhir korupsi politisi-politisi siapa aja yang terbebas?
masukin data ya, gue mau tahu kembali tentang korupsi di Indonesia. menurut laporan Transparency International 2022, tingkat korupsi di Indonesia masih cukup tinggi, yaitu 34% dari 100.

tapi apa yang terjadi sekarang kalau abolisi presiden bisa membebaskan korupsi itu? apakah ini arti bahwa kita tidak perlu lagi berjuang melawan korupsi?
gue rasa ini kayak bermain main, kalau kita harusnya lebih serius. tapi apa yang dapat kita lakukan? menurut survei dari SUSEN (Sensus Pendapatan Keluarga), pada 2022, 70% masyarakat Indonesia percaya bahwa pemerintah tidak efektif dalam mengatasi korupsi

. gue rasa ini yang harus diubah, bukan abolisi presiden.