Teks Doa Pengakuan Dosa Katolik dan Tata Cara Lengkapnya

Doa pengakuan dosa Katolik adalah doa yang harus dilakukan oleh umat Katolik saat menjalankan sakramen tobat. Sakramen tobat ini merupakan salah satu dari tujuh sakramen dalam Gereja Katolik dan merupakan salah satu dari dua sakramen penyembuhan. Dosa sendiri merupakan perbuatan melawan cinta kasih Tuhan dan sesama, sehingga manusia harus bertobat untuk memulihkan hal tersebut.

Untuk melakukan pengakuan dosa Katolik, umat harus mengikuti beberapa langkah persiapan, termasuk pemeriksaan batin secara jujur dan menyadari kekurangan yang tidak dapat ditutupi. Setelah itu, umat akan memasuki ruang pengakuan dosa di hadapan Imam dan melakukan tanda salib dan salam. Kemudian, umat akan menyebutkan kapan terakhir kali menerima Sakramen Tobat dan menyampaikan pengakuan dosa Katolik secara lisan.

Setelah itu, Imam akan memberikan nasihat rohani yang sesuai dengan isi pengakuan dosa kepada peniten. Setelah itu, peniten harus mengungkapkan penyesalan atas dosa-dosanya dengan mendaraskan doa tobat pengakuan dosa. Ada beberapa versi doa tobat Katolik, namun yang paling umum digunakan dalam tata cara pengakuan dosa adalah sebagai berikut:

Doa Tobat (Versi Umum, PS No.52)

Allah yang maharahim,
Aku menyesal atas dosa-dosaku,
Aku sungguh patut Engkau hukum,
terutama karena aku telah tidak setia kepada-Mu,
dan melalaikan kewajibanku.
Aku benci pada semua dosaku,
sebab aku takut akan hukuman-Mu,
tetapi terutama karena aku telah menyakiti hati-Mu,
ya Allah yang mahabaik
dan mahakasih.
Aku berjanji dengan pertolongan rahmat-Mu,
akan bertobat, dan tidak akan berbuat dosa lagi.
Amin.

Setelah umat selesai menyebutkan dosa-dosanya dan Imam memberikan nasihat, peniten harus mengungkapkan penyesalan atas dosa-dosanya dengan mendaraskan doa tobat pengakuan dosa. Setelah itu, Imam akan memberikan absolusi atau pengampunan dengan mengucapkan rumusan pengampunan dosa.

Setelah absolusi, peniten dapat menutupnya dengan bersyukur dan Imam bisa memberikan penutup. Menurut laman Keuskupan Agung Jakarta, pada waktu Imam memberikan absolusi, Anda harus membuat tanda salib, mengucapkan kata terima kasih, lalu keluar dari kamar pengakuan.

Setelah meninggalkan ruang pengakuan, peniten harus segera melaksanakan penitensia yang telah diberikan oleh Imam. Untuk penitensia berupa doa bisa dilakukan langsung di luar ruang pengakuan dosa setelah keluar dari ruang pengakuan.

Bagi umat Katolik, sakramen pengakuan dosa akan membawa rahmat dan berkat Tuhan karena lewat sakramen tobat tersebut, relasi antara umat, Tuhan, Gereja, serta sesama telah dipulihkan.
 
Sudah terlalu lama, umat Katolik Indonesia masih belum mengerti pentingnya sakramen pengakuan dosa... 💔. Doa pengakuan dosa bukan cuma sekedar doa untuk memulihkan diri dari dosa, tapi juga tentang pertumbuhan spiritual dan perbaikan hubungan dengan Tuhan dan sesama manusia. 🙏
 
Kalau gini punya doa yang serius lho 🙏, harus kita coba kan? Jangan pernah menutupi dosa-dosa kita, karena itu akan membuat kita jadi semakin berdosa lagi 😳. Kita harus bertobat dan menyadari kekurangan kita, supaya bisa memulihkan hubungan dengan Tuhan dan sesama kita 🤝. Doa pengakuan dosa Katolik itu seru banget, karena kita bisa merasakan rahmat dan berkat dari Tuhan 😊. Kita harus mencoba doa tobat yang disebutkan di sini, karena itu akan membawa kita ke jalan yang benar 🌟.
 
aku sedih melihat banyak orang yang masih bingung tentang pengakuan dosa katolik... serasa takut untuk mengakui kesalahan kita... tapi aku ingin mengatakan bahwa itu tidak ada salahnya! 🤗 kamu bisa langsung berbicara dengan Imam dan bilang bahwa kamu mau bertobat... karena di sana, kamu akan mendapatkan rahmat dan kasih sayang Tuhan... yang pasti akan membantu kamu memulihkan hubungan dengan Tuhan dan orang lain... jangan ragu untuk mencari bantuan, karena itu adalah tanda kekuatan bukan kelemahan! 💪
 
omg ga bisa tidak sih! pengakuan dosa katolik itu sangat penting banget! aku sudah pernah ke sirkel doa di kampus dan aku masih ingat saat itu kita melakukan pengakuan dosa dan rasanya sangat berarti banget! setelah kita menyadari dosa-dosa kita sendiri, kita bisa memulihkan hubungan dengan tuhan dan sesama, itulah yang membuatku rasa sangat bahagia! 🙏💖
 
Klo nggak keberatan kalau doa pengakuan dosa katolik itu bule-bulen sekali aja? Saya pikir itu cukup sekali ya, siapa yang bilang kalau manusia perlu minta maaf 2-3 kali lagi? Kalau aku, aku akan menolak kalau aku harus berdoa lebih dari sekali. Aku rasa itu sudah cukup buat memulihkan hubungan dengan Tuhan dan diri sendiri. Kemudian, mengapa kita harus membuat tanda salib sebelum keluar dari ruang pengakuan? Siapa yang bilang kalau itu penting? Kalau aku, aku akan coba lebih santai aja. 😒
 
kalo nonton news ini, aku pikir doa pengakuan dosa katolik itu seperti ritual yang harus dilakukan oleh umat katolik sebelumnya melakukan sakramen tobat. tapi ada salah satu hal yang bikin aku curiga, yaitu siapa yang memanggil diri kita untuk melakukan sakramen tobat pertama kalinya? apakah itu adalah orang tua atau adik beradik? karena di sini tidak ada penjelasan tentang siapa yang harus mengajak kita ke klinik pengakuan dosa 😐
 
kembali
Top