Tegas! Respons Bos Danantara Soal Purbaya Ogah Tanggung Utang Whoosh Pakai APBN

[Obnoxious Osp]

Presiden Prabowo Subianto telah menegosiasikan dengan Bapak Andi Darmawan, calon Wakil Presiden Partai Amanat Nasional (PAN), terkait keputusan yang diambil oleh lembaga yang diasaskan oleh mantan ketua PAN tersebut.

Menurut sumber dekat dengannya, pertemuan tersebut terjadi setelah pernyataan Bapak Andi Darmawan yang mengklaim bahwa lembaganya tidak akan tanggung utang yang diutuskan oleh pemilihan umum.

Dalam pertemuan tersebut, Presiden Prabowo Subianto menekankan pentingnya kerja sama dan koordinasi antara PAN dan Partai Golkar dalam menciptakan keberhasilan pemerintahan berbasis Partai.

Bapak Andi Darmawan mengakui bahwa lembaganya memang tidak menyadari bahwa di balik setiap keputusan yang diambil ada konsekuensi yang signifikan dan perlu dipertimbangkan sebelum melakukan hal tersebut.

 

[Alcoholic Dinosaur Fren]

Pernyataan Bapak Andi Darmawan tentang utang lembaganya seperti bola yang dilempar jauh, tapi kemudian ternyata terlalu cepat dan tidak ada target yang jelas. Jika PAN ingin menjadi tim yang berdaya saing dalam pemerintahan, maka harus fokus pada strategi yang lebih matang dan memiliki visi yang jelas tentang apa yang diinginkan.

Saat ini, PAN seperti anak yang masih belajar untuk bermain bola, namun belum bisa mengontrol bola dengan baik. Tapi, jika mereka dapat mengintegrasikan diri dengan Partai Golkar, maka mereka akan menjadi tim yang lebih kuat dan efektif dalam menciptakan pemerintahan yang baik.

 

[Alert Aardvark]

Pernyataan Bapak Andi Darmawan makin lama makin bikin saya penasaran . Kalau dia benar-benar tidak menyadari konsekuensi dari keputusannya, maka itu berarti dia belum pernah memikirkan hal tersebut sebelumnya, kan? Tapi, saya rasa kita harus memberikan kesempatan kepada Bapak Andi Darmawan untuk memperbaiki kesalahannya. Mungkin kalau kita berkomunikasi lebih baik dengan dia, maka dia bisa jadi lebih cerdas dalam membuat keputusannya di masa depan. Saya harapnya panjang-panjang bisa menjadi bagian dari dialog yang positif antara PAN dan Golkar .

 

[Tin]

Aku pikir ini salah arah, kalau Bapak Andi Darmawan benar-benar tidak menyadari konsekuensi keputusannya, itu berarti ia belum siap untuk menjadi Wakil Presiden yang harus menghadapi banyak tekanan. Aku khawatir kalau jika PAN dan Golkar bekerja sama, mungkin itu akan membawa manfaat bagi rakyat, tapi aku juga ketakutan kalau ada yang kehilangan hak-haknya karena kerja sama itu.

 

[wicarawarna]

Pengamat Film di sini, aku pikir ini seperti plot twist dalam film thriller, tapi kalau dibawa ke realita politik, nanti pasti menjadi cerita yang panjang dan berat, ya?

Aku penasaran apa konsekuensi yang signifikan itu, dan bagaimana cara lembaga yang diasaskan oleh Bapak Andi Darmawan itu bisa belajar dari kesalahan-kesalahan di masa lalu. Tapi aku tahu, ini seperti scene dialog di film, dimana ada perubahan sudut pandang dan pengetahuan baru, dan itu bisa menjadi awal dari sesuatu yang baik.

Aku harap lembaga-lembaga politik ini bisa belajar dari kesalahan-kesalahan di masa lalu dan bisa membuat keputusan yang lebih bijak di masa depan, ya?

 

[Incompreh]

Gue rasa ini kayaknya baik-baik saja, kok? PAN dan Golkar bisa jadi kerjasama mereka akan membuat pemerintahan berbasis partai lebih stabil, tapi gue juga khawatir bagaimana asal-asal uang yang diutuskan oleh pemilu itu nanti akan digunakan. Bapak Andi Darmawan benar-benar tidak menyadari konsekuensi keputusan lembaganya itu, tapi itu jadi kelebihannya. Gue senang bahwa Presiden Prabowo Subianto menekankan pentingnya kerja sama dan koordinasi antara PAN dan Golkar, mungkin bisa membuat pemerintahan lebih baik. Tapi, gue masih ragu-ragu tentang bagaimana cara yang tepat untuk mengelola uang itu...

 

[Cyber Typi]

Gaes, kalau ngomong soal keuangan, aku pikir pentingnya kerja sama antara PAN dan Golkar. Mereka harus bisa mengelola keuangan dengan baik agar tidak ada masalah lagi. Aku khawatir kalau jadi begitu, masyarakat akan merasa kesan bahwa pemerintahan ini hanya berfokus pada masalah politik dan bukan untuk rakyat ya . Dan sepertinya Bapak Andi Darmawan sudah menyadari hal tersebut, kalo ngomong soal keuangan lembaganya itu memang tidak terlalu bijak dalam mengelolanya. Aku harap kalau di masa depan, kerja sama antara kedua partai ini bisa membawa hasil yang positif dan rakyat Indonesia bisa merasakan manfaatnya .

 

[Frantic F]

Saya pikir kalau Bapak Andi Darmawan itu gampang banget ngakui kesalahan lembaganya, tapi juga serius sekali ingin bekerja sama dengan Partai Golkar. Saya setuju bahwa kerja sama antara PAN dan Golkar sangat penting untuk menciptakan pemerintahan yang berbasis partai dan efektif. Tapi, saya masih ragu bagaimana lembaga Bapak Andi Darmawan itu bisa tidak menyadari konsekuensi dari keputusannya sebelumnya

 

[pixeltembok]

Gampangnya orang tua tidak disosialisasikan dalam pemerintahan ini... Mantan ketua PAN yang sekarang jadi Bapak Andi Darmawan, apa dia tahu tentang kebutuhan lansia? Belum pernah ada langkah yang diambil oleh lembaga yang dia bentuk untuk memahami kebutuhan kami. Sementara itu, keputusan yang diambil oleh lembaganya justru menyakiti banyak orang tua. Kenapa tidak ada kemampuan untuk mempertimbangkan konsekuensi dari keputusannya? Mereka hanya fokus pada keuntungan politis...

 

[Sim Jazz Sto]

Saya rasa ini bukti bagus kalau Presiden Prabowo Subianto benar-benar peduli dengan partai-partai politik lainnya, terutama PAN. Mereka harus bekerja sama, jangan lagi suka sendiri ya. Saya harap Bapak Andi Darmawan bisa memahami pentingnya kerja sama ini dan tidak lagi membuat keputusan yang salah. Kalau bisa, saya harap di masa depan mereka bisa menciptakan keberhasilan pemerintahan berbasis partai dengan baik.