Seorang sopir Pajero yang viral di jalan Jakarta berhasil ditangkap polisi setelah menunjukkan perilakunya di media sosial. Mereka menggunakan strobo dan pelat dinas Polri palsu, sehingga menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat.
Menurut Divpropam Polri, sopir tersebut bukan anggota Polri dan tidak memiliki izin yang sah untuk memakai pelat dinas. "Setelah dilakukan pengecekan, pelat yang digunakan palsu dan tidak terdaftar di database Polri," kata Divpropam Polri.
Mobil Pajero dikendarai oleh sopir tersebut sekarang sudah dibawa ke tempat amankan polisi. Sopir tersebut masih dalam proses pengamankan untuk diproses lebih lanjut.
Polisi menegaskan, pencegahan ini dilakukan untuk menjaga kenyamanan pengguna jalan dan mencegah penyalahgunaan atribut kepolisian. Mereka juga ingin mengingatkan kepada pengemudi agar tidak menggunakan pelat dinas palsu dan memakai strobo dalam cara yang sesuai dengan hukum.
Pada saat viral di media sosial, sopir Pajero tersebut menunjukkan perilaku yang agresif ketika dipermalukan oleh pemobil lain. Mereka membunyikan sirene dan menantang pemobil tersebut untuk tidak merekam video. Namun, pihak polisi telah berhasil menghentikan kekhawatiran ini dengan melakukan penanganan yang tepat.
Menurut Divpropam Polri, sopir tersebut bukan anggota Polri dan tidak memiliki izin yang sah untuk memakai pelat dinas. "Setelah dilakukan pengecekan, pelat yang digunakan palsu dan tidak terdaftar di database Polri," kata Divpropam Polri.
Mobil Pajero dikendarai oleh sopir tersebut sekarang sudah dibawa ke tempat amankan polisi. Sopir tersebut masih dalam proses pengamankan untuk diproses lebih lanjut.
Polisi menegaskan, pencegahan ini dilakukan untuk menjaga kenyamanan pengguna jalan dan mencegah penyalahgunaan atribut kepolisian. Mereka juga ingin mengingatkan kepada pengemudi agar tidak menggunakan pelat dinas palsu dan memakai strobo dalam cara yang sesuai dengan hukum.
Pada saat viral di media sosial, sopir Pajero tersebut menunjukkan perilaku yang agresif ketika dipermalukan oleh pemobil lain. Mereka membunyikan sirene dan menantang pemobil tersebut untuk tidak merekam video. Namun, pihak polisi telah berhasil menghentikan kekhawatiran ini dengan melakukan penanganan yang tepat.