Dugaan Keracunan MBG di Mamuju: Berapa Banyak Korban yang Meninggal?
Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), menjadi titik fokus perhatian karena dugaan keracunan makanan bergizi gratis (MBG) yang didakwa menyebabkan beberapa korban, termasuk anak kecil dan warga pendidikan. Puluhan siswa Madrasah Tsanawiyah Darul Qur'an Nur Hadis Nahdatul Waton Gentungan yang mengalami gejala mual dan pusing setelah menikmati MBG.
Saat ini, 20 korban yang diduga terkena keracunan MBG tersebut masih menjalani perawatan di Puskesmas Tampapadang. Mereka juga telah mendapatkan pasca-konsultasi di Rumah Sakit Umum Daerah Mamuju. Hal ini mengejutkan karena tidak hanya korban yang terkena keracunan MBG, namun anak kecil yang menjadi seorang bayi berusia 3 tahun.
"Kasus dugaan keracunan MBG itu memang belum dapat dipastikan dan penyebab pastinya belum diketahui. Namun, kami sudah melakukan penanganan yang baik," kata Kasubandusda Mamuju, Ipda Herman Basir.
Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), menjadi titik fokus perhatian karena dugaan keracunan makanan bergizi gratis (MBG) yang didakwa menyebabkan beberapa korban, termasuk anak kecil dan warga pendidikan. Puluhan siswa Madrasah Tsanawiyah Darul Qur'an Nur Hadis Nahdatul Waton Gentungan yang mengalami gejala mual dan pusing setelah menikmati MBG.
Saat ini, 20 korban yang diduga terkena keracunan MBG tersebut masih menjalani perawatan di Puskesmas Tampapadang. Mereka juga telah mendapatkan pasca-konsultasi di Rumah Sakit Umum Daerah Mamuju. Hal ini mengejutkan karena tidak hanya korban yang terkena keracunan MBG, namun anak kecil yang menjadi seorang bayi berusia 3 tahun.
"Kasus dugaan keracunan MBG itu memang belum dapat dipastikan dan penyebab pastinya belum diketahui. Namun, kami sudah melakukan penanganan yang baik," kata Kasubandusda Mamuju, Ipda Herman Basir.