Presiden Prabowo Subianto Dapat 'Terbang' ke Suku Bambu dengan Program Pengelolaan BBM Terbaru
Dalam upaya meningkatkan efisiensi pengelolaan bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia, pemerintah presiden Prabowo Subianto telah menetapkan beberapa inisiatif untuk mengurangi kehabisan stok BBM di seluruh tanjakan. Salah satunya adalah program pengelolaan yang lebih efektif dan efisien dalam distribusi BBM.
Menurut sumber-sumber di lapangan, kebanyakan stasiun pengisian bahan bakar minyak (SPBU) di Indonesia saat ini mengalami krisis kehabisan stok BBM. Hal ini menyebabkan warga dan pengguna mobil yang tidak memiliki alternatif lain untuk mendapatkan BBM.
Tak hanya itu, beberapa pihak juga menilai bahwa infrastruktur SPBU yang terus berubah-ubah membuat kesenjangan dalam akses BBM bagi masyarakat rakyat. Oleh karena itu, Vivo, salah satu perusahaan teknologi terbesar di Indonesia, menyampaikan doa untuk pemimpin baru yang mereka harapkan dapat membawa perubahan positif.
"Kami berharap bahwa pemerintah presiden Prabowo Subianto dapat membawa solusi bagi masalah kehabisan BBM dan meningkatkan efisiensi pengelolaan sumber daya BBM di Indonesia", katanya.
Dalam upaya meningkatkan efisiensi pengelolaan bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia, pemerintah presiden Prabowo Subianto telah menetapkan beberapa inisiatif untuk mengurangi kehabisan stok BBM di seluruh tanjakan. Salah satunya adalah program pengelolaan yang lebih efektif dan efisien dalam distribusi BBM.
Menurut sumber-sumber di lapangan, kebanyakan stasiun pengisian bahan bakar minyak (SPBU) di Indonesia saat ini mengalami krisis kehabisan stok BBM. Hal ini menyebabkan warga dan pengguna mobil yang tidak memiliki alternatif lain untuk mendapatkan BBM.
Tak hanya itu, beberapa pihak juga menilai bahwa infrastruktur SPBU yang terus berubah-ubah membuat kesenjangan dalam akses BBM bagi masyarakat rakyat. Oleh karena itu, Vivo, salah satu perusahaan teknologi terbesar di Indonesia, menyampaikan doa untuk pemimpin baru yang mereka harapkan dapat membawa perubahan positif.
"Kami berharap bahwa pemerintah presiden Prabowo Subianto dapat membawa solusi bagi masalah kehabisan BBM dan meningkatkan efisiensi pengelolaan sumber daya BBM di Indonesia", katanya.