Aktivitas prostitusi sesama jenis di Taman Daan Mogot, Jakarta Barat, terus memanas menjelang tengah malam. Menurut Acong, seorang pedagang kaki lima yang menjaga area pertamanan Jalan Daan Mogot, aktivitas tersebut kerap terjadi sekitar pukul 22.00 WIB. "Iya, orang-orang pada berhenti saja. Berhenti di situ motornya. (Aktivitas prostitusi dilakukan) di area yang gelap di sana. Itu benar (ada prostitusi sesama jenis pria)," katanya kepada wartawan.
Sementara itu, aktivitas prostitusi sesama jenis di ruang publik tersebut bukan hal baru. Namun, sampai dengan saat ini, belum ada penertiban dari pihak berwajib. "Sudah lama," kata Acong sambil tersenyum.
Pengamatannya, para pelaku tidak merupakan warga setempat. Mereka datang dengan menggunakan motor dan berhenti di area gelap untuk melakukan aktivitas tersebut. "Bukan, bukan warga sini. Jadi dia datang, orangnya yang pakai motor. Berhenti di situ motornya. Nunggu di dalam semua (masuk ke area gelap). Saya mah ngelihatin doang," kata Acong.
Menurut pengamatannya, sebagian besar pelaku berpakaian normal seperti pria biasa.
Sementara itu, aktivitas prostitusi sesama jenis di ruang publik tersebut bukan hal baru. Namun, sampai dengan saat ini, belum ada penertiban dari pihak berwajib. "Sudah lama," kata Acong sambil tersenyum.
Pengamatannya, para pelaku tidak merupakan warga setempat. Mereka datang dengan menggunakan motor dan berhenti di area gelap untuk melakukan aktivitas tersebut. "Bukan, bukan warga sini. Jadi dia datang, orangnya yang pakai motor. Berhenti di situ motornya. Nunggu di dalam semua (masuk ke area gelap). Saya mah ngelihatin doang," kata Acong.
Menurut pengamatannya, sebagian besar pelaku berpakaian normal seperti pria biasa.