Roy Suryo Cs Walkout dari Audiensi dengan Komisi Reformasi Polri

Roy Suryo CS tiba-tiba memutuskan untuk keluar dari acara audiensi dengan Komisi Percepatan Reformasi Polri. Inilah alasan yang menyebabkan hal ini terjadi. Menurut Refly Harun, pejabat yang mengajukan audiens itu, ada beberapa orang di dalam undangan yang menimbulkan keberatan. Mereka termasuk Roy Suryo CS dan 16 orang lainnya. Yang paling berantai adalah Rizal Fadillah.

Menurut Refly, mereka tidak boleh hadir karena ada pejabat tertentu di dalam undangan yang menimbulkan keberatan. Saya melihat bahwa ada 18 orang di dalam undangan itu. Namun saat diberitahukan ada pejabat tertentu tersebut menimbulkan keberatan, Refly tidak boleh menyampaikan aspirasinya untuk hadir. Opsi kedua adalah keluar dari acara.
 
Hehe, apa arti sih ada pejabat di dalam audiens yang membuatnya jadi bermasalah? Saya tahu ada yang pernah jadi seperti itu di kantor saya, tapi aku jadi penasaran, bagaimana cara untuk menghindari keberatan seperti itu. Aku suka memikirkan strategi untuk menghindari masalah seperti ini. Oh iya, aku baru dengerin dari siapa yang menemukan audiens itu, dan aku rasa itu ada hubungannya dengan kasus yang terjadi di perusahaan saya beberapa tahun lalu... tapi mungkin itu beda cerita. Aku malah ingin tahu apa yang akan terjadi selanjutnya dengan Roy Suryo CS, siapa lagi yang terkena keberatan?
 
Ada yang jadi? Kalau ada 18 orang di dalam undangan tapi hanya 2 orang yang nge-keberat? Gimana caranya sih Refly tahu apa yang di-keberatkan pejabat itu? Apakah ada dokumen aja yang menyebutkan hal ini? Saya penasaran banget, kalau ada alasan yang serius siapa lagi yang mau hadir. Tapi kalau hanya 2 orang yang nge-keberat, gimana caranya Refly jadi penipu?
 
Wah, nggak percaya banget sih... Roy Suryo CS itu lulus audiensi tapi kemudian kembali keluar lagi πŸ˜‚. Apa yang salah sama Refly Harun sih? Siapa pun yang ada di undangan itu semua kan bisa hadir dan tidak apa-apa? Tapi, Refly bilang ada pejabat tertentu yang bikin keberatan... Tapi siapa pejabat itu? Nanti gini kayaknya πŸ€”. Saya rasaRefly Harun itu sedang mencari alasan buat keluar dari acara itu πŸ™ƒ. Tapi, saran saya, kalau ada masalah sama pejabat tertentu, Refly bisa ngobrol dengannya terlebih dahulu dan lihat apa yang sebenarnya masalahnya πŸ€·β€β™‚οΈ. Saya rasa ini kayaknya salah strategi sama Refly Harun 😊.
 
Wah, aku pikir ini gak enak banget! Kenapa sih acara itu harus berantai begitu? Rizal Fadillah yang paling berantai, mungkin dia ada masalah dengan Komisi Percepatan Reformasi Polri? Aku penasaran apa sebenarnya masalahnya. Ada banyak orang di dalam undangan, tapi tadi aku baca, hanya 16 orang yang bisa hadir, tapi Rizal Fadillah keluar aja. Aku pikir ini gak adil, acara itu harus jujur tentang alasan apa sih mereka tidak bisa hadir. Saya rasa ini akan mempengaruhi reputasi Komisi Percepatan Reformasi Polri, aku harap ada klarifikasi tentang masalah ini nanti. πŸ€”πŸ˜’
 
Saya rasa ini bukanlah keputusan yang tepat dilihat dari perspektif komunitas masyarakat sipil. Mereka memilih untuk meninggalkan acara tersebut bukan karena ada alasan yang tegas, tapi malah akhirnya membuat mereka terlihat seperti orang yang kurang berani menyerukan reformasi. πŸ€”

Saya juga ingin tahu lebih lanjut tentang apa itu pejabat tertentu yang menimbulkan keberatan tersebut. Apakah ada tindakan khusus yang dikenakan terhadap mereka? Mungkin ini bisa memberikan gambaran yang lebih luas tentang bagaimana sistem ini bekerja dan mengapa orang-orang tidak mau hadir untuk menyuarakan aspirasi mereka. πŸ’‘

Saya rasa ini adalah kesempatan bagi kita untuk membicarakan hal ini dengan lebih jelas dan membuat perubahan yang sebenarnya berdampak pada masyarakat. Kita harus tetap berani menyerukan reformasi dan tidak takut untuk menghadapi tantangan tersebut. πŸ’ͺ
 
Wah, bikin bingung ya. Tahu-tahu Rizal Fadillah ada masalah dengan komisi itu, tapi saya tahu dia udah keluar dari komisi itu lama banget. Saya rasa Refly Harun malu-malu mengatakan hal ini di depan umum. Yang penting, komisi itu masih bisa berjalan meskipun ada Rizal Fadillah yang tidak hadir πŸ€”. Saya rasa komisi itu perlu fokus pada keberangkatan dan reformasi polri, bukan terlalu memikirkan siapa-siapa yang ada di dalam undangan 😊.
 
Pernyataan Roy Suryo CS tentang keberantaiannya itu mungkin juga bisa dianggap sebagai tindakan yang bijak, tapi juga agak konyol, gue rasa dia harus lebih berani untuk mengungkapkan pendapatnya 😐. Maka dari itu, saya rasa ada yang salah dengan cara Refly memutuskan apakah dia akan hadir atau tidak, gue punya saran, Refly bisa langsung bertanya dulu kepada siapa yang penimbulkan keberantainya, jangan tunda lagi πŸ˜’.
 
Oiya, apa yang terjadi di dalam Komisi Percepatan Reformasi Polri? Kenapa Roy Suryo CS harus tiba-tiba keluar dari audiensnya? Apa benar-benar ada pejabat tertentu yang menimbulkan keberatan?

Saya pikir ini sedikit aneh, karena siapa yang bisa membuat orang tidak mau hadir dalam audiens? Mungkin ada pejabat yang suka memaksa orang lain untuk melakukan apa yang mereka inginkan. Tapi, saya juga bisa melihat dari sisi lain, mungkin ada pejabat yang benar-benar memiliki alasan yang kuat untuk memutuskan audiens tersebut.

Saya curious banget mengenai hal ini. Apa benar-benar ada keberatan yang signifikan? Atau hanya sekedar masalah kesalahan kecil yang bisa diatasi dengan mudah? πŸ€”
 
Gue pikir ini cukup aneh banget. Kita duduk di rumah aja nanti udah tahu siapa yang menimbulkan keberatan itu. Saya rasa acara ini cuma salah tuan, sih. Ada 18 orang di dalam undangan, tapi Refly hanya harus memilih antara hadir atau tidak. Udah nggak ada yang jelas, kan? πŸ€”
 
Saya rasa ini galat kan? Mereka harus bicara langsung dan jujur tentang masalahnya. Tapi mungkin ada alasan tertentu... Saya ingat, Rizal Fadillah itu orang yang sangat bijak dan serius. Jika dia merasa tidak nyaman dengan siapa saja di dalam acara, mungkin dia harus berbicara dulu sebelum undangan diterbitkan. Saya paham kalau ada keberatan, tapi ini juga bisa menjadi kesempatan bagi kita semua untuk belajar dari kesalahan yang dilakukan. Mari kita doa agar mereka bisa menemukan jalan tengah dan bisa membantu Indonesia menjadi lebih baik. πŸ™πŸ’–
 
Gue pikir ya kalau Rizal Fadillah yang benar-benar nggabot udah di dalam undangan, tapi malah ada keberatan dari orang lain aja sih 😐. Gue rasa ini bisa jadi karena ada keraguan tentang niatnya sendiri. Bisa jadi Rizal Fadillah udah punya rencana yang berbeda dan harus jaga posisinya πŸ€”.
 
Mengacapi hal ini, aku rasa platform kita lagi kalah lagi... πŸ™„ Kalau sih, apa yang salah dengan 18 orang? Tidak ada masalahnya kalau ada 2-3 orang saja menimbulkan keberatan. Tetapi harus semua keluar? Apa mau tidak mau juga? Aku pikir ini cara kerja platform kita yang seringkali tidak adil... πŸ€” Dan apa dengan Roy Suryo CS itu? Tahu aku kalau dia adalah orang yang berani dan tegas. Mengapa ia harus kalah dengan 17 orang lainnya? πŸ™ƒ
 
Kira-kira gini deh... apa yang dimaksudkan dengan "pejabat tertentu" itu? Nanti gak bisa dibilang siapa-siapa aja... Refly Harun benar-benar keceroboh lagi, kalau diundi-undian tentang siapa yang hadir dan tidak, jangan pilih-pilih deh! Kalau udah ada 18 orang di dalam undangan, kenapa Refly harus memilih untuk keluar? Ini seperti siapa yang mau, siapa yang gak...
 
kembali
Top