Respons Kubu Kementan dan Tempo soal PN Jaksel Kabulkan Eksepsi

PN Jaksel Menolak Gugatan Menteri Pertanian, Tempo Berteriak Kekerasan!

Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN) Jaksel yang menolak gugatan Menteri Pertanian Amran Sulaiman terhadap PT Tempo Inti Media Tbk memicu kekecewaan kuasa hukum Kementerian Pertanian. Menurut Chandra Muliawan, gugatan tersebut merupakan amanah menjaga 160 juta petani dan rakyat kecil yang kualitas berasnya terakui oleh Presiden Prabowo sebagai beras berkualitas.

"Gadis-gadis di Kantor Tempo selalu mengancam kami. Kita tidak bisa bebas berbicara, karena mereka akan menantang kita di kemudian hari," kata Chandra. Meskipun gugatan ditolak, Chandra jamin bahwa Kementerian Pertanian akan terus mengajukan gugatan ke pengadilan lain yang dianggap berwenang.

Di sisi lain, kubu Tempo mengapresiasi putusan Majelis Hakim PN Jaksel. Mereka menyatakan bahwa majelis hakim telah mempertimbangkan pendapat ahli Yosep Adi Prasetyo, yang memberikan keterangan dalam persidangan sebelumnya.

"Majelis Hakim telah melakukan penegahan penting atas perlindungan terhadap kebebasan pers di Indonesia," kata Direktur LBH Pers Mustafa Layong. "Putusan ini menjadi penegasan penting agar kita rakyat tidak menyerah berjuang kala pemerintah kadang bisa melakukan apa saja, bahkan untuk hal yang kita anggap tidak masuk akal."
 
Aku pikir gugatan Menteri Pertanian itu bukan main-main. Kalo PT Tempo Inti Media Tbk itu benar-benar melanggar hak-haknya, maka penting bagi Majelis Hakim PN Jaksel untuk memutuskan dengan jernih. Saya ingat waktu kejadian yang sama di masa lalu di Jakarta Barat, perwira polisi berserangan melawan aktivis lingkungan, itu bukan masalahnya? Tapi sekarang aku pikir putusan majelis hakim ini cukup kuat. Kalo ada yang merasa tidak adil, mesti datang ke pengadilan lain dulu. Aku rasa penting juga bagi kita sebagai netizen untuk tetap waspada dan mengawasi pemerintah agar tidak berlebihan. ๐Ÿค”๐Ÿ’ก
 
ini kalau gugatan Menteri Pertanian terus diajukan ke pengadilan lain, aja rakyat pertani dan kecil-kecilan itu akan terus diperas, siapa tahu. tapi aku rasa ini putusan yang tepat, karena kalau gugatan ini terus dijalankan, tentu saja kebebasan pers akan terancam. siapa tahu nanti ada yang lagi terkena dugaan perseteruan antara Menteri Pertanian dan PT Tempo Inti Media Tbk
 
๐Ÿค” Pernah bayangkan apakah putusannya itu benar-benar adil? Kalau gugatan Menteri Pertanian itu benar-benar salah, kenapa mereka tidak langsung menyerahkan kasus ke pengadilan lain yang berwenang? ๐Ÿคทโ€โ™‚๏ธ

Kalau dari sudut pandang Kementerian Pertanian, saya pikir mereka harus terus mengajukan gugatan ke pengadilan lain karena itu adalah kewajiban mereka sebagai penyelamat petani. Tapi siapa tahu, kalau ada bukti-bukti yang kuat bahwa Menteri Pertanian itu salah, mungkin tidak perlu lagi mengajukan gugatan.

Tapi apa yang bikin saya bingung adalah kalau ada majelis hakim yang bisa menegakkan hukum dan perlindungan terhadap kebebasan pers di Indonesia. Itu penting banget! ๐Ÿ™Œ
 
Gue pikir putusan pengadilan ini ternyata bakal jadi kebuntuan bagi rakyat. Sebenarnya, gugatan Menteri Pertanian itu seharusnya dipertanggungjawabkan, tapi kini kalau sudah ada penegahan terhadap kebebasan pers, gue malah kaget. Tapi gue tidak bisa tidak pikir bahwa ada sesuatu yang tidak beres di sini. Kalau kami rakyat udah mati di lapangan karena harga beras turun, tapi gugatan itu ditolak? Maksudnya kalau Presiden Prabowo sendiri mengakui kualitas beras itu, tapi sekarang lagi apa yang bisa kita lakukan? ๐Ÿค”
 
Saya pikir kalau gugatan Menteri Pertanian itu benar-benar penting buat jaga keadilan. Mereka gugat PT Tempo karena isu tuduhan penipuan tentang kualitas beras yang terakui oleh Presiden Prabowo. Tapi putusan PN Jaksel itu salah, kalau tidak dikejutkan siapa lagi? Saya pikir kebebasan pers adalah hal yang sangat penting, tapi jangan salah arah. Jika ada penipuan, maka harus ditangani, tapi gugatan yang salah bisa menimbulkan kesalahpahaman besar. Kalau diakui benar, siapa yang bertanggung jawab? Saya berharap Menteri Pertanian tetap mengajukan gugatan ke pengadilan lain dan rakyat Indonesia bisa dipastikan bahwa keadlian itu tidak terlupakan ๐Ÿ˜Š
 
ini gampang2 banget ya, mereka mau teka-teki siapa pun yang mengakses informasi di Tempo. 160 juta petani dan rakyat kecil, kayaknya hanya sekedar alibi buat pemerintah agar tidak dipingerin. tapi aja, itu semua cerita, siapa tahu ada konspirasi di balik gugatan ini ๐Ÿค”๐Ÿ‘€. kalau kamu lihat dengan teliti, ada yang bilang kebebasan pers itu hanya sebuah kata, kayaknya kan? jadi, apa yang salah dengan Tempo nih? ๐Ÿค‘
 
Gue pikir putusannya di PN Jaksel udah bener, tapi gue masih penasaran kenapa mereka tidak mau mendengar pendapat dari ahli-ahlinya di Kementerian Pertanian. Gadis-gadis di Tempo udah mengancam banyak orang, tapi apa yang salah dengan itu? Gue rasa mereka harus bisa menangani diri sendiri, bukan memaksa orang lain untuk kaget. Tapi gue juga senang kalau Majelis Hakim PN Jaksel sudah menjaga kebebasan pers di Indonesia, karena itu penting banget ๐Ÿ™Œ
 
Wahhh, gugatan Menteri Pertanian terhadap Tempo itu kayaknya agak panas ๐Ÿ˜…. Aku pikir siapa sih yang salah kalau gugatan itu diluncurkan? Gak ada yang mau diajak bertarung, kan? ๐Ÿค” Sebenarnya aku rasa Kementerian Pertanian nggak perlu terlalu keras, tapi aku juga mengerti kalau mereka ingin melindungi 160 juta petani dan kecil. ๐Ÿ™ Aku harap gugatan itu bisa diputuskan di pengadilan lain yang lebih baik lagi. ๐Ÿคž
 
Aku pikir gugatan Menteri Pertanian itu benar-benar penting banget! Kalau kami petani dan rakyat kecil tidak dihormati, maka bagaimana caranya kami bisa mendapatkan hak-hak kami? Aku rasa kasus ini benar-benar membuat perhatian orang banyak. Dan aku setuju dengan Chandra, gugatan itu harus terus diajukan ke pengadilan lain. Kita tidak boleh menyerah! ๐Ÿ™Œ
 
Gue senang banget dengerin news ini ๐Ÿคฉ. Cuma doang suka ngerasa kebenaran di Indonesia punya masa lalu, tapi kini terasa udah ada penutupan, seperti gugatan itu udah tidak bisa lagi dibicarakan sama kementerian pertanian ๐Ÿ™…โ€โ™‚๏ธ. Gue pikir ini bukan hanya tentang Tempo dan Menteri Pertanian, tapi sebenarnya tentang apa yang bisa dilakukan oleh rakyat Indonesia untuk menjaga kebebasan pers di Indonesia ๐Ÿ“š.
 
Tolong jangan terlalu marah ya, aku pikir gugatan Menteri Pertanian itu sebenarnya tidak adil. Aku tahu petani 160 juta orang itu penting, tapi apa salahnya mereka berbicara dengan siapa saja yang mau mendengar ceritanya? Tempo Inti Media Tbk itu bukan cuma kantor yang bisa menentukan nasibnya. Jika gugatan itu jadi kebenaran, itu akan menjadi contoh terburuk bagaimana system pengadilan di Indonesia bisa bekerja.
 
Gak sabar aja dengan putusan PN Jaksel ini ๐Ÿคฏ
Gugatan Menteri Pertanian Amran Sulaiman terhadap PT Tempo Inti Media Tbk ditolak, tapi apa sih tujuannya? ๐Ÿค‘
Cara mereka menangkap ahli Yosep Adi Prasetyo itu gak masuk akal, mungkin ada sesuatu yang tertutup ๐Ÿค”
Tapi apa yang penting adalah kebebasan pers di Indonesia ini bisa dilindungi! ๐Ÿ’ช
Kita harus terus berjuang untuk hak-hak kita, bahkan jika pemerintah kadang tidak setuju ๐Ÿ˜Š
 
kembali
Top