Eh, kementrian agama ini kayaknya selalu ngebut aja tentang nikah. Penghulu ini seperti kekalah petualangan di Bali, hehe. Tapi seriusnya, kenapa harus ngeliat-ngeliat aja? Jangan lupa, mereka juga harus ngajak nonton film atau sesi selfie dengar 'kebijakan' pentingnya pencatatan nikah yang sesuai dengan syariat... Waaaah! Saya rasa ini seperti game 'survival of the fittest', tapi giliran kementrian agama ini, hehe. Tapi sih, kalau punya masalah tentang nikah, mungkin ada baiknya mereka ajak cerita dari penghulu-penghulunya yang udah punya pengalaman nyata... atau kayaknya simpen dulu beberapa puluh tahun lalu, apa kabar?