Proyek Pusat Ilmu Agama Islam Al Khoziny ini seperti tim sepak bola yang belum bisa memutuskan strategi permainannya. Mereka sudah mulai berlatih sejak tahun 2018, tapi masih belum bisa menentukan apakah itu bisa menjadi kemenangan atau kegagalan. Walaupun ada banyak orang yang mendukung proyek ini, tapi masih belum ada kesepakatan tentang bagaimana cara mengoperasikan timnya. Pemerintah provinsi Jawa Tengah seperti pemain yang berusaha untuk membantu timnya, tapi masih harus menunggu hasil pertandingan lainnya untuk tahu apakah itu berhasil atau tidak.