Purbaya Ragukan Akses Data Dedi Mulyadi: Hanya Tahu Bank Jabar

W

wacanawagu

Purbaya Ragukan Kemampuan Gede Mulyadi Mengakses Data Perbankan, Beliau Meragukan Asal Sumber Data yang Digunakan untuk Mengukur Dana Pemda di Bank BJB.

Saat ini terjadi pertengkaran antara Purbaya Yudhi Sadewa dan Dedi Mulyadi. Pertengkaran ini berhubungan dengan dana pengelolaan perda (APBD) yang dikabarkan disimpan dalam bentuk deposito senilai Rp 4,17 triliun di Bank BJB.

Pertanyaan tersebut telah dibantah oleh Gede Mulyadi. Kedua belah pihak saling menantang untuk membuka-bukaan data perbankan yang digunakan sebagai patokan untuk mengukur dana APBD.
 
Mereka lagi-lagi membuat masalah dari tidak ada yang. Berapa banyak yang bisa dicoblosi kalau diteruskan? Mereka hanya cari omong kosong. Siap-siap apalagi, siapa tahu siapa gini-bini apa punya. Kita jangan terburu-buru, coba aja bukti dan lihat nanti.
 
Gue pikir ini sangat menarik, di mana ada dana sebesar 4 triliun disimpan di bank? Gue rasa harus ada transparansi banget, jadi siapa yang punya uang itu harus nampilin data perbankan-nya, jadi kita bisa lihat siapa yang benar-benar mengelolanya. Gue curious banget sama ini, siapa yang memutuskan untuk simpan dana APBD di bank? Tunggu apa lagi, buka-buka data-nya aja, biarkan publik tahu kejadian apa saja! 🤔💸
 
Gak ngerti apa sih apa yang terjadi di bank BJB, tapi kalau ada keraguan tentang kemampuan Gede Mulyadi aja bikin kerumunan. Aku sendiri punya pengalaman perbankan di Jawa Barat, sekarang aku ragu-ragu banget mengenai asal data yang digunakan untuk mengukur APBD. Kalau tidak jelas sih bagaimana caranya bisa yakin bahwa dana itu benar-benar ada dan tidak digunakan untuk hal lain. Aku pikir penting banget untuk terbuka dan jujur mengenai asal data yang digunakan, biar bisa dipercaya oleh masyarakat.
 
Hebat gini, pertengkaran ini memang bikin kita penasaran 😁. Tapi, kenapa harus begitu ketegangan? Aku pikir baiknya kita fokus pada apa yang sebenarnya penting ya, yaitu dana APBD itu sendiri dan bagaimana cara pengelolannya yang efektif. Mungkin ada hal-hal yang bisa dipertimbangkan untuk meningkatkan transparansi, seperti membuat laporan yang jelas tentang penggunaan dana tersebut. Yang penting, kita harus menjaga agar semua pihak berbicara dengan sopan dan profesional 🙏.
 
Gede Mulyadi jangan kecewa, kan dia bilang ada yang membagi informasi itu di forum online, tapi yang jelas, dia tidak ingin nyalain informasinya, deh! 😂 Purbaya Yudhi Sadewa malah terus menggelembungkan kontroversi ini, seperti kambing gembira 🐑. Sementara itu, Dedi Mulyadi udah bilang ada yang salah, tapi siapa yang tahu sih, yang penting ada yang saling menantang, kan? 🤔. Aku rasa semua ini hanya drama untuk ngiler di media sosial, tapi apa yang pasti, kita all about data perbankan deh! 💸 Mungkin kita gak usah khawatir soal asal sumbernya, kan? 🤷‍♂️
 
You must log in or register to reply here.
kembali
Top