Purbaya Blak-blakan Soal Pengembalian Anggaran Rp 3,5 Triliun oleh Sejumlah K/L

Dalam upaya mengontrol pengeluaran anggaran K/L, Purbaya Yudhi Sadewa meminta kembali sejumlah uang hingga Rp 3,5 triliun. Menurutnya, beberapa Kemenag tersebut tidak mampu menyerap seluruh anggaran yang diberikan kepada mereka.

"Ada beberapa yang sudah nyerah mengembalikan uang ke kita," kata Purbaya dalam sidang di Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (14/11). "Kita hitung-hitung sampai sekarang ada Rp 3,5 triliun yang dibalikin, karena mereka enggak mampu belanjain."
 
Maksudnya kalau pemerintah meminta kembali uang yang sudah diberikan kepada Kemenag itu bukan karena tidak bisa dilakukan, tapi karena ada Kemenag yang malas-malasan aja nggak bisa manfaatkan dana itu 😐. Mungkin mereka yang enggak mampu itu adalah yang tidak bijaksana dalam pengelolaan keuangan atau mungkin ada yang already lewat-layat ke ujung tanpa mau mengambil tindakan yang tepat. Aku rasa gini kalau kita minta kembali uang, tapi lebih baik lagi jika kita bisa memberikan pelatihan dan saran agar Kemenag itu bisa belajar dari kesalahan-kesalahan mereka. Kita jangan terlalu cepat dalam meminta kembali uang, aja deh kita sabar-sabaran dulu 🤔💸
 
maksudnya gimana dengerin kabar ini? kalau kemenag2 gitu nyerah mengembalikan uang ke pemerintah itu bukannya hal yang baik 🤔. tapi gini, kalau mereka udah ngebantu dan memberikan banyak sekali biaya untuk kegiatan-kegiatan penting di Indonesia, mengapa harus balikin kembali? apakah karena tidak ada uang lagi? atau apa? saya pikir ini itu juga bagian dari upaya yang lebih baik agar pengeluaran anggaran bisa diatur dengan baik. tapi, gimana kalau mereka udah ngebantu dan tidak ada logika untuk mengembalikan uang? itu bukannya kurang bijak? 🤷‍♂️
 
🤔 aku rasa ini salah strategi, apalagi kalau kemenag itu sudah suda serius dalam mengelola dana. jika mereka nggak bisa ngerjain aja, kenapa pemerintah minta uang kembali? 🤑 itu kayaknya membuat mereka lebih tidak percaya. dan apa yang akan terjadi kalau kemenag itu enggak bisa mengembalikan uang? apakah kita harus menangguh dana kebutuhan rakyat lagi? 🤷‍♂️ aku pikir ini perlu diawasi lebih dekat, agar tidak ada keuntungan dari uang yang kembali.
 
Eh, ini terlalu banyak uang lagi! Apa sih logika ya? Kita harus ngatur anggaran dulu, bukan begitu saja meminta kembali. Mungkin ada yang tidak bisa menangani biaya yang besar, tapi itu bukan masalah kita, kan? Kita harus lebih bijak dalam mengelola uang ini, jangan hanya meminta kembali dan takut tidak mampu membayarnya juga. Saya merasa sangat frustrasi dengar dia katakan bahwa ada yang sudah "nyerah" mengembalikan uang, itu apa? Kita harus lebih rileks dan bijak dalam mengelola keuangan negara, jangan terburu-buru meminta kembali uang. 🤔
 
aku penasaran kenapa Kemenag harus mengembalikan uang apa lagi klo sudah terang-angguh nih? apakah ada yang salah dengannya? aku pikir mereka sudah banget ngelola uang ini. tapi mungkin ada yang salah yang aku tidak tahu. aku juga ngerasa sedikit bingung kenapa mereka harus mengembalikan uang, apa lagi klo mereka udah terima dia?

saya ingat dulu kita lihat acara TV tentang pemerintah Indonesia yang harus mengurangi anggaran karena kekurangan uang. tapi sekarang ternyata ada uang lagi banyak sekali. aku rasa ini salah juga nih, tapi mungkin aku tidak faham situasinya... apa?
 
Aku pikir ini salah strategi, kamu tahu? Mereka meminta kembali uang dari Kemenag itu, tapi apa yang mereka lakukan nanti? Beli baju baru atau apa? Aku rasa lebih baik jika mereka gunakan uang tersebut untuk membantu penduduknya, karena itu yang penting. Tapi sayangnya, aku pikir ini hanya strategi untuk mengontrol pengeluaran anggaran K/L.
 
aku nggak capek banget dengerin cara pemerintah ngelola anggaran kemenag. tapi aku pikir ini udah kapan lagi? kalau kementerian itu nggak bisa menerima uang yang disalipkan, apa artinya aja? mau ngatai-atai nanti kapan lagi mau memberikan uang? aku rasa ini cuma caranya pemerintah untuk mengontrol anggaran, tapi aku ga percaya caranya ini efektif. apa udah ada contoh kebijakan yang berhasil diimplementasikan sebelumnya?
 
Pernah ngobrol dengar bahwa kementerian-kementerian penting itu kayak banget tidak bisa mengelola uang kek. Saya pikir itu karena banyak birokrasi yang ngurus hal itu, dan birokrasi kayaknya kayaknya ngurus hal itu dengan kurang efisien 🤔.

Karena itu, saya pikir kalau pemerintah harus serius banget dalam mengelola keuangan, bukan cuma sambilan-sambilan. Saya lihat ada beberapa kementerian yang udah beralih menggunakan sistem manajemen keuangan yang lebih baik, kayaknya udah jadi contoh bagus 📈.

Tapi, kalau pemerintah ngakuh mau berubah, maka saya pikir itu akan makin sulit bagi kita semua untuk terbebas dari masalah birokrasi dan korupsi. Saya harap pemerintah bisa lebih serius dalam mengelola keuangan, agar kita bisa memiliki pemerintahan yang lebih baik 🤞.
 
aku pikir ini bukan tentang kebijakan anggaran apa lagi. apakah memang kemenag tidak bisa mengelola uangnya sendiri? atau ada sesuatu yang lain di balik ini? aku penasaran, kenapa mereka harus kembali uang itu sendiri? dan siapa yang bilang bahwa beberapa kemenag sudah nyerah mengembalikan uang? mungkin ada hubungan dengan kontrak atau perjanjian tertentu yang tidak kami tahu. toh aku masih bingung, kenapa pemerintah harus menangani ini sendiri, bukan dari dewan keuangan?
 
Wow 🤯! Purbaya Yudhi Sadewa itu kayaknya benar-benar serious dengaan mengelola anggaran K/L. Mungkin ada beberapa Kemenag yang kurang berpengalaman dengan mengelola uang, jadi mereka harus dipijak-pijak dulu. Tapi, Rp 3,5 triliun itu kayaknya cukup besar, apa yang dibutuhkan oleh mereka sebenarnya sudah terhitung? 😊
 
Saya tahu sih apa yang terjadi disini. Pemerintah meminta kembali uang yang sudah diberikan kepada Kemenag tapi banyak sekali yang tidak bisa menerima secara langsung. Mungkin ada beberapa Kemenag yang memang tidak bisa menangani semua biayanya, jadi memilih untuk mengembalikan uang tersebut. Saya rasa ini tidak salah sih, karena kita bukan lagi berpikir bahwa pemerintah harus selalu memberi, tapi juga harus memiliki ke bijak dalam pengelolaan anggaran. Mungkin dengan demikian, pemerintah bisa lebih terorganisir dan akhirnya bisa memberikan uang yang sebenarnya membutuhkan. Saya tidak tahu apa yang mereka lakukan dengan uang tersebut yang dikembalikan, tapi saya rasa ini bukan masalah, tapi lebih kepada pentingnya pemerintah harus memiliki kontrol terbaik dalam pengelolaan anggarannya.
 
Hehehe, ngomongin uang hingga Rp 3,5 triliun... keren banget sama Purbaya Yudhi Sadewa, dia bisa bilang "nyerah" sama Kemenag yang nggak bisa mampu ngerelakan uangnya 🤣. Sapa sih yang nggak bisa mampu belanjain? Kita kan udah bilang selama ini bahwa birokrasi di Indonesia ini siap membalikkan uang, tapi ternyata harus nyerah sama Purbaya aja 😂. Tapi serius aja, Rp 3,5 triliun itu nggak main-main, ya. Kita harap Kemenag bisa lebih pintar nih dalam mengelola uangnya, jadi kita nggak perlu nyerah lagi 🤷‍♂️.
 
ini lagi pahit ya... apa yang diharapkan nanti kalau semuanya harus kembali? aku pikir ini salah strategi dari pemerintahan, tapi mungkin itu caranya untuk mengontrol pengeluaran anggaran. tapi kira-kira bagaimana caranya nanti jika semua sudah kembali? kayaknya ini perlu diantisipasi dengan cara lain, misalnya membuat sistem yang lebih efektif dan efisien dalam manajemen anggaran... atau mungkin ada kemungkinan lain yang belum kita pikirkan...
 
Wah cinta Ranter ini dengan negara kita sendiri... 🤯 Mau kecewa apa lagi? Purbaya Yudhi Sadewa bilang beberapa Kemenag tidak mampu menyerap uang yang diberikan, tapi aku rasa siapa yang salah? Aku pikir kita harus mendukung mereka agar bisa mengelola anggaran dengan baik, tapi kapan-kapan ada yang enggak mampun... 🤔 Tapi siapa tau nanti kita bermimpi bahwa semua Kemenag itu bisa menangani uang dengan baik dan jadi contoh bagi yang lain. Bayangkan aja... 🌟 Dan kalau tidak, aku rasa kita harus sambut kesal tapi tidak bongker... Kita harus berusaha agar semua ini bisa menjadi kenyataan... 💪
 
Siapa nanti ngerasa apa kalau kita terus mengelurkan uang tanpa sengaja? Mungkin kan Kemenag harus fokus jualin barang bantu sosial dulu. Jangan biarkan duit mereka habis juga sih, tapi mesti ada cara yang lebih cerdas untuk perebutan pengeluaran anggaran... 🤔
 
kembali
Top