Purbaya Akan Naikkan Tarif Safeguard dan Antidumping

Kementerian Keuangan menghitung kemungkinan penambahan kebijakan pengamanan perdagangan untuk melindungi industri dalam negeri dari gempuran impor barang-barang ilegal. Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyatakan bahwa Direktur Jenderal Strategi Ekonomi dan Fiskal sedang menghitung apakah ada bea masuk tindakan pengamanan (BMTP) atau bea masuk antidumping (BMAD) yang perlu ditambahkan untuk industri domestik.

Pemerintah melakukan perlindungan terhadap industri manufaktur, khususnya industri tekstil, dengan menata impor ballpress atau baju bekas ilegal, kawasan berikat, dan pemberlakuan bea masuk. Sementara itu, industri hasil tembakau (IHT) dijaga stabilitas kinerja dengan tidak menaikkan cukai dan memperkuat penegakan hukum terhadap produk ilegal.

Direktur Jenderal Bea dan Cukai, Febrio Kacaribu, menjelaskan bahwa tarif yang diambil oleh pemerintah adalah untuk yang ilegal, sehingga penegakan hukum menjadi lebih efektif. Pemerintah juga meningkatkan perlindungan terhadap sektor otomotif yang masih dalam tekanan akibat overcapacity dan persaingan harga yang semakin ketat.

Industri nasional tetap fokus menjaga daya saing, meskipun menghadapi persaingan yang ketat. Industri spare part merupakan salah satu contoh industri yang masih berhasil menyuplai pabrik-pabrik besar di negeri ini.
 
Gue pikir gampang sekali untuk memperhatikan diri kita sebelum mau mendukung proyek seperti BMTP atau BMAD 🤑. Aku rasa ini cuma bagian dari strategi yang sudah ada sebelumnya, kayaknya ini cuma penyesuaian saja. Sementara itu, aku pikir pemerintah harus lebih fokus pada pengurangan bea masuk, bukan hanya meningkatkan tarif 🤔. Aku juga rasa industri manufaktur harus lebih proaktif dalam menghadapi persaingan global, jangan hanya menunggu gawang terlepas 😒.
 
Makasih dulu pemerintah ini yang terus berusaha melindungi para pebisnis Indonesia, tapi ayo jangan lupa juga harus memperhatikan efisiensi ya… misalnya bea masuk BMTP atau BMAD itu gimana caranya kalau tidak ada aturan yang jelas? Sudah kayaknya pemerintah ini terlalu banyak mengatur dan tidak pernah membuat kebijakan yang benar-benar tepat. Misalnya, bagaimana caranya kalau industri domestik ini masih sulit bersaing dengan impor ilegal itu? Mungkin saja harus ada reformasi agar pemerintah ini bisa lebih transparan dan bukan cuma memperhatikan kepentingan yang tertutup aja. 🤔
 
Oooh, aku rasa gempuran impor barang-barang ilegal itu kayaknya harus dihentikan aja! Jika kita tidak ngeluruin kebijakan pengamanan perdagangan, tolong-tolong banyak barang-barang ilegal yang masuk dan membuat industri kita terus mundur. Aku rasa Direktur Jenderal Strategi Ekonomi dan Fiskal itu benar-benar berani untuk menghitung bea masuk tindakan pengamanan (BMTP) atau bea masuk antidumping (BMAD) yang perlu ditambahkan untuk industri domestik. Kita butuh perlindungan lebih baik lagi ya! 💪🏼🇮🇩
 
Aku think kalau giliran saatnya industri manufaktur Indonesia juga mendapatkan perlindungan dari impor barang ilegal. Seperti yang terjadi di bidang tekstil, kita harus melindungi produk-produk domestik agar tidak tertekan oleh impor low cost . Tapi, aku juga pikir kalau penting banget kita harus cermati juga aspek ekonomi dan biaya yang terkait dengan perlindungan itu. Karena jangan nyesal nanti kalau pelanggan juga memilih untuk belanja di luar negeri karena bea masuk terlalu tinggi .
 
Gue pikir kembali lagi kebijakan pengamanan perdagangan yang digunakan oleh pemerintah ini sangat penting untuk mencegah impor barang ilegal. Semoga dengan bea masuk tindakan pengamanan dan bea masuk antidumping, industri domestik bisa lebih stabil dan tidak terlalu dipengaruhi oleh gempuran impor barang-barang ilegal 🙏💪
 
Aku pikir kenyataannya bikin kita sulit, lama-lama kita harus mengubah minder kita kalau nanti kita harus menghadapi kenaikan harga barang-barang impor. Kalau tidak ada kebijakan pengamanan, aku rasa peningkatan impor ilegal pasti bakal membuat banyak pekerja di industri kita kehilangan pekerjaannya, bukan?
 
Gampang banget pemerintah mau melindungi industri manufaktur, khususnya tekstil. Tapi, gimana kalau mereka malu untuk melawan impor ilegal? Mereka hanya ambil tarif yang sedikit saja, padahal sebenarnya ada banyak bea masuk lainnya yang bisa digunakan. Misalnya BMTP, siapa tahu itu bisa lebih efektif dari BMAD. Dan kalau industri spare part berhasil menjaga daya saing, mungkin mereka bisa membuat contoh bagi industri lain juga. 🤔📈
 
aku pikir kalau gini keren banget... industri kita harus terus berinovasi dan bisa bersaing dengan negara lain, tapi juga harus hati-hati jangan sampai lupa aspek keamanan dan perlindungan kita sendiri. aku senang melihat pemerintah melakukan langkah-langkah yang tepat untuk melindungi industri kita, seperti menata impor barang ilegal dan meningkatkan penegakan hukum.

tetapi, aku juga pikir kalau harus ada cara yang lebih cerdas dalam menghadapi persaingan harga yang semakin ketat. misalnya, kita bisa melakukan investasi untuk meningkatkan kualitas produk kita sendiri dan membuatnya lebih kompetitif di pasar internasional. serta, kita juga harus fokus menjaga daya saing kita dalam menarik investor asing ke negeri ini.

sebenarnya aku senang melihat contoh dari industri spare part yang berhasil menyuplai pabrik-pabrik besar... itu pasti inspirasi bagi kita semua untuk terus berinovasi dan mencari cara baru untuk meningkatkan daya saing kita di pasar. 🤞
 
Kalau gini terjadi, pasti akan membuat impor ilegal lebih sulit, tapi kita harus lihat, industri manufaktur masih banyak yang tergantung pada impor, apalagi untuk komponen-komponennya 💡. Sepertinya pemerintah ingin melindungi industri ini dengan menambah bea masuk dan BMTP, tapi kalau tidak berhati-hati bisa jadi membuat impor ilegal semakin cepat sembunyi di balik label import legal 😐. Saya rasa penting juga untuk meningkatkan kemampuan industri nasional dalam mengembangkan produk-produk sendiri, bukan hanya fokus pada impor yang terkontrol 📈.
 
Kemungkinan penambahan kebijakan pengamanan perdagangan pastinya perlu, kalau nggak kita ngeluhin sama-sama dulu ya 🤦‍♂️. Industri tekstil dan otomotif yang terkena dampaknya itu banget, nih 🤕. Saya rasa perlindungan terhadap industri manufaktur itu penting, tapi juga perlu diimbangi dengan persaingan pasar yang sehat, ya? 🤔. Saya harap pemerintah bisa menemukan keseimbangan itu dan tidak terlalu fokus pada proteksionisme aja 🙅‍♂️.
 
kembali
Top