Prof. Mohammad Nuh, Penasihat Gugus Tugas Sekolah Rakyat, menekankan pentingnya penguatan sistem pengendalian di Sekolah Rakyat untuk mengatasi masalah secara cepat dan menyeluruh. Menurut dia, setiap persoalan yang terjadi di sekolah harus menjadi bahan pembelajaran agar tidak terulang.
Prof Nuh mengajukan beberapa upaya untuk meningkatkan pengendalian di Sekolah Rakyat. Pertama, Gugus Tugas Sekolah Rakyat harus menjadwalkan evaluasi dua mingguan secara nasional untuk mendapatkan informasi lengkap tentang masalah yang terjadi di lapangan. Kedua, perlu ada sistem pelaporan berbasis digital untuk memantau setiap masalah secara real-time dan membuatnya menjadi bagian dari proses pembelajaran institusional.
Prof Nuh juga menekankan pentingnya filosofi pengendalian sebagai pembelajaran yang berkelanjutan. Menurut dia, setiap laporan harus memiliki catatan waktu sejak kejadian hingga penyelesaiannya untuk mengukur kecepatan dan efektivitas respons.
Selain itu, Prof Nuh menekankan pentingnya menambah fokus kerja Gugus Tugas Sekolah Rakyat agar tidak terbatas pada urusan SDM, sarana-prasarana, dan keuangan. Perluasan fokus kerja itu perlu menjangkau bidang kesiswaan dan tata kelola pembelajaran.
Dalam rapat yang dipimpin oleh Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul), Prof Nuh juga menekankan bahwa "Yang kita kelola adalah manusia. Maka perilaku siswa, guru, dan tenaga kependidikan perlu dipantau dan diukur secara sistematis."
Prof Nuh mengajukan beberapa upaya untuk meningkatkan pengendalian di Sekolah Rakyat. Pertama, Gugus Tugas Sekolah Rakyat harus menjadwalkan evaluasi dua mingguan secara nasional untuk mendapatkan informasi lengkap tentang masalah yang terjadi di lapangan. Kedua, perlu ada sistem pelaporan berbasis digital untuk memantau setiap masalah secara real-time dan membuatnya menjadi bagian dari proses pembelajaran institusional.
Prof Nuh juga menekankan pentingnya filosofi pengendalian sebagai pembelajaran yang berkelanjutan. Menurut dia, setiap laporan harus memiliki catatan waktu sejak kejadian hingga penyelesaiannya untuk mengukur kecepatan dan efektivitas respons.
Selain itu, Prof Nuh menekankan pentingnya menambah fokus kerja Gugus Tugas Sekolah Rakyat agar tidak terbatas pada urusan SDM, sarana-prasarana, dan keuangan. Perluasan fokus kerja itu perlu menjangkau bidang kesiswaan dan tata kelola pembelajaran.
Dalam rapat yang dipimpin oleh Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul), Prof Nuh juga menekankan bahwa "Yang kita kelola adalah manusia. Maka perilaku siswa, guru, dan tenaga kependidikan perlu dipantau dan diukur secara sistematis."