Pramono soal Ragunan Buka Malam: Pacaran Silakan, Tapi yang Baik-baik

Pramono Anung, Gubernur DKI Jakarta, mengumumkan bahwa Taman Margasatwa Ragunan akan dibuka setiap Sabtu malam mulai pukul 18.00 WIB, memberi kesempatan masyarakat untuk berolahraga dan menghabiskan waktu bersama kekasih di fasilitas yang lengkap.

Namun, Pramono juga menjelaskan bahwa kebijakan ini harus diuji terlebih dahulu sebelum diterapkan setiap hari. "Sementara ini kita buka sampai malam Minggu. Kalau yang mau pacaran di Ragunan juga silakan. Pacaran baik-baik ya. Tapi diatur dengan baik lah," katanya.

Tentu saja, kehadiran masyarakat pada malam hari harus dikurangi untuk menghindari gangguan. Oleh karena itu, Pemprov DKI Jakarta menyediakan kendaraan shuttle yang akan membawa pengunjung ke berbagai area Taman Margasatwa Ragunan. Selain itu, bagi mereka yang ingin melihat satwa, pihak Taman Ragunan juga menawarkan layanan e-car dengan harga Rp250.000 per jam.

Program "Night at the Ragunan Zoo" ini akan dilaksanakan setiap malam Minggu, mulai pukul 18.00-22.00 WIB. Bagi pengunjung yang ingin berkeliling melihat satwa nocturnal (aktif di malam hari), tersedia layanan e-car dengan kapasitas lima orang.

Pramono Anung juga mengingatkan bahwa keamanan dan kenyamanan pengunjung harus menjadi prioritas utama. "Tapi sementara ini kita buka sampai malam Minggu. Kalau yang mau pacaran di Ragunan juga silakan. Pacaran baik-baik ya. Tapi diatur dengan baik lah," katanya.

Dengan demikian, Taman Margasatwa Ragunan menjadi salah satu destinasi wisata yang menarik di Jakarta pada malam hari.
 
Makasih banget gak ya Pramono! Aku pikir ide ini agak bingung, tapi aku paham kalau guberna itu mau buka Taman Margasatwa Ragunan setiap Sabtu malam. Aku rasa kayaknya bisa jadi tempat yang seru untuk berolahraga dan menghabiskan waktu bersama kekasih, nanti kalau kamu pacar banget aja nggak keberatan loh!

Aku suka ide ini juga karena ada shuttle yang bikin pengunjung tidak perlu khawatir. Tapi aku rasa aku ingin tahu lebih lanjut tentang e-car dan bagaimana cara kerjanya. Bisa tolong cerita dulu aja ya?
 
ini gak enak banget, kabarku suka olahraga dan liburan, tapi kalau mau pacaran di Ragunan juga pakai mobil pribadi? gak adil, kenapa harus pembayar jasa harus bayar banyak lebih untuk bisa naik e-car? dan kemudian ada shuttle yang biaya juga tidak murah banget. apalagi lagi ada biaya tiket masuk yang lumayan mahal, soalnya aku sih sudah siap membayar biaya parkir dan biaya makan malam di sini, nggak perlu tambahan biaya lainnya.
 
Aku pikir ini kayaknya kurang sesuai dengan budaya kita sebagai bangsa Indonesia ๐Ÿค”๐ŸŒด. Masyarakat biasanya jadikan shalat malam sebagai waktu untuk bermeditasi dan berdoa, bukan untuk pacaran ๐Ÿ˜Š. Dan apa yang terjadi dengan moralitas masyarakat? Aku rasa ini hanya membuat kita lebih ketergantungan pada teknologi dan tidak lagi memiliki kesadaran akan diri sendiri ๐Ÿ“ฑ๐Ÿ‘Ž.

Dan aku juga penasaran apa logika dari pihak Gubernur DKI Jakarta. Jika mau pacaran di Ragunan, tidak ada masalah... tapi harus diatur dengan baik. Tapi siapa yang mengatur? Apakah hanya mereka yang memiliki keinginan untuk pacar di malam hari? Aku rasa ini bukan tentang kenyamanan dan keamanan, melainkan tentang bagaimana menyelesaikan masalah-masalah lainnya ๐Ÿ™„.

Aku tidak bermaksud mengatakan bahwa aku tidak suka dengan ide ini... tapi aku hanya ingin mempertanyakan apakah kita harus terlalu fokus pada hal-hal yang kotor dan tidak sehat. Kita harus memiliki kesadaran akan apa yang sebenarnya penting dalam hidup ini ๐Ÿ™๐Ÿ’š.
 
Makasih ya Pramono! Aku pikir ide ini benar-benar keren banget. Tapi aku rasa perlu dipertimbangkan juga bagaimana keamanan dan keselamatan pengunjung di prioritas utama, bukan hanya kesempatan untuk berpacaran ๐Ÿ˜Š. Dengan menyediakan shuttle dan e-car, aku pikir ini sudah cukup baik. Aku harap jangan ada kasus yang membuat pengunjung merasa tidak aman ya ๐Ÿ’ฏ.
 
Makasih ya Pramono... aku pikir gokil banget kalau aku mau pacaran di Ragunan di malam hari, terlalu ramai dan gede-gedek. Tapi kayaknya konsep ini bisa berjalan dengan baik jika diatur dengan baik, kayaknya pemerintah sudah lama membicarakan hal ini, tapi belum pernah diterapkan. Aku penasaran kenapa ini harus dibuka setiap Sabtu malam? Apakah ada data yang menunjukkan bahwa Ragunan adalah tujuan wisata favorit di malam hari?
 
Pengamat ini penasaran banget dengar kabar tentang Taman Margasatwa Ragunan dibuka setiap Sabtu malam. Gue pikir itu ide keren sekali, tapi juga harus ngecheck apakah bisa berjalan tanpa masalah. Malam hari bukan tempat yang aman untuk pacaran, ya? Pasti akan ada banyak orang yang datang ke sana, jadi pemerintah harus pastikan sudah siap dan memiliki rencana yang matang. Udah 250k per jam untuk e-car, itu berapa lagi biayanya untuk keamanan? Gue harap saja ini bisa menjadi kesuksesan dan tidak membuat banyak masalah.
 
๐Ÿค” apa sih nih khasiat buka Ragunan di malam hari? aku penasaran juga kalau ada orang pacaran di sana, tapi aku rasa lebih seru kan jalan-jalan ke Ragunan di siang hari? ๐ŸŒž wajib banget banget nonton predator siap-siap ke sini!
 
Makasih, gue suka dengerin kabar ini... Tapi, sih, apa artinya kita harus mengatur kesiapan sebelum benar-benar terbuka setiap hari? Kenapa nggak bisa mencoba hal baru dan lihat bagaimana orang respondi sebelum itu? Jadi, nggak sabar dengerin kabar ini, tapi juga agak curiga... Mungkin gue hanya lupa bahwa ini Jakarta, kota yang selalu cepat bergerak ๐Ÿค”
 
Pengamat Korea ๐Ÿค”, kalau ngomong soal Taman Margasatwa Ragunan dibuka setiap Sabtu malam, aku pikir ini konsep yang bagus banget! Bayangkan, masyarakat bisa berolahraga dan menghabiskan waktu bersama kekasih di fasilitas yang lengkap seperti itu. Tapi, aku juga khawatir kalau ini tidak akan menjadi masalah sama sekali. Malam hari banyak orang yang mau pacaran, tapi nggak semua orang memiliki kesempatan untuk melihat satwa nocturnal. Mungkin kalo mereka menawarkan layanan e-car dengan harga yang lebih rendah, bisa membuat aku merasa lebih nyaman berjalan di Ragunan malam ๐Ÿš—๐Ÿ’•
 
Makasih banget ya Pramono... tapi sih, apa tujuannya buka Taman Margasatwa Ragunan hingga malam? Sering banget pengunjung parkir di sini dan nggak jauh-jauh dari lingkungan. Bagaimana caranya bisa mengurangi polusi udara dan emisi gas? Seharusnya pemerintah fokus memperbaiki transportasi umum Jakarta, bukan hanya menawarkan shuttle yang mahal.

Dan yang terus-menerus diulang di setiap acara ini adalah keamanan dan kenyamanan pengunjung. Makanya, sekarang juga giliran kita yang harus berhati-hati dan bijak dalam pilihan konsumen. Kita harus berpedoman pada dampak lingkungan dan tidak hanya memikirkan kepentingan orang-orang tertentu aja ๐ŸŒฟ
 
aya rasa itu ide yang bagus banget! tapi kita harus ingat untuk tidak berlebihan ya. malam hari itu bukan hanya untuk pacaran aja, tapi juga untuk menjaga keseimbangan hidup. kita harus bisa mengatur waktu dengan baik dan tidak terlalu banyak kehabisan nafsu.

dan sih aku rasa ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan, seperti keselamatan pengunjung dan lingkungan sekitar. kita harus pasti bahwa semua fasilitas yang disediakan sudah aman dan nyaman untuk digunakan.

tapi secara umum, aku pikir itu ide yang bagus banget! kita bisa berbagi pengalaman dan menikmati waktu bersama dengan keluarga atau teman. dan ragunan sendiri adalah tempat yang sangat indah dan memiliki banyak keanekaragaman hayati, jadi itu memang pilihan yang tepat untuk destinasi wisata malam hari ๐ŸŒƒ
 
Gue pikir buka setiap Sabtu malam ke Taman Margasatwa Ragunan itu gede banget! Mungkin bagus untuk pengunjung yang suka berolahraga dan liburan, tapi siapa tahu kalau ada kasus pacaran yang mengganggu? Gue harap ada aturan yang ketat ya, seperti harus membeli tiket tertentu atau ada batas jam untuk berpacaran. Kalau tidak, gue khawatir akan jamaah 'pikat' ke sana ๐Ÿ˜…๐Ÿ‘€
 
Baca news ini aku pikir kurang masuk akal kan? Siapa sih yang mau pacaran di taman beruang dan gajah? Kalau mau pacaran, buka kebun binatang ya, tidak perlu dibuka malam-malam. Tapi aku punya ide lain, biarkan mereka buka kebun binatang pagi-pagi saat burung merpati udah bangun tapi tidak terlalu banyak orang, atau juga saat siang hari kala anak-anak sekolah, lebih aman dan nyaman aja
 
kembali
Top