Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah mengumumkan bahwa program normalisasi Kali Krukut dan Sungai Ciliwung akan terus dilanjutkan sebagai upaya meningkatkan pengendalian banjir di wilayah Jakarta Selatan. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menekankan bahwa kawasan Kemang dan sekitarnya merupakan salah satu titik rawan banjir karena mengalami kerusakan tanggul yang membuat air dari Kali Krukut meluap ke jalan.
Menurut Pramono, perbaikan tanggul di kawasan Kemang Village menjadi salah satu langkah paling penting untuk mencegah terjadi banjir. Ia juga menyatakan bahwa Pemprov DKI telah meningkatkan jumlah pompa pengendali banjir yang tersebar di 202 lokasi, termasuk Waduk Pluit yang memiliki luas sekitar 80 hektare.
Pramono berharap fenomena banjir rob yang diperkirakan terjadi pada 6-8 November 2025 tidak terjadi bersamaan dengan banjir kiriman maupun banjir lokal. Ia juga menekankan bahwa Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta akan menyiagakan seluruh pompa yang ada serta memperkuat sistem pemantauan di wilayah rawan banjir.
Pramono berharap program normalisasi Kali Krukut dan Sungai Ciliwung dapat terlaksana dengan baik dan memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat. Dia juga menekankan bahwa Pemprov DKI Jakarta akan terus bekerja keras untuk meningkatkan kemampuan pengendalian banjir di wilayah Jakarta Selatan.
Menurut Pramono, perbaikan tanggul di kawasan Kemang Village menjadi salah satu langkah paling penting untuk mencegah terjadi banjir. Ia juga menyatakan bahwa Pemprov DKI telah meningkatkan jumlah pompa pengendali banjir yang tersebar di 202 lokasi, termasuk Waduk Pluit yang memiliki luas sekitar 80 hektare.
Pramono berharap fenomena banjir rob yang diperkirakan terjadi pada 6-8 November 2025 tidak terjadi bersamaan dengan banjir kiriman maupun banjir lokal. Ia juga menekankan bahwa Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta akan menyiagakan seluruh pompa yang ada serta memperkuat sistem pemantauan di wilayah rawan banjir.
Pramono berharap program normalisasi Kali Krukut dan Sungai Ciliwung dapat terlaksana dengan baik dan memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat. Dia juga menekankan bahwa Pemprov DKI Jakarta akan terus bekerja keras untuk meningkatkan kemampuan pengendalian banjir di wilayah Jakarta Selatan.