Praja IPDN Meninggal Saat Apel Malam, Kejadian yang Menggelitik Hati Mahasiswa
Kehidupan mahasiswa di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) tak terlepas dari kecerdasan dan energinya. Di kalangan praja yang aktif dan bersemangat, apel malam menjadi momen istimewa untuk berbagi cerita dan menghilangkan rasa lelah setelah selesainya aktivitas yang dijalani selama semalam.
Namun, kegagalan itu terjadi ketika Maulana Izzat, seorang praja IPDN berusia 20 tahun, jatuh pingsan saat mengikuti kegiatan apel malam. Mengenai penyebab kematian tersebut masih menjadi misteri bagi pihak lembaga.
Maulana dilaporkan meninggal dunia pada Rabu (8/10) malam dan sejak saat itu, ia diangkat oleh rekan-rekannya untuk memindahkan dia ke kampung halaman. Sampai saat ini, pihak IPDN belum memutuskan untuk memberikan klarifikasi mengenai penyebab kematian yang dialami Maulana.
"Kita masih dalam proses pengevaluasi dan akan memberikan keterangan resmi kepada publik besok pagi," ujar Wakil Rektor Bidang Administrasi IPDN Arief M. Edie saat dikonfirmasi oleh wartawan.
Dalam beberapa jam yang lalu, kejadian tersebut didatangkan ke peringatan, mengutip Maulana, dan memberitahu rekan-rekannya mengenai keadaan dirinya. "Iya betul, ada praja atas nama Maulana Izzat yang meninggal dunia" ujar Arief saat dihubungi.
Arief menambahkan bahwa rekan-rekannya telah dilantik untuk mengantar Maulana berangkat meninggalkan luar kampus. Sampai saat ini, mereka merasa bingung terhadap penyebab kematian tersebut dan memutuskan untuk menyelidiki dengan lebih mendalam.
"Kita masih dalam proses pengevaluasi," kata Arief.
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan IPDN Azharisman Rozie yang saat ini sedang dinas di luar kota, memberitahu kejadian tersebut telah disampaikan kepada Pak Karo 3 melalui telepon.
"Ya betul, saya mendapat informasi bahwa praja Maulana Izzat meninggal dunia," kata Azharisman Rozie saat berbicara dengan wartawan di luar ruangan.
Bersamaan dengan kejadian tersebut, Arief dan rekan-rekannya juga melakukan press conference untuk mengatakan penutupan peristiwa ini.
Kehidupan mahasiswa di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) tak terlepas dari kecerdasan dan energinya. Di kalangan praja yang aktif dan bersemangat, apel malam menjadi momen istimewa untuk berbagi cerita dan menghilangkan rasa lelah setelah selesainya aktivitas yang dijalani selama semalam.
Namun, kegagalan itu terjadi ketika Maulana Izzat, seorang praja IPDN berusia 20 tahun, jatuh pingsan saat mengikuti kegiatan apel malam. Mengenai penyebab kematian tersebut masih menjadi misteri bagi pihak lembaga.
Maulana dilaporkan meninggal dunia pada Rabu (8/10) malam dan sejak saat itu, ia diangkat oleh rekan-rekannya untuk memindahkan dia ke kampung halaman. Sampai saat ini, pihak IPDN belum memutuskan untuk memberikan klarifikasi mengenai penyebab kematian yang dialami Maulana.
"Kita masih dalam proses pengevaluasi dan akan memberikan keterangan resmi kepada publik besok pagi," ujar Wakil Rektor Bidang Administrasi IPDN Arief M. Edie saat dikonfirmasi oleh wartawan.
Dalam beberapa jam yang lalu, kejadian tersebut didatangkan ke peringatan, mengutip Maulana, dan memberitahu rekan-rekannya mengenai keadaan dirinya. "Iya betul, ada praja atas nama Maulana Izzat yang meninggal dunia" ujar Arief saat dihubungi.
Arief menambahkan bahwa rekan-rekannya telah dilantik untuk mengantar Maulana berangkat meninggalkan luar kampus. Sampai saat ini, mereka merasa bingung terhadap penyebab kematian tersebut dan memutuskan untuk menyelidiki dengan lebih mendalam.
"Kita masih dalam proses pengevaluasi," kata Arief.
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan IPDN Azharisman Rozie yang saat ini sedang dinas di luar kota, memberitahu kejadian tersebut telah disampaikan kepada Pak Karo 3 melalui telepon.
"Ya betul, saya mendapat informasi bahwa praja Maulana Izzat meninggal dunia," kata Azharisman Rozie saat berbicara dengan wartawan di luar ruangan.
Bersamaan dengan kejadian tersebut, Arief dan rekan-rekannya juga melakukan press conference untuk mengatakan penutupan peristiwa ini.