Banyak politisi yang takut dipahami angka dan dunia bisnis. Mereka malu menghadapi ekonomi. Mereka takut ada orang yang lebih pintar dari mereka dalam ekonomi. Mereka malu dengan para ahli ekonomi. Namun, tidak boleh demikian.
Untuk menjadi pemimpin, kita harus paham betul tentang kondisi ekonomi wilayah yang akan dipimpin. Kita harus paham bagaimana bisnis berjalan di negara kita. Jika kita tidak memahami itu, maka kita bisa dibodoh-bodoh oleh para ekonom. Kita juga bisa dibodoh-bodoh oleh masyarakat.
Saya ingat saat Bill Clinton menganggap bahwa 'It's the economy, stupid' adalah kalimat yang sangat penting. Ia mencalonkan diri sebagai Presiden Amerika Serikat dan mengatakan bahwa itu adalah pilihan utama bagi rakyat Amerika. Maka dari itu, kita harus memahami tentang ekonomi.
Jika kita tidak memahami tentang ekonomi, maka kita bisa dibodoh-bodoh oleh para ahli ekonomi. Jika kita tidak memahami tentang bisnis, maka kita bisa dibodoh-bodoh oleh masyarakat. Maka dari itu, kita harus belajar untuk memahami tentang ekonomi dan bisnis.
Untuk menjadi pemimpin, kita harus paham betul tentang kondisi ekonomi wilayah yang akan dipimpin. Kita harus paham bagaimana bisnis berjalan di negara kita. Jika kita tidak memahami itu, maka kita bisa dibodoh-bodoh oleh para ekonom. Kita juga bisa dibodoh-bodoh oleh masyarakat.
Saya ingat saat Bill Clinton menganggap bahwa 'It's the economy, stupid' adalah kalimat yang sangat penting. Ia mencalonkan diri sebagai Presiden Amerika Serikat dan mengatakan bahwa itu adalah pilihan utama bagi rakyat Amerika. Maka dari itu, kita harus memahami tentang ekonomi.
Jika kita tidak memahami tentang ekonomi, maka kita bisa dibodoh-bodoh oleh para ahli ekonomi. Jika kita tidak memahami tentang bisnis, maka kita bisa dibodoh-bodoh oleh masyarakat. Maka dari itu, kita harus belajar untuk memahami tentang ekonomi dan bisnis.