Bulan ini, Presiden RI Prabowo Subianto menyampaikan visi untuk mengembangkan pembangkit listrik dari limbah sampah di kota-kota besar. Pihaknya ingin membangun pembangkit listrik tenaga sampah (PLTSa) sebanyak 34 unit dalam waktu dua tahun. Menurut Prabowo, kondisi lingkungan di Jakarta dan beberapa kota lain sudah sangat buruk karena mencapai puluhan juta ton limbah yang menggunung setiap tahun.
"Contoh Bantar Gebang, saya sudah laporan sudah mencapai puluh juta ton itu. Limbahnya 55 juta ton sudah menggunung kalau terjadi hujan deras dia bisa membahayakan di kampung sekitar itu," kata Prabowo saat menyampaikan visi ini di Rapat Sidang Paripurna di Istana Negara, Senin.
Pemerintah berencana untuk membangun pembangkit listrik yang menggunakan limbah sampah sebagai bahan bakarnya. Menurut Prabowo, hal ini sangat penting karena menyangkut kebersihan dan kesehatan masyarakat. Jika tidak segera diambil tindakan, pariwisata juga akan merosakkan.
"Insya Allah dalam dua tahun kita selesaikan 34 di kota strategis. Karena ini menyangkut kebersihan, kesehatan. Bagaimana kita berharap pariwisata naik kalau Bali tidak bisa bersihkan sampahnya, bayangkan turis mau gak datang ke tempat yang jorok," ujar Prabowo.
Pembangkit listrik dari limbah sampah ini akan menjadi inovasi baru dalam penanganan sampah di Indonesia. Dengan demikian, pemerintah berharap dapat mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan oleh masyarakat dan menyelesaikan masalah kebersihan dan kesehatan yang sudah terukur.
"Contoh Bantar Gebang, saya sudah laporan sudah mencapai puluh juta ton itu. Limbahnya 55 juta ton sudah menggunung kalau terjadi hujan deras dia bisa membahayakan di kampung sekitar itu," kata Prabowo saat menyampaikan visi ini di Rapat Sidang Paripurna di Istana Negara, Senin.
Pemerintah berencana untuk membangun pembangkit listrik yang menggunakan limbah sampah sebagai bahan bakarnya. Menurut Prabowo, hal ini sangat penting karena menyangkut kebersihan dan kesehatan masyarakat. Jika tidak segera diambil tindakan, pariwisata juga akan merosakkan.
"Insya Allah dalam dua tahun kita selesaikan 34 di kota strategis. Karena ini menyangkut kebersihan, kesehatan. Bagaimana kita berharap pariwisata naik kalau Bali tidak bisa bersihkan sampahnya, bayangkan turis mau gak datang ke tempat yang jorok," ujar Prabowo.
Pembangkit listrik dari limbah sampah ini akan menjadi inovasi baru dalam penanganan sampah di Indonesia. Dengan demikian, pemerintah berharap dapat mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan oleh masyarakat dan menyelesaikan masalah kebersihan dan kesehatan yang sudah terukur.