Polisi Indonesia Bekerja Cerdas dalam Mengelola Elektronik Lalu Lintas: 5.000 Etaloni Siap Terpasang Sebelum 2027
Dalam upaya meningkatkan efektivitas pengawasan lalu lintas, Kepolisian RI (Polri) telah mengembangkan sistem pengelolaan elektronik lalu lintas yang canggih. Menurut sumber, Polri saat ini sedang merampingkan fasilitasnya dengan melepaskan 5.000 Etaloni Lalu Lintas Elektronik (ETLE), yang sebelumnya diperlukan untuk setiap kendaraan di atas jalan.
Dalam beberapa tahun terakhir, PT Jasa Teladan Berat (JTB) bekerja sama dengan Polri untuk mengembangkan sistem ETLE yang dapat membantu memantau lalu lintas secara lebih efektif. Agus, seorang tokoh di balik inisiatif ini, menjelaskan bahwa sistem ini terdiri dari tiga jenis: Etaloni Lalu Lintas Tangan (ETLE Handheld), Etaloni Lalu Lintas Portabel (ETLE Portable), dan Etaloni Lalu Lintas Mobile (ETLE Mobile) yang dipasang di kendaraan polisi.
"Etaloni lalu lintas tangan lebih praktis," kata Agus. "Saat ini, hanya polisi yang terlatih dan tersertifikasi yang menggunakan etalon ini."
Selain itu, ETLE Portable dapat dibawa oleh polisi bersama-sama dengan dikaitkan di mobil patroli. "Etaloni lalu lintas portabel sangat berguna," kata Agus. "Karena lebih mudah untuk dibawa dan dipasang di mobil patroli sehingga memudahkan kita dalam melakukan survei."
Sementara itu, ETLE Mobile yang dipasang di kendaraan polisi memiliki kemampuan untuk menghasilkan delapan kamera pada satu kendaraan. "Etaloni lalu lintas mobile sangat berpengaruh," kata Agus. "Karena dapat memantau lalu lintas secara lebih luas dan efisien."
Menurut sumber, 5.000 Etaloni Lalu Lintas Elektronik yang diperlukan oleh Polri diharapkan selesai pada 2027 nanti.
Dalam upaya meningkatkan efektivitas pengawasan lalu lintas, Kepolisian RI (Polri) telah mengembangkan sistem pengelolaan elektronik lalu lintas yang canggih. Menurut sumber, Polri saat ini sedang merampingkan fasilitasnya dengan melepaskan 5.000 Etaloni Lalu Lintas Elektronik (ETLE), yang sebelumnya diperlukan untuk setiap kendaraan di atas jalan.
Dalam beberapa tahun terakhir, PT Jasa Teladan Berat (JTB) bekerja sama dengan Polri untuk mengembangkan sistem ETLE yang dapat membantu memantau lalu lintas secara lebih efektif. Agus, seorang tokoh di balik inisiatif ini, menjelaskan bahwa sistem ini terdiri dari tiga jenis: Etaloni Lalu Lintas Tangan (ETLE Handheld), Etaloni Lalu Lintas Portabel (ETLE Portable), dan Etaloni Lalu Lintas Mobile (ETLE Mobile) yang dipasang di kendaraan polisi.
"Etaloni lalu lintas tangan lebih praktis," kata Agus. "Saat ini, hanya polisi yang terlatih dan tersertifikasi yang menggunakan etalon ini."
Selain itu, ETLE Portable dapat dibawa oleh polisi bersama-sama dengan dikaitkan di mobil patroli. "Etaloni lalu lintas portabel sangat berguna," kata Agus. "Karena lebih mudah untuk dibawa dan dipasang di mobil patroli sehingga memudahkan kita dalam melakukan survei."
Sementara itu, ETLE Mobile yang dipasang di kendaraan polisi memiliki kemampuan untuk menghasilkan delapan kamera pada satu kendaraan. "Etaloni lalu lintas mobile sangat berpengaruh," kata Agus. "Karena dapat memantau lalu lintas secara lebih luas dan efisien."
Menurut sumber, 5.000 Etaloni Lalu Lintas Elektronik yang diperlukan oleh Polri diharapkan selesai pada 2027 nanti.