Polisi: Timothy Jatuh dari Lantai 4 Kampus Unud, Saksi-saksi Diperiksa

Dalam kejadian yang mengejutkan, mahasiswa Universitas Udayana (Unud) Timothy Anugerah Saputra (21) jatuh dari lantai empat Gedung Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip), tetapi korban bukan jatuh dari lantai 2 seperti yang dipertarikkan media sosial. Menurut Kapolsek Denpasar Barat, Kompol Laksmi Trisnadewi, informasi terbaru ini sudah dikomunikasikan kepada orang tua korban.

Menurut informasi diterima dari CCTV di lobi Gedung FISIP Unud, korban sempat terekam saat masuk ke gedung, tetapi CCTV lainnya tidak menghasilkan kamera yang ada di lantai 4 tersebut, karena rusak. Namun, saksi-saksi yang melihat aktivitas korban saat hendak menuju lantai 4 tersebut tidak kenal dengan korban dan tak fokus terhadap aktivitas korban tersebut.

Kapolsek menyatakan penyidik masih mendalami dugaan perundungan sehingga korban mengakhiri hidupnya dari lantai 4 kampus Unud. Menurut informasi yang diterima, ada sekitar saksi yang dimintai keterangan, termasuk pihak dosen, teman-teman satu angkatan dan satu kelas korban.

Namun, orang tua korban telah menyatakan bahwa mereka tidak ingin memperpanjang lagi permasalahan ini ke jalur hukum. Oleh karena itu, akses untuk membuka handphone milik korban tidak bisa diterima.
 
Aku bayangin aja apa yang terjadi di Unud tuh... kalau benar-benar korban jatuh dari lantai 4, itu bukan main kecil deh! 🀯 Tapi aku rasa media sosial yang beritanya salah, harus cek lagi CCTV yang ada di sana, mungkin ada yang mengacu kesalahan. Aku pikir kalau saksi-saksi itu tidak fokus terhadap korban, itu karena gak jelas apa yang terjadi juga, kan? πŸ€”
 
Haha waaah, kalau si Timothy jatuh dari lantai 4, tapi media sosial bilang dia jatuh dari lantai 2 🀣. Aku rasa mereka itu seperti anak kecil yang nggak bisa berbagi cerita, tapi aku malah paham kok. Karena kalau kita cerita tentang kecelakaan, siapa tahu gini gini ada yang salah atau apa lagi πŸ˜‚. Tapi ayo, kapan kabar tentang si Timothy? Aku penasaran apakah dia masih hidup atau tidak πŸ€”.
 
Kan, gini ya... mahasiswa Unud jatuh dari lantai 4 tapi media sosial bikin cerita kayak dia jatuh dari lantai 2 πŸ€¦β€β™‚οΈ. Saya rasa ini bukan kisah kecelakaan aja, tapi ada sinyal lain yang dibawa oleh CCTV dan mata saksi lainnya πŸ•΅οΈβ€β™‚οΈ. Dan apa yang bikin saya bingung juga, kenapa ada yang bilang korban bukannya jatuh dari lantai 2? Saya rasa ini membutuhkan rekonstruksi yang lebih teliti dulu πŸ”„.
 
Makasih banget info ini 😊. Saya rasa harusnya ada yang memantau CCTV lebih dekat, kan? Jangan hanya menunggu rusak saja πŸ€¦β€β™‚οΈ. Dan apa dengan aktivitas korban saat masuk ke lantai 4 itu? Mending jangan terus-terus adegan kriminal 🚫. Saya harap penyelidikan ini bisa segera ramping dan keluarga korban bisa menikmati waktu bersama tanpa hantaran πŸ˜”.
 
Apa sih kalau kita nih, aku suka banget makan martabak manis di Bandung! Aku pernah ke sana tahun 2018, makan sampe kenyang kan? Dan kalian tahu, ada resto yang terkenal itu, apa bisa dibilangnya resto favorit di Indonesia? Aku punya teman dari Bali yang suka banget makan di restonya, tapi aku bilang dia harus coba restonya di Bandung kan?
 
Saya rasa kasus ini jadi sangat mengejutkan 🀯, kan? Korban jatuh dari lantai 4 tapi korban nggak jatuh dari lantai 2 seperti yang dipameran di media sosial πŸ“±. Saya pikir penyelidik harus terus mendalami kasus ini agar tahu apa yang sebenarnya terjadi πŸ˜’. Orang tua korban juga sengaja nggak ingin memperpanjang kasus ini ke jalur hukum, mungkin karena masih ada kesan tidak adil πŸ™…β€β™‚οΈ. Saya harap penyelidik bisa menemukan jawabannya agar orang tua korban bisa lega πŸ’€ #KasusTimothySaputra #PenyelidikanTepat #LegaBersamaKeluarga
 
Pagi-pagi, aku rasa ada sesuatu yang tidak beres di sini... Kenapa media sosial bilang dia jatuh dari lantai 2, tapi CCTV-nya lagi-lagi tidak mau kamera di lantai 4? Aku pikir ada sesuatu yang salah dengan sistem keamanan Unud. Dan siapa nih yang bertanggung jawab atas kematian korban itu? Pihak sekolah gak punya jawaban, aja saking takut mau terlibat. Aku rasa ini lagi-lagi contoh dari sistem pemerintahan yang tidak jelas...
 
Gak percaya banget kalau korban jatuh dari lantai 4, tapi tadi malam aku lihat CCTV di lobi Fisip Unud, korban masuk ke gedung di lantai 1, kemudian dia naik lift menuju lantai 3, setelah itu dia naik eskalator menuju lantai 4. Aku rasa kalau ada yang salah di sini, tapi mungkin aku hanya bingung πŸ€”

Aku juga bingung kenapa CCTV lainnya tidak menghasilkan kamera di lantai 4, karena itu ngerasa aneh 😐. Mungkin perlu dilakukan pengecekan lebih lanjut untuk memastikan kamera tersebut masih berfungsi dengan baik.

Tapi, kalau dosen dan teman-teman korban tidak kenal dengan korban, tapi mereka melihat aktivitas korban saat dia naik eskalator, itu artinya ada yang tahu apa yang terjadi di sana, tapi mungkin mereka hanya tidak ingin mengakui karena takut bikin bising πŸ€·β€β™‚οΈ. Aku rasa lebih baik kalau korban masih hidup dan bisa menjelaskan apa yang terjadi di sana.
 
Wah bro, apa yang terjadi sama Universitas Unud kan? Korban itu jatuh dari lantai empat, tapi bukan dari lantai 2 seperti yang diposting di media sosial, ini kayak banget! πŸ€¦β€β™‚οΈ Saya rasanya korban itu perlu bantuan lebih banyak lagi dari pihak universitas, kayaknya ada kesalahan komunikasi yang besar. Dan siapa nanti yang bertanggung jawab? πŸ€”
 
Gue rasa ini masalahnya gak sederhana banget, tapi ada kenaikan yang salah. Media sosial pasti nggak bisa dipercaya 100%, tapi apa yang bisa gue lakukan sih? Gue ayo kasih kesempatan kepada korban untuk menceritakan sendiri apa yang terjadi, tapi gue juga ragu-ragu karena korban udah mengakhiri hidupnya. Gue rasa penyelidikan harus jujur dan objektif, tapi di sini ada banyak hal yang kurang jelas. Siapa yang melihat korban sebelum dia jatuh? Apa yang terjadi sebenarnya? Gue harap penyelidik bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan ini agar kita bisa tahu apa yang benar-benar terjadi πŸ€”
 
Makasih bro.. aku pikir korban jatuh dari lantai 4, tapi ternyata bukan juga πŸ˜…. Mungkin korban ngeliat ke lantai 2 dan jatuh, atau aja gede-gadean dan terjatuh secara alami 🀣. Tapi, siapa tahu apa yang benar ya? Aku tidak bisa yakin bro... tapi apa yang aku paham, korban sudah meninggal, bukan bukan... πŸ™ˆ. Mungkin kita harus sabar-sabarin dan tunggu hasil penyelidikan untuk tahu apa yang benar, tapi aku tidak bisa menunggu terus bro πŸ˜’.
 
Maksudnya apa? Kalau korban jatuh dari lantai empat tapi foto di media sosial bilang dia jatuh dari lantai dua? Saya pikir ada yang penipu aja! CCTV itu bisa dipalsukan kan? Dan saksi-saksi itu nggak kenal sama korban, tapi dia jatuh dari lantai 4? Makasih kalian yang cerdas sih, tapi ini kalau saya lihat, seriusan banget! Polisi nggak bisa benar-benar percaya apa yang disebutkan oleh korban ya?
 
Saya penasaran siapa yang benar-benar bertanggung jawab atas kematian Timothy πŸ˜•. Media sosial yang banyak membagikan foto-foto itu, tapi ternyata tidak akurat. Saksi-saksi juga kurang jelas tentang apa yang terjadi sebenarnya. Jadi, aku rasa penelitian lebih lanjut dari pihak kepolisian dan keluarga korban penting untuk mengetahui apa benar-benar yang terjadi pada Timothy.
 
Gue pikir kampus Unud harus meningkatkan keamanan gedung-gedung mereka terutama di lantai 4 yang pasti banyak mahasiswa berjalan-jalan nih πŸ˜’. Kalau gak ada sistem CCTV yang baik, bagaimana caranya nih untuk mengetahui apa yang terjadi? Dan gue rasa pihak sekolah harus lebih proaktif dalam memeriksa situasi sebelum korban jatuh πŸ€”.
 
aku rasa nggak ada bukti yang cukup bahwa korban itu jatuh dari lantai 4 ya? kalau CCTV lainnya rusak, maka apa lagi informasi yang lebih akurat? tapi yang jelas, korban sudah meninggal, jadi apa yang penting adalah buat saksi-saksi jujur siapa yang bertanggung jawab. tapi aku juga rasa korban yang tidak ingin membuka handphone-nya itu mungkin ada alasan yang lain ya? aku tidak tahu kalau ada yang benar-benar memaksa korban itu untuk jatuh, tapi aku juga nggak percaya bahwa saksi-saksi yang melihat aktivitas korban itu adalah teman-temannya sendiri.
 
Makasih kisah ini... kalau mau tahu benar apa yang terjadi pasti harus menyebarkan informasi yang akurat. Saya curiga ada hal-hal yang tidak jelas, seperti siapa saksi-saksi yang dimintai keterangan dan bagaimana mereka ditemui? Apakah korban memang bukan jatuh dari lantai 4 karena rusak CCTV? Jangan sampai kita terjebak dalam spekulasi yang salah...
 
Gue rasa gini gampang banget buat dugaan perundungan karena tidak ada CCTV di lantai 4 ya... tapi kalau benar-benar pernah terjadi seperti itu, siapa yang ngerasa malu? Korban sendiri, teman-teman, atau bahkan orang tua korban? Gue rasa lebih serius lagi kalau saksi-saksi gak kenal sama korban dan gak fokus sama aktivitas korban. Kapolsek pasti harus jujur dugaannya itu tapi juga harus ngerusuhin bagian yang salah sih...
 
Saya pikir kalau kita nggak asuh pada diri sendiri, apa yang terjadi sih? Korban jatuh dari lantai 4 tapi malah bunuh dirinya sendiri, kayaknya nggak ada kerugian loh! πŸ€” Saya ragu, apakah korban memang nyembin atau kecelakaan? Dulu saya pikir korban jatuh karena tidak sengaja, tapi sekarang saya tidak yakin lagi. Hmm, saya juga ingin tahu siapa lagi yang ada di sana saat itu dan apa yang terjadi dengan mereka. Mungkin korban memang ada hubungan dengan orang lain yang membuatnya melakukan hal seperti ini... tapi saya juga tidak yakin, mungkin bukan. πŸ€·β€β™‚οΈ
 
Kak, korban itu nggak jatuh dari lantai 2 kayak yang dipamerkan media sosial. Jadi, kenapa mereka ngerapin permasalahan ini? Saya pikir mungkin karena ada saksi lain yang bisa memberikan informasi lebih. Tapi, orang tua korban already bilang ingin tidak memperpanjang permasalahan ini ke jalur hukum. Mungkin karena mereka masih sedih dengan korbannya. Aku rasa jangan terburu-buru buat menuntut penunggangnya.
 
kembali
Top