Polisi Jakarta turun geruduk di pasar, satu pedagang saja yang tetap tidak mau jual beras di atas HET. Kondisi pasokan beras relatif aman, tapi polisi masih melakukan pengecekan rutin untuk mencegah spekulasi harga.
Pada Selasa, 11 November 2025, Satgas Pengendalian Harga Beras Polda Metro Jaya melangsungkan kegiatan pengecekan di 61 titik penjualan beras di berbagai wilayah DKI Jakarta. Hasil pemantauan kali ini menunjukkan adanya peningkatan kepatuhan pedagang dibandingkan dengan pengecekan sebelumnya.
Kombes Edy Suranta Sitepu mengatakan, hanya satu pedagang saja yang masih melanggar batas HET, yaitu Toko Uni di Pasar Pos Pengumben, Jakarta Barat. Kondisi ini menunjukkan bahwa sinergi lintas lembaga antara Polri, Bapanas, Perum Bulog, dan lain-lain telah efektif dalam menjaga stabilitas harga beras.
Pengendalian harga beras merupakan komitmen bersama Polri dan pemerintah untuk memastikan harga beras tetap sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET). Tujuan utamanya adalah mencegah terjadinya spekulasi harga yang dapat merugikan masyarakat.
Pada Selasa, 11 November 2025, Satgas Pengendalian Harga Beras Polda Metro Jaya melangsungkan kegiatan pengecekan di 61 titik penjualan beras di berbagai wilayah DKI Jakarta. Hasil pemantauan kali ini menunjukkan adanya peningkatan kepatuhan pedagang dibandingkan dengan pengecekan sebelumnya.
Kombes Edy Suranta Sitepu mengatakan, hanya satu pedagang saja yang masih melanggar batas HET, yaitu Toko Uni di Pasar Pos Pengumben, Jakarta Barat. Kondisi ini menunjukkan bahwa sinergi lintas lembaga antara Polri, Bapanas, Perum Bulog, dan lain-lain telah efektif dalam menjaga stabilitas harga beras.
Pengendalian harga beras merupakan komitmen bersama Polri dan pemerintah untuk memastikan harga beras tetap sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET). Tujuan utamanya adalah mencegah terjadinya spekulasi harga yang dapat merugikan masyarakat.