Densus 88 dan Krimum Polda Metro Jaya masih mendalami motif terduga pelaku peledakan di SMA Negeri 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara. Motif ini masih belum jelas dan memerlukan pengumpulan dan analisis lebih lanjut.
"Sekarang kami hanya menunggu hasil penggeledahan rumah dan keterangan saksi yang selesai," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Komisaris Besar Jaya Budhi Hermanto. Ia meminta publik untuk sabar, karena rilis resmi kasus ini akan disampaikan setelah semua proses selesai.
Terduga pelaku kasus peledakan di SMA Negeri 72 berusia 17 tahun dan masih menjalani perawatan di ruang ICU. Kondisinya sudah membaik setelah operasi di kepala, ia sudah sadarkan diri.
Penghuni sekolah yang hendak menjalankan salah Jumat saat terjadi ledakan. Ledakan ini terjadi dua kali, pertama di musala dan kedua di area belakang kantin. Polda Metro Jaya telah menetapkan korban sebanyak 95 orang dengan 26 diantaranya sedang dirawat di rumah sakit.
Dalam penggeledahan rumah terduga pelaku, polisi menemukan serbuk bahan peledak yang sama seperti yang ditemukan di TKP. Namun, belum bisa memastikan apakah serbuk itu adalah dari satu sumber atau tidak.
"Kami hanya mengambil persesuaian beberapa alat bukti yang ditemukan," kata Budhi.
"Sekarang kami hanya menunggu hasil penggeledahan rumah dan keterangan saksi yang selesai," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Komisaris Besar Jaya Budhi Hermanto. Ia meminta publik untuk sabar, karena rilis resmi kasus ini akan disampaikan setelah semua proses selesai.
Terduga pelaku kasus peledakan di SMA Negeri 72 berusia 17 tahun dan masih menjalani perawatan di ruang ICU. Kondisinya sudah membaik setelah operasi di kepala, ia sudah sadarkan diri.
Penghuni sekolah yang hendak menjalankan salah Jumat saat terjadi ledakan. Ledakan ini terjadi dua kali, pertama di musala dan kedua di area belakang kantin. Polda Metro Jaya telah menetapkan korban sebanyak 95 orang dengan 26 diantaranya sedang dirawat di rumah sakit.
Dalam penggeledahan rumah terduga pelaku, polisi menemukan serbuk bahan peledak yang sama seperti yang ditemukan di TKP. Namun, belum bisa memastikan apakah serbuk itu adalah dari satu sumber atau tidak.
"Kami hanya mengambil persesuaian beberapa alat bukti yang ditemukan," kata Budhi.