Kondisi anak berkonflik hukum (ABH) kasus ledakan di SMAN 72 Jakarta Utara masih tidak memungkinkan untuk dilakukan pemeriksaan hari ini. Wadirkrimum Polda Metro Jaya, AKBP Putu Kholis Aryana, mengatakan kondisi ABH baru saja melakukan pencopotan selang makan sehingga tidak bisa dimintai keterangan.
ABH masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhayangakara Polri dan kondisinya masih lemas hingga saat ini. Penyidikan sedang mencari waktu lain hingga kondisi ABH benar-benar bisa dimintai keterangan. Tim penyidik terus melakukan pemeriksaan saksi lainnya, termasuk anak korban, serta uji laboratorium forensik digital untuk mengumpulkan bukti lainnya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Budi Hermanto menyebut hingga kini masih ada korban yang menjalani perawatan di rumah sakit. Korban tersebar di beberapa rumah sakit, yakni tiga orang di RS Islam Cempaka Putih, satu orang di RS Yarsi, dan satu orang di RS Cipto Mangunkusumo (RSCM).
ABH masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhayangakara Polri dan kondisinya masih lemas hingga saat ini. Penyidikan sedang mencari waktu lain hingga kondisi ABH benar-benar bisa dimintai keterangan. Tim penyidik terus melakukan pemeriksaan saksi lainnya, termasuk anak korban, serta uji laboratorium forensik digital untuk mengumpulkan bukti lainnya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Budi Hermanto menyebut hingga kini masih ada korban yang menjalani perawatan di rumah sakit. Korban tersebar di beberapa rumah sakit, yakni tiga orang di RS Islam Cempaka Putih, satu orang di RS Yarsi, dan satu orang di RS Cipto Mangunkusumo (RSCM).