PLN Gelontorkan Rp3,6 T untuk Sambungkan Listrik ke 5.700 Desa

PLN Terus Menggelorok Dana Rp3,6 Triliun untuk Sambungkan Listrik ke 5.700 Desa di Nusantara

Dalam upaya meningkatkan akses listrik di wilayah-wilayah terpencil, PT PLN (Persero) terus menggelorok dana Rp3,6 triliun untuk menyambungkan aliran listrik ke 5.700 desa di seluruh Nusantara. Menurut Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, langkah ini mendapat perhatian langsung dari Presiden Prabowo Subianto.

Dalam sidang DPR RI Komisi VI, Kamis (20/11/2025), Darmawan menjelaskan bahwa program penyambungan listrik gratis bagi rumah tangga yang kurang mampu juga sudah dirasakan. "Kami mengapresiasi kebijakan dan arahan Bapak Presiden Prabowo Subianto yang telah direalisasikan dengan adanya Anggaran Biaya Tambahan (ABT) yang dianggarkan melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)," katanya.

Darmawan juga menegaskan bahwa PLN telah memetakan 5.700 desa dengan total 10.068 lokasi yang memerlukan sambungan listrik. "Jadi tahun ini dengan tambahan Rp3,6 triliun dan memang dari pemetaan kami ada 5.700 desa dengan lokasi 10.068 lokasi, yang perlu disambung baru," ujarnya.

Dengan langkah pemasangan tersebut, PLN menargetkan rasio elektrifikasi desa mencapai 100 persen. Darmawan juga menjelaskan bahwa biaya penyambungan dapat ditekan untuk wilayah perkotaan, seperti di kota-kota besar di Jawa dan Sumatera. "Dan memang kami harus mengakui untuk menyambung satu sambungan rumah tangga di kota yang padat itu biaya sambungannya hanya sekitar 1 juta rupiah saja karena dengan satu tiang listrik langsung nyambung ke banyak rumah yang di sekitar itu," pungkasnya.
 
aku penasaran apa benar benar tujuan dari pemasangan listrik ini? apa bukan kan 5.700 desa itu sudah pernah terlistrik kan? aku pikir lebih baik lagi jika biaya sambungan listrik untuk rumah tangga yang kurang mampu diurangi lagi aja, jadi kalau ada yang belum terlistrik lagi toh bisa sambungkan langsung dengan biaya yang lebih murah aya.
 
Sekarang ini aisi banget sih, PLN terus menggelorok uang Rp3,6 triliun untuk sambungkan listrik ke 5.700 desa di Nusantara. Makanya aji nggak sabat, mau dibeli aja, siapa tahu sini bisa jadi rumah tangga kita yang kurang mampu jadi salah satu yang nyaman aja 🤔💡. Tapi, ayo PLN jangan nunggu lagi, harus cepet aja sambunin listrik di desa-desa itu, biar rasio elektrifikasi desa mencapai 100 persen ya 😊🌳.
 
kira-kira siapa sih yang akan mengelurkan uang Rp3,6 triliun itu... tapi jangan lupa nih, ini gak ada biaya untuk rakyat kental miskin aja, tapi lagi-lagi PLN udah mulai bikin proyek penyambungan listrik gratis. tapi gimana kalau sambung listrik di pedesaan? mau ngeluh kan sini punya masalah. kalau biaya sambungannya 1 juta rupiah, itu masih mahal kan? toh kalau di kota, seperti nih kota Jakarta, biayanya hanya sekitar 1 juta rupiah... gimana cara gue bisa nyaman sih kalau suatu hari aku harus mengeluarkan uang besar-besaran untuk sambung listrik di rumahku?
 
aku penasaran kenapa biaya sambungan listrik di kota lebih murah dari di desa? padahal aku tahu desa itu memang terpencil tapi kalau giliran aku bisa dipilih di mana mau, aku akan memilih jadi pengguna listrik di desa karena aku suka ngosong sambil menonton TV atau ngegame sih 😂. tapi sepertinya PLN juga punya strategi untuk menyambung listrik ke desa-desa itu dengan anggaran yang cukup besar, mungkin jadi contoh bagi mereka yang ingin membangun infrastruktur di daerah terpencil.
 
Aku pikir kalau ada keputusan dari Presiden Prabowo Subianto tentang dana Rp3,6 triliun untuk sambungkan listrik ke 5.700 desa itu, bukan masalah negara yang tidak bisa mengelola dana atau kurangnya kebijakan. Kita harus percaya bahwa program ini benar-benar perlu untuk meningkatkan akses listrik di wilayah-wilayah terpencil dan membantu warga desa yang kurang mampu.

Sama-sama, kita juga harus mempertimbangkan biaya penyambungan sambungan listrik itu. Jika ada kota-kota besar seperti di Jawa atau Sumatera yang punya biaya sambungan yang murah, maka itu juga bisa menjadi contoh bagi wilayah-wilayah terpencil agar bisa mengoptimalkan pengeluaran mereka untuk meningkatkan akses listrik.

Aku harap program ini bisa segera berakhir dengan 100 persen rasio elektrifikasi desa yang mencapai tujuan tersebut, dan kita bisa melihat perubahan positif di wilayah-wilayah terpencil. 🌟
 
Pikirannya kayak ini, 3,6 triliun dikeluarkin oleh PLN untuk sambungkan listrik ke desa-desa terpencil, tapi nggak ada yang bisa jelasin bagaimana pencairan itu dilakukan... Contohnya, apa aja yang dibutuhin biaya 3,6 triliun? Apakah itu biaya kabel, peralatan, dll? Tapi siapa tahu mungkin sudah ada di anggaran sebelumnya... 🤔
 
Hmm, PLN masih ngeluwinin dana Rp3,6 triliun untuk sambungkan listrik ke 5.700 desa nanti apa? Siapa bilang kalau rasio elektrifikasi desa 100 persen nanti ini bisa dipasok dengan begitu mudah? Nah, saya pikir itu masih nggak masuk akal. Dulu kalau ada yang butuh listrik, kena bayar mah! Kini kalau ada yang belum terhubung listrik, kudu diberi sambungan gratis juga? Tapi, mungkin kalau kita lihat kebijakan dari Presiden Prabowo Subianto nanti ini itu adalah langkah yang tepat.
 
kembali
Top