Pengacara Jelaskan Pembentukan Grup WA Mas Menteri Core Team

Nadiem Makarim dan Tabrani Abby, pengacara dan mantan wakil Nadiem dalam grup WhatsApp yang dijadikan bukti dalam kasus penyesuaian Chromebook. Berikut penjelasannya mengenai pembentukan grup WA Mas Menteri Core Team ini.

Golongan ini dibentuk oleh Abby untuk membahas rencana pengadaan TIK di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek). Nama grup ini kemudian berubah setelah presiden Jokowi memberitahukan kehadiran Nadiem sebagai Mendikbudristek.

Abby menjelaskan bahwa kelompok ini dibentuk untuk membahas rencana pengadaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) di kementerian, tetapi tidak secara spesifik tentang perencanaan Chromebook.

Dalam grup WhatsApp ini, ada beberapa orang yang memainkan peran penting dalam pembicaraan ini. Najeela Shihab, Viona, Ibrahim Arief, dan Jurist Tan adalah beberapa nama yang tercatat sebagai anggota group ini.

Abby mengatakan bahwa pertemuan dengan Google Indonesia baru dilakukan setelah Nadiem Makarim menjadi menteri, bukan sebelumnya.

Dalam rencana program yang dirancang oleh Nadiem Makarim, tidak ada istilah "digitalisasi pendidikan", hanya pengadaan TIK.
 
Kasus grup WhatsApp ini memang menarik, tapi apa artinya? Mungkin bukti-buktian yang dihasilkan dari grup ini juga bisa digunakan untuk memperkuat komitmen pemerintah dalam mengembangkan teknologi informasi dan komunikasi di Indonesia. Nah, gini yang bikin bingung, kalau Nadiem menjadi menteri Mendikbudristek sebelum punya rencana pengadaan Chromebook, tapi kemudian setelah jadi, baru pertemuan dengan Google Indonesia dilakukan 🤔
 
Maksudnya siapa tahu apa yang terjadi di dalam grup WA itu, tapi sebenarnya yang penting adalah kalau Chromebook sudah jadi bagian dari rencana program Nadiem, dan itu bukan hal yang salah ya. Mungkin perlu dicari klarifikasi lebih lanjut tentang rencana digitalisasi pendidikan itu apa sih, tapi mending tidak terlalu panik dulu ya 😊.
 
Kalau ini benar-benar ngasih kabar gembira, ya! 🤩 Pembentukan grup WhatsApp Mas Menteri Core Team ini benar-benar nyata! Aku pikir kalau ini cuma cerita yang ngeliat, tapi ternyata ada buktinya. 📱

Aku rasa penting banget kalau grup ini dibentuk untuk membahas rencana pengadaan TIK di Mendikbudristek. Karena kalau tidak bisa digitalisasi pendidikan nanti gini: anak-anak Indonesia masih harus belajar dengan buku-buku kertas, kayak belajar di zaman dulu! 📚🤯

Tapi aku juga penasaran, siapa sih yang memainkan peran penting dalam pembicaraan ini? Najeela Shihab, Viona, Ibrahim Arief, dan Jurist Tan, eh kalau ngerasa penting banget, tapi aku nggak tahu siapa exactnya yang ngambil keputusan yang benar. 🤔

Aku harap Nadiem Makarim bisa banter langsung dengan Google Indonesia agar kami Indonesia bisa mendapatkan Chromebook yang lebih banyak lagi! 💻👍
 
Maksudnya siapa yang bikin Chromebook kalau gak ada pengadaan dulu? Mereka buat grup WhatsApp buat ngobrol aja, tapi kemarin Nadiem jadi menteri, entah kapan aja dia jadikannya wakil. Tapi apa salahnya sih, asalkan tidak ada korupsi ya... Semua itu normal aja, gak perlu diperdebatkan. Dan siapa yang bilang kalau Nadiem buat Chromebook hanya untuk kepentingan sendiri? Kalau aku punya uang, aku juga mau nyesuaikan teknologi 🤑
 
kira-kira apa itu yang membuat kita harus selalu mengejar teknologi ini? memang teknologi informasi dan komunikasi memang penting untuk kemajuan negara, tapi apa yang membuat kita terus berlari ke arah digitalisasi pendidikan? apakah benar-benar kita sudah siap untuk menghadapi era digital ini?

dan apa itu arti dari "bukti" dalam kasus ini? adalah bukti bahwa kita telah mencapai kemajuan dalam pengadaan teknologi informasi dan komunikasi, ataukah bukti bahwa kita masih belum memahami apa yang sebenarnya dimaksudkan dengan digitalisasi pendidikan?

tolong berpikir kembali tentang apa yang kita inginkan sebagai masyarakat, dan apa yang kita harapkan dari teknologi ini. jangan lupa, teknologi bukan hanya sekedar alat, tapi juga refleksi dari diri kita sendiri.
 
kembali
Top