Pemerintah Siapkan 500 Ribu Hektar Lahan Untuk Ternak Sapi Pasok Susu MBG.
Presiden RI Prabowo Subianto telah menginstruksikan pembukaan lahan besar-besaran untuk produksi pangan dan peternakan, yang merupakan langkah cepat untuk memastikan kebutuhan bahan baku Program Makan Bergizi Gratis (MBG) tetap stabil. Menurut Wakil Ketua Badan Gizi Nasional (BGN), Nanik, 500 ribu hektar lahan ini akan dialokasikan untuk petani dan peternak memproduksi bahan baku MBG.
Nanik mengungkapkan bahwa pemerintah telah menyiapkan produksi susu sapi sebagai salah satu kebutuhan utama program tersebut. Susu menjadi salah satu produk yang sulit dicari saat ini, sehingga akan dihasilkan sekitar 3 juta liter per hari. Selain itu, pemerintah juga menyiapkan produksi susu kedelai dan membuka lahan-lahan baru untuk sayur-sayuran.
Langkah ini sekaligus menjadi upaya menuju kemandirian pangan. Nanik menyebut Prabowo meminta pemerintah membuka lahan untuk memenuhi kebutuhan MBG. Menurut Nanik, sebanyak 200.000 hektar akan digunakan untuk ternak di Jawa, sedangkan 300.000 hektar lainnya akan digunakan untuk ternak di luar Jawa.
Pemerintah juga menyiapkan lahan-lahan baru untuk sayur-sayuran dan memperkuat produksi tahu dan tempe dengan menggunakan kedelai sebagai sumber utama. Menurut Nanik, langkah ini sekaligus menjadi upaya menuju kemandirian pangan.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri ATR/Kepala BPN Nusron Wahid, serta Direktur Utama Agrinas Joao Angelo de Sousa Mota juga hadir dalam rapat terbatas dengan Prabowo di Istana Merdeka, Jakarta Pusat.
Presiden RI Prabowo Subianto telah menginstruksikan pembukaan lahan besar-besaran untuk produksi pangan dan peternakan, yang merupakan langkah cepat untuk memastikan kebutuhan bahan baku Program Makan Bergizi Gratis (MBG) tetap stabil. Menurut Wakil Ketua Badan Gizi Nasional (BGN), Nanik, 500 ribu hektar lahan ini akan dialokasikan untuk petani dan peternak memproduksi bahan baku MBG.
Nanik mengungkapkan bahwa pemerintah telah menyiapkan produksi susu sapi sebagai salah satu kebutuhan utama program tersebut. Susu menjadi salah satu produk yang sulit dicari saat ini, sehingga akan dihasilkan sekitar 3 juta liter per hari. Selain itu, pemerintah juga menyiapkan produksi susu kedelai dan membuka lahan-lahan baru untuk sayur-sayuran.
Langkah ini sekaligus menjadi upaya menuju kemandirian pangan. Nanik menyebut Prabowo meminta pemerintah membuka lahan untuk memenuhi kebutuhan MBG. Menurut Nanik, sebanyak 200.000 hektar akan digunakan untuk ternak di Jawa, sedangkan 300.000 hektar lainnya akan digunakan untuk ternak di luar Jawa.
Pemerintah juga menyiapkan lahan-lahan baru untuk sayur-sayuran dan memperkuat produksi tahu dan tempe dengan menggunakan kedelai sebagai sumber utama. Menurut Nanik, langkah ini sekaligus menjadi upaya menuju kemandirian pangan.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri ATR/Kepala BPN Nusron Wahid, serta Direktur Utama Agrinas Joao Angelo de Sousa Mota juga hadir dalam rapat terbatas dengan Prabowo di Istana Merdeka, Jakarta Pusat.