ada kira-kira 500.000 remaja yang belum bisa masuk ke magang nasional nih... jadi gimana caranya kalau aja tidak ada tempat kerja atau pengejaran pekerjaan lainnya? mungkin perlu tambahan bantuan dari lembaga swadaya masyarakat dan pemerintah juga, agar program ini bisa berjalan dengan lancar dan efektif...
aku rasa program magang nasional ini wajar banget, tapi aku masih ragu apakah itu benar-benar bisa mengatasi ekstremisme di indonesia ya? aku pikir apa yang dibutuhkan adalah pendidikan dan kesadaran yang lebih luas tentang bahaya ekstremisme dan bagaimana cara menghadapinya. program magang nasional ini mungkin bisa menjadi salah satu contoh, tapi kita perlu memastikannya bahwa program ini benar-benar diimplementasikan dengan baik dan tidak hanya berisakah dalam kantor atau ruang online saja
