Prabowo Mengutamakan Pemeranahan Masyarakat dalam Menyelenggarakan Program Makan Bergizi Gratis
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memprioritaskan pemeranahan masyarakat dalam menjalankan program makan bergizi gratis untuk anak-anak usia dini. Dalam sebuah kebijakan baru yang dirilis, Presiden Prabowo menekankan pentingnya partisipasi warga dalam meningkatkan keseimbangan gizi di kalangan anak.
"Kita tidak bisa menganggap program ini hanya sebagai tanggung jawab pemerintah, melainkan juga harus dijadikan kesempatan bagi masyarakat untuk berpartisipasi dan berkontribusi dalam meningkatkan kesehatan anak-anak kita," ujar Presiden Prabowo.
Menurut informasi yang diterima, program makan bergizi gratis ini akan disambut dengan peningkatan partisipasi warga, baik sebagai penerima maupun pengelola program. Dengan demikian, diharapkan program ini dapat mencapai tujuannya untuk meningkatkan keseimbangan gizi dan mengurangi angka kematian akibat malnutrisi di kalangan anak-anak.
Pemerintah juga menjanjikan bahwa semua aspek kehidupan sehari-hari akan diberdayakan dalam program ini, termasuk peningkatan akses infrastruktur pendidikan dan kesehatan.
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memprioritaskan pemeranahan masyarakat dalam menjalankan program makan bergizi gratis untuk anak-anak usia dini. Dalam sebuah kebijakan baru yang dirilis, Presiden Prabowo menekankan pentingnya partisipasi warga dalam meningkatkan keseimbangan gizi di kalangan anak.
"Kita tidak bisa menganggap program ini hanya sebagai tanggung jawab pemerintah, melainkan juga harus dijadikan kesempatan bagi masyarakat untuk berpartisipasi dan berkontribusi dalam meningkatkan kesehatan anak-anak kita," ujar Presiden Prabowo.
Menurut informasi yang diterima, program makan bergizi gratis ini akan disambut dengan peningkatan partisipasi warga, baik sebagai penerima maupun pengelola program. Dengan demikian, diharapkan program ini dapat mencapai tujuannya untuk meningkatkan keseimbangan gizi dan mengurangi angka kematian akibat malnutrisi di kalangan anak-anak.
Pemerintah juga menjanjikan bahwa semua aspek kehidupan sehari-hari akan diberdayakan dalam program ini, termasuk peningkatan akses infrastruktur pendidikan dan kesehatan.