Otorita IKN Kembangkan Konsep Bangunan Gedung Cerdas dengan Fitur AI

IKN Kembangkan Konsep Bangunan Gedung Cerdas dengan Fitur AI: Meningkatkan Efisiensi dan Keamanan Kota Baru

Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) terus mendorong pengembangan konsep Bangunan Gedung Cerdas (BGC) di kawasan Nusantara. Konsep ini memanfaatkan teknologi canggih, termasuk artificial intelligence (AI), untuk menciptakan Kota Cerdas Nusantara yang lebih efisien dan aman. Salah satu contoh dari penerapan BGC adalah multi-utility tunnel (MUT) yang sudah dipasang di kawasan tersebut.

Kegiatan sosialisasi BGC diadakan di Ruang Serbaguna Kemenko 1, Kawasan Inti Pusat Pemerintahan Nusantara. Acara ini dihadiri oleh puluhan peserta, termasuk pegawai Otorita IKN, konsultan, dan kontraktor yang terlibat dalam pembangunan kawasan Nusantara. Tiga narasumber hadir dalam acara ini, yaitu Fajar Santoso Hutahaean dari Kementerian Pekerjaan Umum (KemenPU), Yessi Arnaz Ferari dari Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), serta Firdaus Kifli dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).

Deputi Bidang Transformasi Hidup dan Digital, Agung Indrajit, menegaskan pentingnya integrasi teknologi dalam pembangunan kota baru. "Pembangunan Nusantara diarahkan untuk memiliki daya saing global melalui penerapan elemen bangunan gedung cerdas," ujarnya.

Agung juga menekankan bahwa Otorita IKN sedang mengembangkan teknologi dalam perencanaan tata kota dengan penggunaan AI. Salah satu contoh adalah fitur deteksi wajah masyarakat yang sudah dipasang di Kawasan KIPP Nusantara.

Penerapan BGC di IKN diatur dalam Peraturan Presiden No. 63 Tahun 2022 tentang Rencana Induk IKN dan diperkuat oleh Peraturan Menteri PUPR No. 10 Tahun 2023. Sistem ini menjadi fondasi dalam menciptakan efisiensi energi, keamanan siber, serta integrasi sistem teknologi kawasan.

Dengan demikian, Otorita IKN terus meningkatkan komitmen membangun kota yang tidak hanya indah secara fisik, tetapi juga cerdas secara sistem, efisien dalam energi, dan aman secara digital, sejalan dengan visi Nusantara sebagai kota masa depan Indonesia.
 
Wahhh bro... aku bingung sih tentang konsep Bangunan Gedung Cerdas itu ๐Ÿ˜‚. Apa benar-benar ada fitur deteksi wajah masyarakat di kawasan KIPP Nusantara? ๐Ÿค”

Aku tahu aku salah dalam memahami, tapi aku pikir fitur deteksi wajah itu seperti di film aksi atau film superhero, bro ๐Ÿ˜‚. Apa caranya aku bisa menggunakan teknologi yang sama untuk berisi rumah atau mobil? ๐Ÿค”

Dan bro... aku penasaran, apa sebenarnya arti dari "Kota Cerdas"? ๐Ÿค“ Apakah itu seperti kota yang punya sistem keamanan yang tepat dan efisien? ๐Ÿšจ

Aku tahu aku bilang banyak hal yang salah, tapi aku ingin belajar lebih banyak tentang konsep ini, bro ๐Ÿ˜Š.
 
aku pikir kalau gak ada teknologi AI di bangunan gedung ini, akan jadi kurang efektif & kurang aman ๐Ÿค–๐Ÿ”’. aku senang banget dengerin pengembangan sistem deteksi wajah masyarakat yang sudah dipasang di kawasan KIPP Nusantara ๐Ÿ’ป. tapi kayaknya perlu ada monitoring dan evaluasi yang ketat untuk memastikan sistem ini bekerja dengan benar ๐Ÿ“Š. aku harap pemerintah bisa memberikan contoh bagi kota-kota lain di Indonesia agar bisa berkembang lebih cepat & efisien ๐Ÿš€.
 
Gue rasa konsep Bangunan Gedung Cerdas ini kayak banget! Gue suka aja penambahan fitur AI yang bisa meningkatkan efisiensi dan keamanan di kota Baru Nusantara ๐Ÿค–. Kamu tahu kalau aku sering berjalan-jalan di Jakarta, sekarang gue rasa sudah bisa lihat bagaimana teknologi canggih itu dipasang di setiap sudut kota. Kebanyakan orang lagi fokus pada keamanan digital dan efisiensi energi, kayaknya ini konsep yang tepat untuk masa depan kita! ๐ŸŒŸ
 
Pikirin kalau nanti kita bisa punya kota yang benar-benar cerdas ya... like di film Ghost in the Shell aja ๐Ÿค–. Tapi ini realitas, kan? Banyak teknologi canggih digunakan di IKN seperti AI dan muti-utility tunnel (MUT). Saya ingat saat ini ada film action yang punya plot seperti itu juga ๐ŸŽฅ. Dan sekarang ada fitur deteksi wajah masyarakat, kayaknya kayak sekali aja... tapi bagus banget untuk keamanan, ya? ๐Ÿค
 
Gampangnya aja IKN mau buat Kota Cerdas Nusantara ini. Tapi apa artinya sih kalau Kota Cerdas hanya bisa ngakom di dalam komputer? Apa keuntungannya kalau kita harus nyari kejutan dari teknologi yang digunakan? Mungkin kalau buka kesadaran masyarakat tentang pentingnya teknologi, kita bisa bisa terus memperbaiki kota ini.
 
Maksudnya konsep Bangunan Gedung Cerdas memang sangat menarik. Dengan menggunakan AI, kita bisa membuat Kota Cerdas Nusantara lebih efisien dan aman ๐Ÿค–. Misalnya, fitur deteksi wajah masyarakat yang sudah dipasang di Kawasan KIPP Nusantara, itu benar-benar bisa membantu meningkatkan keamanan kota. Tapi, apa saja kemungkinan bahwa teknologi ini bisa digunakan secara luas? Apakah ada risiko terkait privasi seseorang? ๐Ÿค”
 
Gue pikir konsep bangunan gedung cerdas ini agak lama lagi di Indonesia, nggak perlu dipaksakan lagi. Apalagi di kota Baru yang belum tentu ada kebutuhan dari masyarakat untuk teknologi seperti itu. Bayangin aja, ada sekedar biaya buat pasang fitur deteksi wajah dan multi utility tunnel itu berapa? Sih kalau buat kepentingan teknologi saja aja, toh biayanya lebih mahal daripada yang dibutuhkan.
 
ini konsep bangunan gedang cerdas itu benar-benar membutuhkan teknologi AI untuk meningkatkan efisiensi dan keamanan di kota baru nusantara ๐Ÿค–๐Ÿ’ก aku pikir konsep ini cukup seru karena bisa membuat kota menjadi lebih cerdas dan efisien dalam mengelola energi dan keamanan. tapi aku masih ragu tentang fitur deteksi wajah masyarakat, aku pikir itu bisa menjadi masalah privasi orang-orang di kawasan nusantara ๐Ÿค”
 
Gue sih capek banget dengerin konsep BGC di IKN ni! Meningkatkan efisiensi dan keamanan kota baru itu wajib banget! ๐Ÿš€ AI ini bisa jadi solusi besar buat masalah lalu lintas, penegakan hukum, dan lain-lain. Gue harap Otorita IKN bisa temukan cara untuk mengintegrasikan teknologi ini dengan lebih baik lagi.

Gue curiga juga, kalau ada fitur deteksi wajah masyarakat di kawasan KIPP Nusantara itu nanti bisa jadi bisa digunakan buat keamanan siber juga, seperti deteksi cyber attack atau sesuatu yang sama. Gue penasaran banget bagaimana cara kerjanya fitur ini! ๐Ÿค”
 
kembali
Top