Manchester United kembali menjadi sorotan publik, meski hanya dengan kekalahan 0-1 kepada Everton yang bermain dengan 10 pemain. Kejutan ini terjadi di pekan ke-12 Premier League 2025/26, Selasa dini hari WIB.
Pertandingan Old Trafford ini menjadi pengecekan ketakutan Manchester United, yang seharusnya memenangi pertandingan sendiri, tetapi berakhir dengan kemenangan Everton. Gol semata wayang Kiernan Dewsbury-Hall pada menit ke-29 membuat kekalahan yang tak terduga.
Meski Everton memiliki jumlah pemain yang lebih sedikit, mereka berhasil mengalahkan Manchester United dengan pertahanan solid dan penyelamatan krusial dari Jordan Pickford. Penyelamatan itu membantu Everton mengantisipasi peluang emas Amad Diallo pada menit ke-31.
Sementara itu, Manchester United tetap mengalami kesulitan dalam mencetak gol. Joshua Zirkzee, Bruno Fernandes, hingga Amad Diallo memiliki sederet peluang emas, tetapi semuanya gagal berbuah gol. Finishing MU kembali jadi sorotan.
Pertandingan ini menjadi pengecekan ketakutan Manchester United di era baru Ruben Amorim. Kejadian ini menunjukkan bahwa Manchester United masih memiliki banyak pekerjaan untuk dilakukan dalam mencapai kesuksesan musim depan.
Pertandingan Old Trafford ini menjadi pengecekan ketakutan Manchester United, yang seharusnya memenangi pertandingan sendiri, tetapi berakhir dengan kemenangan Everton. Gol semata wayang Kiernan Dewsbury-Hall pada menit ke-29 membuat kekalahan yang tak terduga.
Meski Everton memiliki jumlah pemain yang lebih sedikit, mereka berhasil mengalahkan Manchester United dengan pertahanan solid dan penyelamatan krusial dari Jordan Pickford. Penyelamatan itu membantu Everton mengantisipasi peluang emas Amad Diallo pada menit ke-31.
Sementara itu, Manchester United tetap mengalami kesulitan dalam mencetak gol. Joshua Zirkzee, Bruno Fernandes, hingga Amad Diallo memiliki sederet peluang emas, tetapi semuanya gagal berbuah gol. Finishing MU kembali jadi sorotan.
Pertandingan ini menjadi pengecekan ketakutan Manchester United di era baru Ruben Amorim. Kejadian ini menunjukkan bahwa Manchester United masih memiliki banyak pekerjaan untuk dilakukan dalam mencapai kesuksesan musim depan.