Modus Dukun Pengganda Uang di Lampung Selatan, Korban Diajak Berhubungan Intim Kalau Mau Dapat Uang

N

nganganada

Korban Dukun Pengganda Uang, Pencabulan Anak Bawah Umur Di Lampung Selatan

Dedi, warga Desa Suak di Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan, ditangkap polisi setelah melancarkan tindakan penipuan berupa dukun pengganda uang dengan menggunakan ritual. Korban yang terkena dampak adalah lima orang termasuk anak-anak di bawah umur.

Menurut Kasat Reskrim Polres Lampung Selatan, AKP Indik Rusmono, pelaku tersebut melakukan penipuan dengan menawarkan keuntungan finansial kepada korban. Dengan menjanjikan uang yang dapat berlipat ganda melalui ritual, tersangka mengajak korban untuk melakukan persetubuhan dan mencabul anak-anak di bawah umur.

Dalam kasus ini, pelaku menggunakan metode penipuan yang konsisten dan memanfaatkan kepercayaan korban. Korban kemudian diperlakukan tidak senonoh dan tersangka juga mengajak berhubungan intim dengan mereka. Jika korban menolak, maka korban diancam tidak akan mendapatkan uang yang diinginkan.

Tersangka Dedi, 40 tahun dari Desa Suak, ditangkap polisi setelah melancarkan tindakan penipuan tersebut. Ia juga dijadikan pelaku pencabulan kepada lima orang korban termasuk anak-anak di bawah umur.

Berdasarkan pasal 81 UU nomor 35 tahun 2014, atas perbuatannya, tersangka akan diperiksa di pengadilan dan diberi hukuman pidana.
 
ini hal yang sangat tragis banget, siapa tahu siapa korban dari penipuan seperti ini 😔. kalau aku sengaja temukan korban dari penipuan seperti ini, aku pasti akan menghubungi polisi dan berbagi informasi dengan mereka. karena itu, harus diwaspadai banyak orang yang tidak bertanggung jawab ini 😒. tapi jangan sabar, kerja sama antara masyarakat dan pihak kepolisian sangat penting untuk mengatasi masalah seperti ini 🤝.
 
Gini bisa terjadi di Lampung Selatan, korban ya kumpulan anak-anak bawah umur yang tergoda oleh dukun pengganda uang siapa tahu. Tapi apa yang bikin aku perasaan sangat kecewa adalah penangkapan tersangka Dedi. 40 tahun tapi sudah sampai-sampai bikin korban anak-anak di bawah umur. Kita harus lebih waspada dan tidak tergoda oleh penipuan semacam ini. Pasti ada beberapa korban lain yang masih belum ditemukan.
 
Gokil banget ya, tindakan Dedi itu 🤯. Jika aku benar-benar menjadi korban, aku jadi takut juga, karena pelaku tersebut memanfaatkan kepercayaan kita dan bahkan mencabul anak-anak di bawah umur. Tapi, aku rasa kalau hukuman yang diberikan tidak cukup, karena ini sudah berpotensi menyebabkan kerusakan pada korban yang terkena dampak. Aku ingin melihat adanya program pendidikan untuk mencegah hal seperti ini terjadi lagi di masa depan. Dan aku juga ingin melihat adanya bantuan psychologis untuk korban yang terkena dampak, agar mereka bisa pulih dari trauma yang dialami.
 
Wah kisahnya itu bikin ketakutan banget! Tersangka Dedi itu siap-siap dipenjarakan aja... bagaimana kalau korban bisa dibantu dan mendapatkan bantuan dari organisasi yang tepercaya? Mereka harus lebih waspada dan tidak tergoda oleh iklan-iklan yang palsu dan mengancam. Saya harap pihak berwenang bisa menangani kasus ini dengan cepat dan ampuh... 🚨
 
Coba nggak bakar nih kalau kesehatan mental kita jadi semrawut! Dukun pengganda uang itu seperti obat racun, bikin korban jadi terjebak dalam permainan palsu itu. Dan yang paling parah, ada anak-anak di bawah umur yang terkena dampak! Gini bikin aku jela, kalau tidak kubawa sinyal 3G, siapa tahu aku pun jadi korban dari tindakan tersebut. Tapi aku rasa kita harus lebih waspada dengan orang-orang yang selalu menawarkan "keuntungan" tanpa ada komitmen apa pun. Aku rasa polisi sudah benar-benar keren dalam menangkap tersangka itu, tapi kita perlu juga berhati-hati agar tidak ada korban lain yang terkena dampak dari tindakan tersebut.
 
ini gampangnya bisa terjadi di sini 🙄. siapa tahu korban yang keberatan itu udah lama mengalami kesulitan keuangan dan tidak punya pilihan lain, jadi dia mau ikut ritual si dukun pengganda uang. dan yang paling trisik, ada anak-anak di bawah umur yang terkena dampak... ini kayaknya penipuan sih, tapi gampangnya korban udah kehilangan semangat hidup dan tidak tahu apa yang harus dilakukan. polisi udah tangkap yang salah, tapi mungkin udah terlambat, karena korban sudah rusak...
 
Aneh banget ya, siapa bilang dukun pengganda uang itu bisa memberikan keuntungan finansial yang sebenarnya? Siap aja gini, ajak korban melakukan ritual dan pencabulan anak-anak di bawah umur. Itu bukan kecerdasan, tapi cara pahit nyanya! Polisi kalo nggak tangan-tangan, siapa bilang kalau korban bisa melarikan diri? Kita harus lebih berhati-hati dan waspada terhadap penipuan-penipuan yang seringkali menggunakan kepercayaan kita. Apalagi saat ini banyak orang yang membutuhkan uang, jadi siapa bilang kalau korban tidak bisa diculik? Semoga korban dihukum sesuai hukuman dan tidak ada lagi korban dari penipuan-penipuannya 🤔
 
You must log in or register to reply here.
kembali
Top