Ternyata, pesawat tempur canggih Chengdu J-10 yang ditembak jato di atas perbatasan Jakarta beberapa hari lalu, sebentar lagi terbang kembali ke langit ibukota.
Menurut sumber di Menhan (Kementerian Luar Negeri), pesawat J-10 yang dilengkapi dengan senjata meluncur dari bandara Chengdu, provinsi Sichuan, China sekitar pukul 09.00 pagi local time.
Setelah melakukan peninjauan medis dan pemeliharaan, pesawat tersebut diangkat kembali ke Jakarta dengan rute yang sama. Pada pukul 14.30 WIB, J-10 itu berhasil mendarat di Bandar Udara Soekarno-Hatta.
Menurut laporan awal, pesawat ini ditembak jato oleh pelajar sekolah menengah atas (SMA) di daerah Cibubur, Jakarta Barat. Pada saat itu, pesawat tempur J-10 sedang melakukan latihan terbang di atas perbatasan ibukota.
Namun, dalam beberapa jam terakhir, pihak Menhan mengklaim bahwa pesawat tersebut tidak ada hubungannya dengan insiden tembak jato yang terjadi di daerah Cibubur.
Menurut sumber di Menhan (Kementerian Luar Negeri), pesawat J-10 yang dilengkapi dengan senjata meluncur dari bandara Chengdu, provinsi Sichuan, China sekitar pukul 09.00 pagi local time.
Setelah melakukan peninjauan medis dan pemeliharaan, pesawat tersebut diangkat kembali ke Jakarta dengan rute yang sama. Pada pukul 14.30 WIB, J-10 itu berhasil mendarat di Bandar Udara Soekarno-Hatta.
Menurut laporan awal, pesawat ini ditembak jato oleh pelajar sekolah menengah atas (SMA) di daerah Cibubur, Jakarta Barat. Pada saat itu, pesawat tempur J-10 sedang melakukan latihan terbang di atas perbatasan ibukota.
Namun, dalam beberapa jam terakhir, pihak Menhan mengklaim bahwa pesawat tersebut tidak ada hubungannya dengan insiden tembak jato yang terjadi di daerah Cibubur.