Mendikti Saintek menginstruksikan Rektor UNUD untuk membentuk tim investigasi kematian mahasiswanya yang menimpa kecelakaan lantai 2 gedung. Mendikti berharap tim tersebut dapat menelisik penyebab kematian dan melakukan pendampingan keluarga yang ditinggalkan. Menurut Brian Yuliarto, Mendikti Saintek juga berharap tim investigasi tersebut memastikan Universitas Udayana bebas dari perundungan terhadap mahasiswanya untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.
Brian menyerahkan sepenuhnya kepada pihak Universitas Udayana untuk menjatuhkan sanksi bagi para pelaku perundungan. Ia berharap segala tindakan preventif berpatokan pada aturan Permendikbud Nomor 53 Tahun 2024 yang mengatur pencegahan kekerasan di kampus.
Mendikti Saintek juga menghimbau teman-teman mahasiswa untuk bersama-sama membangun kondisi yang baik dan melakukan pembinaan. Menurutnya, kejadian menimpa Timothy dapat menjadi pelajaran bagi seluruh kampus dan elemen pendidikan lainnya di Indonesia.
Kemudian, Mendikti Saintek mengharapkan tim investigasi tersebut untuk memastikan kondisi kampus adalah kondusif sehingga tidak terjadi hal-hal seperti kecelakaan lantai 2 gedung lagi.
Brian menyerahkan sepenuhnya kepada pihak Universitas Udayana untuk menjatuhkan sanksi bagi para pelaku perundungan. Ia berharap segala tindakan preventif berpatokan pada aturan Permendikbud Nomor 53 Tahun 2024 yang mengatur pencegahan kekerasan di kampus.
Mendikti Saintek juga menghimbau teman-teman mahasiswa untuk bersama-sama membangun kondisi yang baik dan melakukan pembinaan. Menurutnya, kejadian menimpa Timothy dapat menjadi pelajaran bagi seluruh kampus dan elemen pendidikan lainnya di Indonesia.
Kemudian, Mendikti Saintek mengharapkan tim investigasi tersebut untuk memastikan kondisi kampus adalah kondusif sehingga tidak terjadi hal-hal seperti kecelakaan lantai 2 gedung lagi.