Bertahan dalam pertandingan, Timnas U23 Indonesia akan menghadapi Mali di leg 2 friendly match 2025. Pertandingan ini merupakan kesempatan penting bagi Hokky Caraka dan kolega untuk memperbaiki prestasi tim yang selama ini memiliki kesulitan mencetak gol.
Tersedian di Vidio dan siaran langsung Indosiar, pertandingan ini akan dilangsungkan di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor pukul 20.00 WIB. Leg 2 friendly match 2025 antara Timnas U23 vs Mali bakal menjadi pembuktian skuad Garuda Muda yang tumbang 0-3 di leg pertama.
Meski pertandingan masih dalam kondisi persaingan, Fousseni Diawara meminta anak asuhnya untuk tampil maksimal. Sebagai contoh, Sékou Koné dan Yanis Fofana berpeluang menjadi starter di laga ini, serta Ibrahima Diakité dan Lamine Coulibaly juga diperkirakan mendapatkan kesempatan.
Selain itu, Timnas U23 Indonesia yang dipersiapkan untuk tampil di SEA Games 2025 akan menghadapi Mali U23 yang menunjukkan performa yang apik di leg pertama tetapi kemudian mengalami penurunan pada babak kedua. Kadek Arel dari bek Timnas U23 juga menyatakan bahwa timnya masih banyak kekurangan, termasuk skema, komunikasi antarpemain, dan finishing yang menjadi masalah bagi mereka.
Bersama Indra Sjafri sebagai pelatih, Garuda Muda memainkan beberapa pertandingan dengan koleksi 15 gol atau rata-rata 1,9 gol per laga, namun 87 persen gol-gol itu lahir ketika melawan lawan lemah.
Tersedian di Vidio dan siaran langsung Indosiar, pertandingan ini akan dilangsungkan di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor pukul 20.00 WIB. Leg 2 friendly match 2025 antara Timnas U23 vs Mali bakal menjadi pembuktian skuad Garuda Muda yang tumbang 0-3 di leg pertama.
Meski pertandingan masih dalam kondisi persaingan, Fousseni Diawara meminta anak asuhnya untuk tampil maksimal. Sebagai contoh, Sékou Koné dan Yanis Fofana berpeluang menjadi starter di laga ini, serta Ibrahima Diakité dan Lamine Coulibaly juga diperkirakan mendapatkan kesempatan.
Selain itu, Timnas U23 Indonesia yang dipersiapkan untuk tampil di SEA Games 2025 akan menghadapi Mali U23 yang menunjukkan performa yang apik di leg pertama tetapi kemudian mengalami penurunan pada babak kedua. Kadek Arel dari bek Timnas U23 juga menyatakan bahwa timnya masih banyak kekurangan, termasuk skema, komunikasi antarpemain, dan finishing yang menjadi masalah bagi mereka.
Bersama Indra Sjafri sebagai pelatih, Garuda Muda memainkan beberapa pertandingan dengan koleksi 15 gol atau rata-rata 1,9 gol per laga, namun 87 persen gol-gol itu lahir ketika melawan lawan lemah.