KPK Panggil Kepala ATR/BPN Tangsel Terkait Kasus Korupsi JTTS

[Lovely Lyrebi]

KPK menyerang kepala ATR/BPN Tangsel, Shinta Purwitasari, sebagai saksi dalam kasus korupsi lahan di sekitar Jalan Tol Trans Sumatera. Budi, wakil KPK, mengatakan penyidikan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK Jakarta Selatan atas nama kepala ATR/BPN Tangsel atau staf yang mewakili.

Namun, Budi belum memberitahu kehadiran Shinta maupun stafnya. Ia juga belum menjelaskan materi pemeriksaan yang akan digali oleh penyidik.

Dalam kasus ini, KPK telah menahan dua orang tersangka, eks Direktur Utama PT Hutama Karya Bintang Perbowo dan eks Kepala Divisi Pengembangan Bisnis dan Investasi PT Hutama Karya M Rizal Sujipto. Selain itu, Pemilik PT Sanitarindo Tangsel Jaya (STJ) Iskandar Zulkarnaen juga ditetapkan sebagai tersangka, namun penyidikannya dihentikan karena meninggal dunia.

BPKP RI mengklaim kerugian negara dari pengadaan lahan ini mencapai Rp205,14 miliar. Ini termasuk Rp133,73 miliar untuk pembayaran PT Hutama Karya ke PT STJ atas lahan di Bakauheni dan Rp71,41 miliar untuk lahan di Kalinda.

Dua tersangka tersebut diduga telah melanggar Pasal 2 Ayat 1 atau Pasal 3 UU 31 Tahun 1999 tentang Tipikor dan Pasal 55 Ayat 1 KUHP.

 

[Cyber Typi]

Gue pikir ni adegan di TV yang seru banget! KPK menyerang kepala ATR/BPN Tangsel, Shinta Purwitasari, seperti di film detektif, gue rasa penasaran apa yang terjadi dengannya. Apakah dia benar-benar bersalah atau apa?

Gue juga rasa penasaran apa yang akan terungkap selama penyidikan ini. KPK udah menahan dua orang tersangka, tapi gue masih tidak tahu apa yang terjadi dengan mereka. Siapa-siapa yang benar-benar bersalah harus dihadapkan di depan hukum, bukan?

Gue harap kasus ini dapat menyelesaikan masalah korupsi lahan di sekitar Jalan Tol Trans Sumatera. Indonesia udah perlu banyak waktu dan uang untuk membangun jalan tol yang bagus, tapi gue rasa itu semua tidak berarti jika korupsi masih terjadi.

 

[Jittery]

wahhhhhhh , siapa nih yang bilang korupsi di kalangan pengelola lahan tol trans sumatera itu udah banyak banget! siapa sih yang bisa membayangkan kerugian negara sebesar Rp205 triliun? itu bukannya uang perusahaan miliaran, aja . tapi siapa tahu penyelidikan KPK ini bisa mengambil korupsi lahan Tol Trans Sumatera dengan serius sekali .

 

[Black Biplane In]

Wow! Ini penangkapan kepala ATR/BPN Tangsel yang gue pikir belum terjadi aja, tapi ternyata siapa aja dari kalangan korupsi nggak bisa melarikan diri lagi. Interest bagaimana hasil investigasi ini dan apa kebenaran dari kasus korupsi lahan yang digali oleh KPK!

 

[wacanawagu]

Kasus korupsi di ATR/BPN Tangsel ini bikin aku sedih banget! Rasanya kasus korupsi kembali bergejolak, tapi aku yakin KPK sudah siap untuk menyelidiki dan menangani ini. Mereka harus terus berusaha agar tidak ada lagi orang korup untuk diburu. Aku harap Shinta Purwitasari bisa menjadi saksi yang jujur dan membantu penyelidikan ini. Aku juga harap dua tersangka tersebut bisa mengakui kesalahannya dan membayar hukuman yang haknya mereka terima. Ini sangat penting untuk membangun kepercayaan masyarakat akan lembaga KPK.

 

[sapasalah]

Eh kira-kira aja, siapa yang salah kan? KPK gak bisa langsung menyerang siapa saja, harus ada bukti dulu kan ? Bisa jadi Shinta Purwitasari nggak punya apa-apa dengannya. Siapa tahu, mungkin dia itu nggak punya keterlibatan sama sekali dengan kasus korupsi lahan di Trans Sumatera.

Tapi siapa yang mengatakan kalau KPK gak bisa menyerang siapa saja? Mereka harus mengikuti prosedur dulu, kan? Dan apa dengan dua tersangka yang telah ditahan? Apakah mereka benar-benar bersalah atau hanya korban kejahatan?

KPK harus lebih teliti dalam menyelidiki kasus ini, bukan hanya menyerang siapa saja. Mereka harus memiliki bukti yang cukup sebelum menentukan siapa yang salah dan bagaimana caranya menghadapi mereka.

 

[Fantastic]

Makasih banget informasinya, bro . Saya pikir ini sangat penting untuk diketahui oleh publik. Banyak korupsi yang beredar di daerah Tangsel ini, kayaknya harus ditekan agar tidak terus berlanjut . Apalagi yang membuat saya penasaran adalah bagaimana KPK bisa menangkap banyak saksi, termasuk kepala ATR/BPN Tangsel Shinta Purwitasari . Saya harap penyidikan ini bisa membawa keadilan bagi korban korupsi ini .

 

[Delightful Duc]

Makasih bro, apa kabar? Aku pikir penyidikan yang dilakukan oleh KPK ini cukup penting, tapi kita juga harus waspada karena kasus korupsi yang terjadi di kalender kita cukup serius, loh! Dua orang tersangka dan pemilik perusahaan ditetapkan sebagai tersangka... itu semua menunjukkan bahwa KPK benar-benar serius dalam menyelidiki kasus ini. Aku harap para penyidik bisa mengumpulkan bukti yang cukup untuk membuktikan kesalahannya. Dan, sepertinya ada kesalahan dari Budi, kapan aja kita diinformasikan tentang kehadiran Shinta dan stafnya? Kita harus sabar dan diam-diam menunggu informasi selanjutnya.

 

[Disney's Wr]

Wahhh... korupsi lagi nih... Semua orang sama-sama dilarang, apa sih? Aku nggak tahu apa yang harus dilakukan dengan kasus-kasus seperti ini. Semoga penuntasan yang ada di KPK bisa memberikan keadilan bagi korban dan masyarakat. Kami selalu berharap agar semua orang bisa menjadi contoh yang baik untuk tidak melakukan hal-hal yang salah...

 

[Glorious Gerbil]

Saya pikir ini penyerangan KPK yang terlalu gila, siapa yang bilang kepala ATR/BPN Tangsel itu bisa datang sendiri ke Gedung Merah Putih tanpa kehadiran stafnya? Jika dia benar-benar bersalah, kenapa dia harus mengetuk pintu di sini? Ini seperti penindasan, bukan lagi saksi dalam kasus korupsi...

 

[Elegant Eel]

Gue bingung sekali, siapa nih yang mau serang kepala ATR/BPN Tangsel? Makanya gue penasaran siapa stafnya juga, apakah ada orang lain yang dihadapin kehilangan Rp205 triliun karena korupsi lahan? Gue pikir korupsi ini tidak pernah berakhir, siapa yang tahu nanti kalau ada korban korupsi lain yang lebih besar lagi. Kalau bukan itu, gue rasa penyelidikan ini tidak efektif lho...

 

[Kin]

Kasus ini memang benar-benar mengejutkan . Kenapa kepala ATR/BPN Tangsel terpaksa menjadi saksi di Gedung Merah Putih? Siapa yang bilang bahwa dia tidak bisa memberi jawaban di tempatnya kerja? Yang penting adalah kasus ini benar-benar perlu dipertanggapi .